Chapter 10 ~ Mantan

146 19 0
                                    

Author POV

Mereka sudah sampai disalah satu kedai Ice Cream di kota. Kedai ini merupakan kedai favorit Athena untuk menghabiskan waktu santainya.

"Lu tau tempat ini juga Rev?" tanya Athena

"Taulah, gue sering kesini sejak SD"

"Oh ya? Kok gue ga pernah ketemu sama lu ya? Gue udah ke kedai ini sejak SD juga." kata Athena berbohong.

"belum jodoh kali" lalu Revan terkekeh.

"hahaha, jodoh lu kan Raline ya?"

"tau deh, dia nyuruh gue nunggu sampe Ujian semuanya selesai"

"bentar lagi ini Rev, sabar aja" ujar Athena lalu tersenyum

"kalau yang gue inginkan jodoh gue itu elu gimana na?" tanya Revan

"eh? Apaan tadi gue ga denger Rev" ujar Athena

"Enggak. Udah pesen aja mau es krim rasa apa?"

"Strawberry Cheesecake dan Cookies and Cream" jawab Athena

"Bentar gue ke kasirnya dulu. Lu tunggu sini ya" lalu Athena hanya menganggukan kepalanya.

10 menit kemudian Revan datang membawa dua cup es krim ditangannya.

"Nih punya lu."

"Thanks Rev, jadi sayang" lalu Athena tertawa

"Sayang sebagai sahabat kan?" ujar Revan

"Yaiyalah Rev, gila apa!" lalu mereka berdua terdiam sambil memikirkan perasaan satu sama lain.

Setelah es krim mereka habis, Revan mengantar Athena pulang.

"Gue duluan ya Athena, maaf ga bisa mampir, gue udah ditelepon bokap" kata Revan

"Santai Rev. Makasih ya! Hati-hati"

"yaudah gih masuk. Gue tungguin sampe lu masuk kedalam"

"eh? Yaudah deh. Gue masuk ya" lalu Athena masuk kedalam dan Revan segera menjalankan motornya saat melihat Athena sudah masuk kedalam rumah.

"Na, tadi itu yang telepon mama waktu itu ya?" ujar Mamanya mengagetkan

"mama bikin kaget aja. Iya"

"Cie, udah sampai mana hubungan kalian?"

"dia cuma sahabat aku mam"

"yakin? Emangnya kamu ga punya perasaan apa buat dia?"

"Enggalah. Kalaupun aku suka sama dia, dia tuh nungguin perempuan lain. Ngapain coba aku berharap sama yang ga pasti. Aku kekamar dulu ya mam, Good Evening" kata Athena

"Okay, Good Evening Too sayang!"

💖💖💖

    Athena tau, kalau dalam persahabatan lawan jenis, pasti salah satu diantara mereka akan jatuh. Oleh karena itu, Athena berusaha agar tidak jatuh begitu saja. Dia tidak ingin jatuh kelubang yang sama untuk kedua kali.

   Tetapi beberapa hari ini, ia merasa perasaannya mulai goyah. Entahlah dia tidak merasakan sakit saat melihat Gita dan Sena berjalan dikantin.

  Apakah Athena sudah berhasil moveon? Entahlah dia tidak begitu yakin akan perasaannya. Sekalipun dia sudah moveon bukankah itu baik untuknya? Tetapi dia merasakan ada yang janggal saat bersama Revan.

   Dia merasa jantungnya berdegup lebih cepat dan kencang dibandingkan sebelumnya. Saat melihat Revan tersenyum dia merasa kupu - kupu mulai bertebangan diperutnya. Dia tidak pernah begitu tertarik dengan senyuman Revan, tetapi saat tadi ia melihatnya, entahlah. Rasanya berbeda dan Athena menyukainya.

Remember WhenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang