Tiada kata untuk belajar....
Tiada kata untuk vote cerita aku?!!
Semonga kalian suka sama ceritanya yaaa...
Happy Reading
Kring....Kring...Kring
Bel sekolah berbunyi waktunya jam pulang, Abella pun langsung keluar bersama Gisella, Abella terus senyam-senyum mengingat kejadian tadi saat dia duet dengan sang idola,, dan dia baru tahu ternyata nama cowok itu Angga Putra Sanjaya.
"Bel, loh kenapa sihh? Jangan bilang kalau loh ingat masalah itu?" tanya Gisella dengan menatap Abella yang senyam-senyum.
"Iya Sel, ternyata namanya Angga" ucap Abella sambil mengingat-ingat nama tersebut.
"Nggak nyambung amat sih loh, yaudah gue deluan yaa, soalnya ojek online gue udah datang, bye" ucap Gisella sambil berlari kearah pintu gerbang sekolah.
Setelah kepergian Gisella, Abella kembali melangkah kearah parkiran untuk menemui Kak Nathan yang sudah menunggunya.
Brukkkkk....
Abella terjatuh di bawa lantai karena seseorang menabraknya, Abella mendongakkan kepalanya untuk melihat orang itu. Saat ia melihatnya ia kembali tersenyum mengembang melihat orang tersebut,
"Hee cewek aneh," ucap Angga dengan melambaikan tangannya didepan wajah Abella yang sedang melamun,
"Awww," ucap Abella yang tersadar dari lamunannya akibat Angga yang melemparkan air diwajahnya.
"Dasar cewek aneh," ucap Angga lalu pergi kearah mobil sportnya.
"Ihh dasar cowok nyebelin,, jadi basahkan, sabar Abella,,, sabar" omel Abella sambil membersihkan mukanya yang basah.
"Dek, kamu kenapa?" tanya Kak Nathan yang muncul entah dari mana, lalu membantuku untuk berdiri.
"Nggak, itu tadi aku tersandung jadi jatuh dee" ucap Abella gugup
"Lalu kenapa kamu basah?" tanya kembali Kak Nathan.
"Itu tadi kena bekas air aku," ucap Abella gugup
"Benar nihh," ucap Kak Nathan memastikan
"Iya benar kak nathan yang ganteng," ucap Abella dengan tersenyum.
Di perjalanan hanya hening, mereka semua hanya sibuk dengan aktifitasnya masing-masing,
"Bel, kamu tadi bilang kamu suka sama seseorang, siapa orangnya?" tanya Kak Nathan
"Namanya kalau nggak salah Angga," jujur Abella,
Abella selalu curhat kepada kakaknya, mengenai dia suka sama seseorang atau apalah itu, sebaliknya juga kak nathan selalu curhat denganku mengenai cewek,
"Itu teman kakak, dia itu orangnya dingin," ucap kak nathan santai
"Iya kak, sumpeh dingin amat kayak es dikutub utara, cakep-cakep kok dingin" ucap Abella heboh
"Orangnya memang dingin, tapi orangnya itu baik," ucap kak nathan
"Dia punya pacar,?" tanya Abella menatap kak nathan
"Kakak dengar-dengar sih dia nggak pernah lagi pacaran semenjak Gabriella meninggal dunia," ucap kak nathan dengan menatap kearah depan.
"Gabriella," ucap Abella untuk menyimpan nama itu di memorinya,
Tanpa sadar kami sudah sampai di depan rumah, aku langsung turun dan ssegera masuk kedalam rumah.
"I am Home," teriak Abella
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My One And Only
Novela Juvenil************* Note ;: My One And Only You ************** "Do you adore me? Since I adore you. I simply need you to realize that I will dependably be the one that you can raled to. When I firs't saw you I knew not at all like it's untilized to be, yo...
