Playboy (nc +21)

4K 86 14
                                    

Tiffany sedang bersama sahabat-sahabatnya disebuah club elit di gangnam.

Sementara sahabatnya sedang menari menikmati alunan Music yang di atur oleh dj terkenal. Tiffany hanya menikmati minumannya ditemani bartender sekaligus sahabatnya key.

"Kenapa kau tak ikut menari dengan taeyon nuna dan yang lainnya?"

Tanya key sambil membuat vodka untuk pelanggan yang lain.

"Aku tidak mood untuk menari"

Jawab tiffany.

"Wae?apa karna namja itu?"

Key menunjuk ke arah seorang namja yang sedang minum ditemani beberapa yeoja cantik dan sexy.

Tiffany menatap malas, melihat pemandangan itu.

"Tidak, untuk apa mood ku rusak karna namja playboy seperti dia"

Key hanya tersenyum tipis dan melanjutkan membuat minuman untuk pelanggan yang lain.

Tak lama tiffany minum sendiri, seorang namja duduk disebelah tiffany.

"Kenapa kau minum sendiri?"

Tanya namja tersebut.

Tiffany menatap namja tersebut lalu tersenyum.

"Mm..sehun-ahh, aku hanya sedang malas menari,jadi aku lebih baik minum"

"Ayolah nuna, ini tak seperti dirimu..ayo kita menari"

Sehun menarik lengan tiffany.

"Baiklah"

Tiffany menurut pada sehun.

Tanpa tiffany sadari namja playboy yang tiffany sebut tadi sedang memperhatikannya dari saat sehun menarik lengan tiffany dan sekarang keduanya sedang menari.

Namja playboy bernama taeyong tersebut terlihat kesal melihat sehun yang menyentuh lengan tiffany. Bahkan sekarang sehun mencium pipi tiffany ketika menari, dan tiffany hanya tersenyum manis.
Itu membuatnya semakin marah.
Taeyong ingin menarik tiffany kepelukannya dan ingin memukul sehun. Tapi tidak bisa ia lakukan sekarang. Jadi untuk saat ini ia lebih memilih untuk diam.

Setelah tiffany menari dengan sehun, tiffany pergi ke toilet untuk merapihkan penampilannya. tapi baru saja tiffany masuk ke toilet, Sebuah tangan menarik tangannya masuk ke bilik toilet dan langsung mencium bibirnya kasar.

Tiffany berusaha untuk melepaskannya. Bahkan tiffany belum sadar siapa yang melakukannya.

Melihat perlakuan tiffany yang berontak,namja tersebut melepaskan ciumannya.

"Apa yang kau lakukan Lee taeyong?"

tanya tiffany marah, setelah tau jika taeyong pelakunya.

"Mencium mu, apa lagi?"

Ucap taeyong cuek.

"Minggir, aku ingin keluar"

Tiffany menatap taeyong dingin.

"Kau pikir aku akan membiarkanmu?"

Tanya taeyong lalu ia langsung melumat bibir tiffany ganas, ciumannya turun ke leher tiffany,membuat tiffany mulai mendesah karna gairahnya.

"Hmm..mmmh"

Taeyong menghentikan aksinya ketika mendengar desahan tiffany,lalu tersenyum memperlihatkan smirknya.

"Kau menikmatinya kan?semua sentuhanku?"

Raut wajah tiffany berubah marah.

"Jangan harap aku akan jatuh pada playboy seperti mu untuk yang kedua kalinya"

Ucap tiffany dingin,berusaha untuk keluar.

Taeyong tersenyum kecut mendengar ucapan tiffany, tapi ia tidak akan menyerah. Karna tiffany hanya miliknya.
Sebelum tiffany pergi taeyong membekap wajah tiffany dengan sapu tangan yang sudah diberi obat bius.

Setelah tiffany pingsan, taeyong menggendong tiffany ala bridal Style lalu berkata.

"Aku takkan melepaskanmu"

Tbc


Sorry kalau di part ini belum ada adegan hotnya. Fanfic ini akan dibikin jadi 2 part.

Ditunggu vomment nya.

Biar kyan updatenya cepet.

Gomawo.

Tiffany NoonaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang