20.Ternyata Dia bodoh!

4.1K 209 0
                                    

Hei manis, sedang apa disini"ujarnya, tubuhnya kekar ia memakai hem putih yang ditekuk 3/4 dan celana panjang hitamnya

"Sedang menikmati pantai"ujar ku cuek, aku ingin menjerit rasanya, tak usah banyak bicara aku menemukanya.

"Duduk di situ yuk"ujarnya, dia menarik tangan ku, cengkramannya sangat lembut beda dengan namanya pembunuh, aku menyaut leptopku dengan tangan kananku dan menaruhnya di bawah ayunan saat aku duduk.

"Perkenalkan namaku Jack curent"tangannya menjabat tanganku, aku menjawabnya

"Lara megan"ujarku, dia tersenyum lembut

"Nama yang Bagus"ujarnya.

"Terimakasih"

"Oya, apa kau sudah punya pacar cantik? "Tanyanya.

"Belum"ujarku.

"Wanita sepertimu belum memiliki pacar, secantik dirimu?"tanganya mulai menjelajahi pahaku, dasar mesum!

Tanganku meraba kantong celana ku dan memencet nomor penting yaitu nomer billy

"Hm.. Jack apa yang kau lakukan disini? "Tanyaku.

"Aku sedang bekerja lara"jawabnya.

"Oh Hemm.. Bekerja dengan siapa? "Tanyaku.

"Bekerja pada mafia penting"ujarnya —mafia? Mafia yang mana?

"Jangan takut honey, aku tak akan membunuhmu, aku berjanji"ujarnya. Aku mengangguk paham dan tersenyum

"Dimana kau tinggal jack? Apa kau sendirian? "Tanyaku.

"Tidak, aku bersama temanku sympony dia sedang berlibur bersamaku ,aku di villa ujung "ujarnya.

'Apa? Sympony hudgens?laki laki bodoh! Aku menjebakmu!

Hajingg.. (Ceritanya bersin)

Aku memiringkan posisi ku sebelah kiri dan mengatakan dengan cepat

"Kemarilah, di ayunan dekat pantai"lalu mematikan telfunnya.

"Ada apa dengan mu honey? Apa kau sakit? "Tanyanya.

"Iya aku kedinginan, aku belum memesan penginapan"ujarku, aku mulai akting mengusap ngusap tanganku

Aku melirik arah jam 3 melihat dava, billy, zidan yang sedang mengintip dibalik pohon kelapa

"Ada apa honey"saat dia ingin menoleh ke arah jam 3 aku segera mengalihkan pandangannya, aku memeluknya.

"Bisakah kau memelukku aku butuh kehangatan"ujarku, jalang mode on!

"Kalo begitu kau ikut di villa ku saja ya sayang, yanga sym yang ada disana"ujarnya.

"Bukan itu merepotkan? "Ujarku.

"Tidak, ayo honey"ujarnya, dia berdiri aku juga ikut berdiri dan melangkah disebelahnya aku mengkode tangan kananku untuk billy, zidan mengikutiku

"Kemana sabrina? Apa dia sudah gila? "Umpat billy, billy berjalan mengendap endap dari jauh

"Kita harus berikan dia earphonenya atau kita tak bisa terhubung olehnya"ujar dava,zidan mengangguk ia mulai melakukan penyamaran ia memakai topi dan kumis palsu berlari mendahului mereka di lain arah

Setelah itu zidan berjalan dengan terburu Buru berbalik arah dengan sabrina yang sedang memikirkan rencananya

Brukk..

Tubuh zidan menubruk tubuh Jessica, tanganya memberikan earphone di telinga sabrina yang terbuka dan merapikan rambutnya dengan sigap

"Hay apa yang kau lakukan pada wanita ku"ujar jack dengan lantang dia menarik kerah baju nya.

[#1] sᴇᴄʀᴇᴛ ᴏғ ᴍʏ ғᴀᴋᴇ ɴᴇʀᴅʏ sᴇᴄᴇʀᴛᴀʀʏTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang