You're Mine - 19

5.3K 494 38
                                    

8 bulan kemudian...

10.00 KST

"hyung,ku rasa nanti malam aku tak bisa datang"

"Wae? Apa ada masalah?"

"Ani..hanya saja aku ingin menemani Krystal hari ini"

"Ah..arraseo nikmati waktu mu"

"Ne"

Di tutupnya panggilan telpon tersebut sambil memasukan ponselnya di dalam saku celana. dengan langkah yang semula pelan tadi,Sehun pun mulai sedikit mempercepat langkahnya dan memasuki sebuah ruangan inap VIP yang terdapat di dalam rumah sakit.

Dapat terlihat di dalam kamar inap VIP tersebut,nampak seorang gadis yang seperti sedang tertidur lelap di atas tempat tidur tapi bedanya kali ini gadis itu terlihat sedikit pucat dan dipenuhi dengan berbagai alat-alat medis di seluruh tubuhnya.

Perlahan sehun mulai,menekan tombol pengatur suhu ruangan yang berada di dalam kamar untuk membuat suhu menjadi hangat, kebetulan ini adalah awal musim dingin wajar saja jika cuaca saat ini bertambah lebih dingin dari sebelumnya.

Di dudukinya kursi yang berada di samping tempat tidur,sambil memandang lekat wajah damainya Krystal yang sedang terbaring lemah beberapa bulan terakhir ini di rumah sakit,mungkin bisa di bilang juga bahwa saat ini Krystal sedang mengalami masa kritis atau koma dan belum sadarkan diri hingga detik ini.

"Jungi-ah"gumam Sehun pelan sambil menggenggam tangan mungil Krystal yang terasa sangat halus dan dingin

"Kau tau,musim dingin sudah datang bahkan aku sering kali tak pergi ke sekolah karna cuacanya terlalu dingin"ucapnya yang masih menggenggam telapak tangan Krystal kuat.

"Aku ingat betul,di mana saat kau pernah menyiapkan ku air panas karna waktu itu hujan dan cuaca juga sangat dingin..kau menyuruh ku mandi menggunakan air panas yang sudah kau siapkan pagi itu, sementara kau hanya mandi air dingin"

"Seharusnya waktu itu,aku tak membiarkan kau mandi air dingin.. kenapa aku begitu bodoh ya" walaupun Krystal terbaring lemah dan tak sadarkan diri di atas ranjang tapi Sehun terus saja berbicara seolah semua perkataannya benar-benar akan di dengar oleh Krystal

"Semester kali ini,aku juga mendapatkan peringkat pertama apa kau tak ingin memberi selamat kepada ku.."

Entah kenapa dada nya terasa begitu sesak saat melihat Krystal yang masih terbaring tak berdaya di atas tempat tidur

"Aku merindukanmu Jungi-ah" gumam Sehun pelan sambil menatap sendu ke arah Krystal

"Kumohon,bangunlah"ucapnya lagi sambil mencium telapak tangan krystal sendu

Ceklek..

Tak lama kemudian,pintu kamar pun terbuka dan memperlihatkan seorang namja tampan dengan balutan hoddie dan juga topi yang melekat di kepalanya

Sementara sehun yang melihat kedatangan namja tersebut langsung berdiri dari duduknya sambil menatap namja tersebut singkat.dengan perlahan sehun mulai melangkah hendak keluar dan membiarkan namja tersebut berdua bersama Krystal.walaupun tak di bilang sudah jelas sehun mengetahui apa tujuan kedatangan namja berstatus sepupu Krystal tersebut.jadi ia memberikan sedikit waktu agar taeyong bisa berbicara dengan Krystal.

"Aku ke kantor polisi tadi"ucap taeyong kepada sehun.dengan posisi mereka yang sudah saling membelakangi satu sama lain.

Tampa menjawab ucapan taeyong. Sehun hanya memberhentikan langkahnya,pertanda bahwa ia ingin mendengar kelanjutan ucapan taeyong tampa harus menoleh ataupun bertanya balik

Sestal : You're mineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang