"Nghh fuck mikey ah" desah michele.
Tok tok tok
SHIT
Michael pun menyudahi aksinya membenarkan rambut yang acak acakan lalu menunggu michele membenarkan piyama dan rambut, setelah selesai michael membukakan pintu yang kemudian disesalinya.
"Ngapain lo kesini?" Tanya michael sinis.
"Anjing, lo lupa ya kalo kita janjian rapat di rumah lo?" balas ashton.
"Ah lama lu mek" calum pun memasuki rumah michael diikuti luke dan ashton.
"Ehh ada michele sini aja deh" luke pun mendaratkan bokongnya disebelah michele yang lagi ngasoy nonton jinny oh jinny."Gak! Gak! Kamar gue aja" michael memarik narik kaos nirvana luke yang warnanya sudah pudar.
"Ihh lo mah gak bisa nyenengin temen dikit" ucap luke memanyun manyunkan wajahnya.
"lo mah modus ae su" jawab michael melirik michele.
Michele yang melihat tingkah luke dan lirikan michael menatapnya dengan tatapan cengo.
"ngapain sih di kamar lo?sumpek bau peju bege" kata ashton dengan entengnya."Nggateli! Biasanya juga betah" ucap michael yang langsung duduk pasrah disebelah luke yang tengah menoel noel lengan michele.
"Pada ngapain sih?
Pasti mau ngebokep bareng kan?" ucap michele kemudian mengepplak jidat luke pelan."kita mah mau ngomongin band, tapi kalo ngebokep bareng kuylah" jawab calum dengan semangat 45.
"Kuylah" diikuti ashton.
"KUYYYYY" diikuti luke dengan berteriak.
Michael menggeplak jidat mereka bertiga tidak lupa michele pun terkena imbasnya."MICHAEL BANGSAT"
"DASAR DUGONG"
"DURHAKA LO SAMA ORANG TUA"
Jangan tanya siapa yang berteriak terakhir karena sudah pasti itu ashton."kok gue juga sih mek?"tanya michele seraya memegangi jidatnya.
"Lo provokatornya anjing" kata michael."Jadi gimana nih?" Tanya ashton serius.
"Jadi ntar kita bawain lagu blink182 - i miss you lagu keduanya blink182 - after midnight. Selesai" kata calum seraya mencoret coret beberapa kata dikertas.
"Udah selesai kan? pulang sono" usir michael langsung mendapat tatapan mematikan ashton,calum dan luke.
Ah dasar perusak suasana cuk batin michael.
"Tod an kuy" ajak michele tiba tiba dengan semangat.
"KUYYYYYYY" teriak calum,ashton,dan luke.
"Lo kudu ikutan mek gue maksa" ucap michele.
Michael hanya mendengus pasrah, michele pun memutar bolpoinnya yang ternyata ujung bolpoinnya menunjuk kearahnya."Bangsul puter lagi" ucap michele mengerucutkan bibirnya.
"gak boleh curang jing" kata luke lalu mengambil bolpoinnya agar tidak diputar lagi.
"Truth or dare?" tanya calum antusias.
"truth" balas michele cuek.
"Gue aja yang kasih gue aja" teriak luke."Gak gak"
"Gue aja cuk"
"Gue dong"
"No way! Yang tua yang kasih pertanyaan biar adil" kata michael, ashton langsung jungkir balik girang.
"Lo kudu jawab jujur ya"
"Gak boleh boong"
"Ntar dosa"
"Ntar masuk nerak--""Lama kamu cuk"
"Oke oke nama siapa yang pernah lo desahin?" Tanya ashton sambil menaikturunkan alisnya.
Michele kicep.
Calum kicep.
Michael kicep.
Bangsat, baru tadi dia desahin nama gue batin michael.
"ashton mah gak asik" rengek michele.
"No melas melas" jawab ashton sambil menggoyang goyangkan jari telunjuknya.
Michele melirik calum meminta jawaban, yang kemudian diangguki oleh calum michele pun menghela nafas kasar."Cal--calum" jawab michele lirih.
"HA?!!" Teriak ashton dan luke bersamaan menatap calum, michael bernafas lega mengelus dadanya sedangkan calum tersenyum mengedip ngedipkan matanya sok imut."Anjir"
"Menang banyak si china"
"Lanjuttt" kata luke kemudian memutar bolpoinnya yang ternyata menunjuk ashton.
"dare" jawab ashton tanpa basi basi.
"Gue ajaa gue ajaa""Gak gak gue aja"
"Kissing my sister" ucap michael cepat.
"HA?!!!!!" calum,michele,luke ber ha ria mendengar ucapan michael.
Tanpa babibu ashton menyapu bibir michele cepat, michele yang kaget hanya diam tidak membalasnya ashton pun menggigit bibir bawah michele sehingga michele membuka mulutnya. Lidah ashton bermain dengan lincah di dalam mulut michele."WE BANGSAT UDAHAN KALE" teriak calum yang wajahnya merah padam karena.. cemburu?
"E TULIL GUE JUGA MAU TAI" teriak luke heboh.
Michael geleng geleng kepala, ashton pun menyudahi kissingnya dengan michele."Udahan ah capek" ucap michele.
"Siapa yang ngajak, siapa yang nyudahin dasar kolor kendall" protes michael.
"Enak banget lo abis dapet kissing langsung udahan" cerocos calum.
Michele memutar bola matanya mendengar omelan calum.°°°°°°
Suasana ruang keluarga menjadi hening karena 5 remaja itu sedang tertidur pulas karena kekenyangan masakan ashton.
Yup ashton memasak teriyaki yang sangat banyak.Laki laki blonde itu masih terjaga ia membelai kepala gadis blonde yang tengah terlelap diatas sofa, sesekali menyelipkan rambut dibalik telinga si gadis. Laki laki itu pun mengecup bibir gadis itu manis ia menbiarkan bibirnya menempel dengan si gadis.
"Mmmh" michele mendesah, namun masih dalam keadaan terlelap.
"Sshhhh" luke menempelkan jari telunjuknya dibibir michele.
Ia mengecup leher michele lembut, luke tidak membuat kisamark disana karena ia takut michele akan dihujani pertanyaan oleh michael.Michele menggigit bibir bawahnya menahan desahan, luke menjilat leher jenjang michele yang mulus perlahan ia membuka piyama michele kemudian mengangkat bra michele keatas sehingga payudara besar michele dapat terlihat dengan jelas.
"Mmmhh ahh" desah michele ketika luke menjilat putting michele lembut.
"Ssshhtt" luke mengecup mulut michele lagi agar tidak bermoanning.Luke meremas payudara michele lembut
Anjir gede banget su batin luke.
Lidah luke kini menjilati putting michele sesekali menggigitnya, luke membuat banyak kissmark di payudara michele ia membuatnya disana karena ia pikir tidak akan terlihat oleh michael.
Setelah puas, luke pun menghentikan aksinya memelorotkan bra kemudian menutup piyama michele kembali lalu mengecup bibir michele singkat dan mengecup dahi michele.
Michele membuka matanya melihat luke mengedipkan sebelah matanya kemudian berbaring disebelah ashton.
barusan tadi luke?
Apasih ini?
Kok makin gak jelas yaa
Jangan lupa vote yaaa
Kalo sempet komen yoo
kalo gak sempet yo sempet sempetin:v:*Next?
Update cepet gak yo?kecup basah mantan mesut ozil:*
KAMU SEDANG MEMBACA
Nobar Vokep
Fanfictionkarena hanya lo michelea clifford, hanya lo yang bisa bikin gue tegang seharian -michael clifford