Are You Happy? (complete)

Are You Happy?

Saat asyik bernyanyi mama pepa Amel pulang. Dan ikut bernyanyi. Kesedihan akan membuahkan sebuah kebahagiaan bukan?

Besoknya David mengajaknya kerumahnya. Justin sudah remaja, tapi masih saja nempel ke Amel. Semua yg melihat hal itu tersenyum.

" kak Amel. Aku suka lihat kakak. Karena kelihatan seger, selalu senyum. Bikin gemes " kata Justin

" apaan sih kamu " balas Amel sambil tertawa dan mengacak acak rambut Justin

" ih bener loh kak. Kalo di sekolah itu .. Ga ah, ini rahasia " ucap Justin

Justin sekolah di tempat Amel kerja. Saat jam Amel ngajar, Justin selalu duduk di depan. Hahaha lucu banget ya ..

BTW Justin cepet amat tumbuhnya. Udah gede aja tiba-tiba. Author khayal banget deh haha .. Dasar ..

Saat David dateng. Justin agak menjauh dari Amel. Tapi, Amel menarik tangan Justin.

" rahasia apa? " ucap Amel sambil kasih senyum sempurna nya itu.

David duduk di depan mereka sambil diam. Sedang Justin tetus lihatin kakaknya. Tatapan takut gitu. Amel memberi tatapan yg mengisyaratkan. Bentar.

" apa? Justin? " tanya Amel lagi

" em .. Kakak itu idolanya temen-temen di kelas. Banyak cewek yg kepo kakak pake apaan " setelah itu Justin berdiri ambil gitarnya terus lari kekamarnya

" kenapa dia ketakutan? " tanya Amel ke Brilly

" tau. Padahal aku cuman lihatin kalian berdua. Mau nawarin minum, tapi masih asik ngobrol itu aja "

" ohh ... "

Setelah itu David ajak Amel pergi. Jalan-jalan seharian. Dari pagi sampai malem.

Saat makan malem. Amel cerita kalo dia kemarin mimpi Brilly.

"Brilly lagi tidur diruangan yg serba putih. Bahkan dia pake baju putih. Wajahnya terlihat sangat tenang.

Dia terbangun sambil terus mengucap David, David .. Dia berjalan ke sebuah cermin besar. Dia melihat ada kita berdua disana yg sedang di atas pohon melihat lampu-lampu malam yang indah.

Sambil terus berpegangan tangan. Brilly tersenyum. Tak lama ada 2 orang cewek yg memiliki sayap silver yg menyilaukan. Hingga aku tak bisa melihat wajah mereka. Dan aku terbangun "

" wow Amazing. Aku dengar kamu bisa lihat aroma? "

" he em. Apa itu aneh? "

" tidak. Karena aku pernah punya temen penyihir. Dan dia benar-benar dari negeri penyihir "

" serius? "

" bener "

Tanya aja ke Author. Ada di cetitanya yang judulnya ' M A G I C ' itu udah tamat. Dan cetita kita ini juga bakal tamat.

Batin David :)) 😂😂

" kamu bawa parfum? "

Amel ngecek tas nya. Dan mengeluarkan parfumnya.

" ini "

" boleh aku pinjem? "

Amel nengangguk. Setelah membayar. David nyeret Amel ke taman deket situ. Setelah itu nyuruh Amel berhenti.

Davud lari ke jembatan ditengah danau buatan. Dia nulis di langit.

WILL YOU MARRY ME ?

Keliat bagus banget. Meski hanya Amel yg bisa lihat. Hhihihi ...

Setelah itu David kembali ke Amel. Sambil lari.

" gimana? " David membawa binga

Wajah Amel memanas. Pasti udah keliat merah kalo lagi siang. Untung udah malem.

" iya aku mau " jawab Amel

* * *

" dipersilakan untuk pengantin wanita " ucap mc

Amel berjalan sambil di gandeng papanya. Semua mata tertuju pada Amel. Dia terlihat sangat sempurna.

Saat pemasangan cincin. Amel melihat Brilly duduk di bangku tamu belakang sendiri. Sambil mengacungkan jempol.

Amel tersenyum setelah itu Brilly menghilang.

Amel dan David akan tinggal di Indonesia. Tapi, bukan di Jakarta. Di Batu. Kota wisata di Jawa timur.

Karena kota wisata, jadi 2 hari setelah sampai di Batu mereka langsung menjelajahi 1 per 1 wisata di Kota Batu.

Seminggu mereka selesai menjelajahi. David menjalankan perusahaan fashion milik papa David di Malang. Dan Amel di kantor seorang penyanyi. Yang bekerja sama dgn perusahaan papa Amel.

Awalnya mereka banyak diusulkan pekerjaan. Saking bingungnya, mereka pun milih sendiri.

Didepan rumah mereka ada pohon besar yg rindang. Amel memberikan ayunan di pohon itu. Saat malam-malam Amel membaca novel sambil duduk di ayunan.

David menyelinapkan manjat pohon sambil gendong gitar. Dan mulai memainkan gitar. Amel sama sekali tidak terusik.

Stt stt .. Goda David

Amel kaget. Karena gak ada siapa-siapa. David nahan tawa, tapi gagal. Dan Amel ikut manjat.

" kamu bisa manjat pohon? "

" bisa dong, papaku dulukan tentara. So aku jagoannya "

" kamu ini, hahaha. Lihat lampu-lampu itu dari sini bagus ya .. "

" eh .. Iya. David. Aku ngerasa ini aku pernah lihat "

" lihat? Em .. Mimpi kamu ya mimpi kamu "

" bener bener. Jadi kangen Brilly "

" he em " mereka mulai sedih

" em maaf. Jadi "

" nggak. Am are you happy?  " tanya David

Amel melihat wajah Brilly. Terlihat dimatanya kalo dia bener-bener tulus.

" Of course, kamu udah buat aku bahagia. Kamu adalah mimpi indah yg bisa menutupi mimipi-mimpi burukku. Terimakasih sudah membuat ku bangkit " ucap Amel

" terimakasih sudah mempercayai ku. Brilly bener kalo yakin bisa membuat segalanya menjadi mungkin "

" dan cinta bisa membuat segalanya menjadi mudah " David melihat mata Amel yg berbinar

Tiba-tiba ada yg duduk di batang pohon lain. Tapi dia membelakangi mereka berdua.

" siapa? " tanya Amel

Tak ada jawaban

" maaf ada yg bisa kami bantu? " tanya David.

Kemudian dia berdiri. Amel dan David takut di jatuh. Tapi malah mereka yg saling berpegangan. Hahaha ...

Dia berbalik. Dan sangat mengejutkan.

" Brilly? " ucap mereka kaget

" David kamu sudah menepati janjimu untuk menjaga dan membuat Amel bahagia. Dan Amel kamu harus mencintai David lebih dari mencintai aku dulu "

" Brilly, apa ini yg terbaik? " tanya Amel

" tentu. Karena kamu sudah bahagia. Aku bisa tenang di tempatku. Kalian harus selalu bahagia "

Kemudian Brilly menghilang. Amel dan David tersenyum kemudian berpelukan.

The End

Thanks readers :))