BTS ;Oneshoot

Purpose - Jung Hoseok

Suara dentuman musik edm membuat telingaku sakit.

Jika bukan karena Hoseok si bos sialan, aku tidak akan ke tempat ini. Tidak akan.

Seorang pria, yang aku tebak sedang mabuk, berjalan mendekatiku. Pria itu tersenyum.

"Hey, alone?"

Belum sempat menjawab, pria lain menarik tanganku. Dia menarikku untuk berdiri di belakang tubuhnya yang tinggi.

"Dia sudah jadi milikku, pergilah."

Siapa lagi kalau bukan Hoseok.

But at least, akhirnya pria mabuk yang centil tadi itu pergi.

"Kau ini! Kan aku sudah bilang, pakai baju yang tertutup! Kalau perlu kau harus dibungkus selimut agar pria-pria sialan yang haus perempuan itu tidak tertarik."

Hal ini biasa terjadi. Bosku akan marah-marah jika aku pakai baju terbuka.

Menurut bosku ini, ripped jeans dan tshirt bergambar bunga adalah baju terbuka.

Aneh memang, tapi begitulah Hoseok.

"Baiklah, maaf bos." Dengan sengaja kutekankan kata bos disitu.

"Ya sudah, ayo."

Kami berjalan kearah ruangan yang sudah di pesan oleh Hoseok. Dengan tangannya yang masih menggandeng tanganku.

He is weird.

"Kau tahu kenapa aku membawamu kesini?"

Aku menggelengkan kepalaku sebagai jawaban.

"Baguslah jika kau tidak tahu."

See, he is weird omg.

"Lalu, maksudmu membawaku kesini itu apa bos?"

Hoseok bukannya menjawab malah tetap menarikku masuk ke dalam sebuah ruangan.

Dia mendudukkanku di sebuah sofa.

Lalu, meninggalkanku.

Dan ya, aku sendirian di ruangan gelap ini. Panik? Tentu saja.

Baru saja aku akan menekan tombol call pada smartphone ku, seseorang masuk ke dalam ruangan ini.

Jungkook, dia berjalan mendekatiku sambil bernyanyi.

"Will you be mine Soora-ya?"

I'm shocked.

Sebelum menjawab pertanyaan Jungkook, aku sempat melihat Hoseok di luar ruangan.

Ia tersenyum sambil mengangguk-anggukan kepalanya, dia seperti berkata "Terima Jungkook."

Air mata haru yang kutahan langsung saja jatuh. Sebagaimana aku selalu mencintai Jungkook sejak lama.

Dan sekarang dia menyatakan perasaannya padaku.

"Terima kasih Jungkook."

Memeluk Jungkook adalah hal yang membahagiakanku malam itu.

Hoseok POV

Melihatnya bahagia dengan orang lain sudah cukup bagiku.

Aku tidak akan pernah menjadi tokoh utama dalam hidupnya.

Never.

Semoga kau bahagia dengan Jungkook, Soora.

Uda pendek, aneh lagi:v
-jungkook's