Jakarta, 21 Juli 2014
Alarm handphone ku berbunyi nyaring. Aku segera bergegas menuju kamar mandi dan mempersiapkan kebutuhan ku.
Aku menuju meja makan dan menyapa kedua orangtua ku beserta kedua adikku.
"Pagi, Athena" sapa kedua orangtuaku
"Pagi Pa, Ma, hari ini aku berangkat sama Papa kan?" tanyaku
"iya, udah sarapannya? Yuk berangkat biasanya macet soalnya." jawab papa
Aku mengangguk untuk mengiyakan lalu pamit kepada Mama dan Adikku.
Mengenai keluargaku, keluargaku cukup dapat dikatakan sebagai harmonis ya tetapi terkadang.
Mama bekerja sebagai Senior Unit Manager disalah satu tempat asuransi terkenal di Jakarta dan Papa bekerja bersama temannya, sebagai pengusaha.
Adikku yang pertama, bernama Anya dia kelas 3 SMP sekarang dan satu lagi bernama Alina dia kelas 6 SD.
Aku dan papa segera mengenakan helm, dan naik ke ninja merah, motor kesayangan papa.
💘💘💘
Setibanya di Sekolah, aku segera berpamitan dan mulai naik tangga menuju kelasku.
Ternyata teman kelasku yang perempuan kebanyakan dari kelas 11 IPA 1, yang berasal dari 11 IPA 3 hanya 4 anak perempuan, tetapi laki - laki dari kelas 11 IPA 3 cukup banyak dikelas 12 IPA 1.
Yang mengejutkan aku kembali satu kelas dengan kedua sahabatku,
Asyera dan Mary, tetapi sahabatku yang satu lagi yaitu Nita berada di kelas sebelah yaitu 12 IPA 2.Aku duduk dengan Mary, karena Asyera pasti akan datang terlambat.
Ya, Asyera adalah yang sering datang terlambat padahal rumahnya samping sekolah.
"Mary! Kita sekelas yaa bareng sama Asyera!" ucapku senang
"Hahaha iyaa, sayang aja Nita beda kelas ya," kata Mary. Aku mengangguk kecil.
Lalu saat bel sudah berbunyi, Asyera datang dengan wajah sumringah
"Wooo! sekelas lagi kita!" ucapnya heboh. Seketika seluruh murid di kelas menatap kearah kami bertiga.Asyera memang memiliki suara seperti toa. Cukup malu memang, tapi mau bagaimana lagi, kita sangat sayang kepada Asyera.
Aku hanya membalasnya dengan senyuman. Mary tertawa kecil lalu kita segera berbaris didepan kelas, untuk menyambut guru.
Senang mengetahui bahwa aku kembali sekelas dengan mereka.
Seminggu pertama dikelas 12 hanya seperti pengenalan ulang dan pembagian kelompok belajar dan disetiap materi pelajaran teman kelompok diacak lagi.
Beruntungnya aku sekelompok dengan kedua sahabatku dipelajaran biologi.
Pada hari Kamis, guru Fisika ku, meminta kami (kelompok belajar) untuk berdiskusi tentang soal yang diberikan olehnya.
Kelompok Fisika ku terdiri dari, Lucy, Fitria, Revan, Kevin, dan Rifky.
Kita melakukan pembagian soal, aku mengerjakan soal nomor 5 dan 6 lalu setelah selesai kami melakukan diskusi tentang hasil jawaban kami.
Saat salah satu temanku menjawabnya dengan salah aku memberi tahu jawabannya dan aku merasa diperhatikan, ternyata saat aku sedang mengajari temanku, Revan memperhatikanku.
Lalu dia berkata,
"Nah, gue setuju sama caranya Athena, menurut gue emang kayak gitu caranya."
Aku cuma mengangguk dan kami kembali membahas tentang soal fisika ini.Setelah selesai, kami mengumpulkannya kedepan.
💘💘💘
Aku sedang membuka LINE, saat satu message yang cukup menarik perhatianku.
Revan : Athenaa
Aku langsung diam, perasaan aku tidak pernah dekat dengan dia, ada angin apa? 'Ah palingan tentang fisika' pikirku
Athena : knp ya?
Revan : add back gue ya
Athena : ok sip
Revan : oh iya gue pengen nanya tentang soal fisika
Athena : sial yg mana?
Athena : *soal
Revan : yang nomor 15
Athena : ohh. Jawabannya C.
Revan : Caranya?
Athena : besok aja ya.
Revan : siap, ajarin gue ya.
Athena : yoi.
Revan : okLalu aku hanya membacanya karena bingung ingin membalas apalagi. Lalu akhirnya aku memutuskan untuk membuka wattpad, instagram dan bersiap untuk tidur.
💘💘💘
A.N.Hai, ini ceritanya sebenarnya real life. Tapi banyak yang diubah gitu. Jadi kayak inspirasinya dari kisah sendiri wkwk. Btw semoga suka yaa:) sarannya ditunggu ya!
Anyway, ini chapternya msh pendek2 karena aku gatau kalau minimalnya 1000 words hehe💓
(11-12-16)
KAMU SEDANG MEMBACA
Remember When
Novela Juvenil[EVERY SUNDAY] (13+) "Friends can break your heart too." Apakah kamu pernah menyukai sahabat mu sendiri? How it feels? Menyukai seseorang yang jelas sedang mengharapkan orang lain. Menunggu pesan darinya yang jelas menunggu pesan dari orang lain. Me...