Monster And Little Girl

11

Hari kedua dicamping rasanya cepat sekali. Besok sudah pulang dan mengakhiri camping ini. Hari ini kita harus semangat! Dari pagi hingga malam nanti kita masih banyak kegiatan yang harus kita jalani dan dimasukkan dalam poin kita masing masing.
Kegiatan kita pertama ini tentang pos pos yang sudah diisi dengan aturan dan tugas dimasing masing pos. Bila kita berhasil, kita akan diberi poin, tetapi kita tidak tahu berapa poin itu. Karena yang menilai adalah yang menjaganya.

"Jadi kalian ikut dengan saya. Sebagian ada yang disini, dan sisanya ditali menali." perintah kakak pendamping.

"Okey, kalian siap ya. Kita memasangnya dalam waktu 10 menit. Sisanya tidak boleh dilanjutkan. Oke, mulai"

Kami sibuk memasang tali untuk dibuat menjadi tandu. Kita hampir semuanya tidak tau bagaimana cara memasangnya karena kita suka kebingungan dalam memasangnya. Apalagi kerapian juga dinilai. Semoga berhasil!

10 menit berlalu, kakak pendamping memerintahkan untuk berhenti dalam kegiatan kami. Lalu kakak pendamping mulai berputar untuk mengecek semua kriteria. Satu kakak pendamping sudah melihat kearah kita, dan kukira dia sudah menilainya karena mulai menulis diatas kertas. Maka dari itu aku berkata kepada teman temanku untuk membongkarnya. Lalu, disaat ditanya ada satu kelompok yang belum menunjukkan hasilnya ke kakak pendamping, kita semua kebingungan. "Siapa yang belum dinilai hasilnya?"

"Kamu belum kan?" tanyanya.

"Bukannya sudah ya kak?"

"Masa sih?Nama kelompokmu apa?"

"Sakura"

"Sakura..." kakak itu mengecek kertasnya satu persatu dan muka mereka terlihat kebingungan.

"Belum tuh" jawabnya. "Yaudah kalian ngulang lagi. 10 menit ya" lanjutnya.

Hahahaha! gak apa sih kita ngulang, lagipula tadi hasilnya belum cukup memuaskan. Ya walaupun agak sedih sih mengulang kembali, apalagi kami ditunggu rombongan. Terpaksa mereka melanjutkan ke pos selanjutnya. "Ssst" Gemmeh berdesis.

"Kenapa?"

"Liat itu gak?" Gemmeh menunjuk kearah tandu didepannya. "Contohin aja didepan itu. Jangan sampai ketahuan. hihi" dia tertawa kecil dengan nada pelan.

Maka dari itu, mau tidak mau kita mengikuti contohnya tanpa sepengetahuan kakak itu. Mereka sedang sibuk berbicara dan sedang membelakangi kami semua. Jangan hadap kebelakang dulu ya kak!

"Sudah kak!" pekerjaan kami selesai dan mereka menoleh kebelakang secara bersamaan.

"Sudah? okey" mereka berjalan mendekati tandu dan mulai menilainya.

***

"Kalian yang tadi telat ya?" saat kami berganti pos, dipos baris berbaris, penjaga pos menanya kepada kami.

"iya kak" kami menjawab serempak.

"Yaudah ayo cepetan, rombongannya nunggu tuh." kakak itu menolehkan kepalanya kekanan untuk menandakan rombongan menunggu kami. "Kalian gerakan istirahat, hormat sama jalan ditempat aja ya"

Sesuai dengan perintahnya, kami melaksanakan kewajiban yang harus dilaksanakan untuk baris berbaris ini. Setelah semuanya sudah terlaksanakan, kami langsung menuju rombongan kami dan menuju ketenda kami sebentar untuk mengambil minuman untuk perjalanan ke pos selanjutnya.

"Ayo, jalan ke pos selanjutnya" perintah kakak pendamping 'lagi'.

Pos selanjutnya adalah sandi morse. Mengirimkan pesan melalui bendera. Sebelumnya, kami dibagi kertas tentang simbol simbol bendera. Jika tangan kanan dibawah, itu adalah huruf a. Bila dinaikkan sedikit, huruf b. Begitu terus menerus hingga z.