"Eomma, seharusnya aku saja yang mengambil barang-barangku, kan jadi eomma yang repot." ungkap Krystal yang mulai membuka suara setelah lama bungkam sedari tadi. Ya, Tepat pada beberapa menit yang lalu ibunya Sehun baru saja datang ke apertement untuk mengantarkan barang-barangnya Krystal yang berada di rumah tadi.
"tidak apa-apa, eomma juga ingin melihat kondisimu dan juga Sehun" jawab ibu Sehun sambil meletakan semangkuk sup di atas meja makan.kebetulan posisi Krystal dan mertuanya sekarang berada di dapur untuk menyiapkan makan malam.
"Ngomong-ngomong Sehun tak berbuat yang tidak-tidak kan kepada mu Krys?" tanya eomma kepada Krystal yang mulai membahas topik pembicaraan tentang Sehun. mengingat bagaimana sikap Sehun yang selalu menolak mentah-mentah keberadaan Krystal di sekitarnya, tentu saja itu membuat eomma Sehun agak sedikit khawatir kepada Krystal
Krystal mulai tersenyum lebar setelah mendengar penuturan ibu mertuanya itu "Eomma, apakah Eomma sedang berpikir negatif terhadap Sehun?" tanya Krystal dengan senyum indahnya. Lalu dia melanjutkan "Dia baik, bahkan dia meminjamkan beberapa potong pakiannya untukku,dia benar-benar perhatian."
"Aigoo, kau kelihatan bahagia sekali"
Krystal yang mendengar penuturan eomma mertuanya itu hanya bisa mengulas senyum seolah dia benar-benar bahagia. kalau boleh di bilang perlakuan Sehun kepadanya memang tak terlalu mirip dengan ucapan kebahagian yang tadi dia ucapkan kepada ibunya Sehun, hanya saja Krystal tak ingin membuat Sehun terlihat buruk di hadapan orang tuanya.
"Ya sudah panggil Sehun untuk makan." pintah eomma kepada Krystal. kalau di tanya di mana Sehun berada kini? Tentu Jawabanya, Sehun berada di kamar sedari tadi entah apa yang dia lakukan di dalam yang jelas terakhir kali Krystal melihatnya keluar ketika dirinya meminta beberapa potong baju sehabis mandi tadi, setelah itu Sehun tak terlihat bahkan saat ibunya datang dia tak menghiraukannya malah dia lebih memilih berada di dalam kamarnya. mungkin Sehun merasa terbebani dan tak suka dengan keberadaan Krystal di apertement ini, itulah sebabnya dia lebih memilih berdiam diri di kamarnya.
"Baik Eomma."
Belum genap sedetik lepas perkataan Krystal,nampak Sehun sudah muncul dengan wajah datarnya dan berjalan santai menuju meja makan.
"Eoh? kau sudah datang baru saja Krystal ingin memanggilmu" ujar Eomma dengan senyum mengembang di wajahnya saat melihat Sehun yang telah duduk di meja makan untuk makan malam.
Tak ada jawaban dari Sehun, yang terdengar hanyalah suara kursi yang bergeser dengan lantai akibat Sehun menariknya untuk dia duduki setelah itu Sehun mulai memegang sumpitnya dan menaruh sendiri makanannya untuk dia nikmati.
Melihat perlakuan Sehun yang terlampaui dingin dan tak memperdulikan keberadaan orang di sekitarnya, Krystal pun mulai berinisatif untuk langsung mencairkan suasana yang sedikit canggung.
"Eomma ayo kita makan, kebetualan Sehun juga sudah datang" ujar Krystal yang mulai menduduki kursinya di hadapan Sehun dan di ikuti oleh eomma di samping Krystal.
Krystal mengambil beberapa makanan yang tersaji di atas meja untuk dia makan, selanjutnya dia berkata "Eum,eomma ini enak." katanya setelah mencicipi sedikit sup ayam buatan Eomma.
"Senang mendengarnya, Sehun-ah bagaimana supnya enak kan?" tanya eomma kepada anaknya Sehun yang sedari tadi hanya diam dan menikmati makanannya dengan tenang.
tidak ada jawaban dari Sehun yang terlihat hanyalah dia terus mengunyah makanannya dengan tenang.
Suasana yang terasa benar-benar canggung, masing-masing hanya berkutat dengan makanan mereka sendiri. tak ada yang berani membuka suara dan yang terdengar hanyalah bunyi percikan sendok yang bergores dengan piring.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sestal : You're mine
FanfictionTak saling kenal dan hanya di pertemukan dalam kerjaan bisnis semata tapi siapa sangka jika takdir malah membuat mereka terikat dalam suatu perjodohan yang tak di landaskan cinta. Mungkinkah Oh Sehun dan Jung Soojung bisa menjalani skenario kehidupa...