First Sight, huh ?

2.5K 201 1
                                    

Hi guys! Hahaha, akhirnya bisa menulis lagi cerita ngakak ini. Selamat membaca ya Guys!

Happy Reading ^o^!

#####

Emma menyalakan music dari iPhone miliknya. Lagu 1D, yang berjudul Summer love. Hermione memutar bola matanya, "Matikan Em." kata Hermione bosan. "Tidak mau." kata Emma "Em, kita akan segera menonton konser mereka. Nanti juga kau pasti akan mendengarkan lagu mereka, matikan." kata Hermione.

"No! Kamu dengarkan lagu saja pakai headset super besarmu itu." kata Emma. "Up to YA!" kata Hermione sambil memakai headsetnya. 

Mereka sampai disana, sudah banyak sekali directioners disana. Semuanya memakai baju yang bagi Hermione seperti 'gembel' sebab, pusar mereka terlihat kemana - mana padahal cuaca sudah mulai dingin. Lagi pula belum tentukan 1D akan memikirkan mereka kalau mereka sakit, ha! stupidity. batin Hermione. Hermione mengikuti Emma menuju pemeriksa tiket. 

"Emma!" panggil seseorang "Ginny!" jerit Emma sembari memeluk seorang gadis berambut brunette yang memakai baju 1D dan membawa selogan 'Niall Marry Me'. "Em, kukira kau tak akan pernah datang." kata Ginny "Tentu datang, mumpung Hermione mau mengantarkan aku." kata Emma yang secara tak langsung memperkenalkan Hermione pada Ginny. 

"Oh, jadi kau Hermione. Kudengar kau tak terlalu menyukai One Direction, kenapa ?" kata Ginny sambil bersalaman dengan Hermione. "Karena.... Mereka aneh." kata Hermione. Emma dan Ginny tertawa sementara Hermione memutar bola matanya. "Maaf Ms, anda mau masuk atau tidak ?" kata pemeriksa tiket, "Ya, kamia akan masuk sekarang." kata Emma. Mereka masuk dan duduk dibaris kedua dari depan.

Dua jam kemudian konser dimulai, dan semua directioners menjerit, Ginny mengacung - acungkan posternya dan Niall tersenyum memandang selogan itu. Hermione hanya duduk dikursinya, tak seperti directioners lainnya yang berdiri. Disana, diatas panggung, si blonde bermata biru sedang menyanyikan Heart Attack.

Niall tadi sempat melihat seloga 'Niall Marry Me' dia ingin tertawa melihatnya. Tapi, disebelah gadis yang membawa selogan itu, ada gadis lainnya. Cantik, diam, dan keren. Dia berbeda dengan directioners lainnya, dia hanya duduk sambil memandang kosong kedepan. Headset besar putih bertengger dilehernya.

One Direction terus menyanyikan satu persatu lagu dari album take me home. Akhirnya istirahat dilaksanakan. Niall dan the boys kebelakang panggung. "Okay, saatnya kalian menyamar. Ingat, jangan sampai ketahuan, and only your best directioners." kata Paul pada Niall dan Harry. Yeah, Niall dan Harry akan menyamar menjadi petugas keamanan.

Pihak kru akan memberikan kesempatan kepada dua directioners beruntung untuk tinggal bersama 1D and the grils di basecamp mereka. Hanya dua ? Yeah, karena hanya ada dua member 1D yang belum mempunyai pasangan. Niall dan Harry segera memakai penyamaran mereka. Niall sudah menemukan orang yang akan di temuinya.

Hermione sendiri sedang duduk dikursinya sementara Emma dan Ginny pergi ke toilet. "Nitip ini yah. Acungkan terus siapa tahu Niall melihatnya." kata Ginny menitipkan selogannya. Dengan berat hati Hermione memegnag selogan itu, dan ingin muntah karena membacanya. "Hey Ms, anda directioners ?" kata seorang pria tua ber - brewok banyak, mengingatkan Hermione pada Hagrid di Harry Potter.

"Not yet." kata Hermione jujur. "Kalau bukan directioners kenapa anda kemari ?" tanya pria itu. "Saya mengatar kembaran saya, dia fanatik directioners." kata Hermione jujur. "Kalau begitu anda tahu nama - nama member One Direction ?" tanya pria tua itu, Hermione mengangguk. Dia tak pernah selepas ini bicara dengan orang yang baru ditemuinya. "Kalau begitu boleh anda sebutkan ?" kata pria itu bersemangat. "Louis Tomlinson, Liam Payne, Zayn Malik, Harry Styles, dan Niall Horan." kata Hermione.

Music ( Niall Horan )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang