Highest rank : 2 in mate.
Semenjak peperangan itu, aku kehilangan orangtua ku, pack ku, semuaa nyaa!
Dan karna peperangan itu hidupku pun berubah.
.
.
Happy Readding♥♥
10.Desember.2016
Tamat
29.Januari.2017
THANKYOU GUYS.
Hari ini aku dan ed memeriksakan kandungan ku ke dokter, karna ini udah 4 bulan umur kandungan ku.
Semenjak aku hamil, ed selalu memperlakukan ku dengan baik. Aku merasa wanita yang paling beruntung didunia ini.
Aku mendengar suara buka pintu. Ed keluar dari mobil, dan lalu berputar membuka pintu untukku.
" kita sudah sampai my queen" ucap ed, aku tersenyum melihat kelakuan nya.
Di ruang pemeriksaan~
Dokter itu menyemprotkan cairan ke perutku, lalu ia menggesekan benda diatas perutku, ohh itu sangat menggelikan.
Lalu dia menjelaskan hal hang ada di monitor di samping ku. Ohh rupanya itu monitor bayi.
Wahh, aku melihat my baby, didalam monitor itu.
"Putri kalian sehat,tidak ada gangguan lain" ucap dokter ku.
Ya ampun aku mendapagkan seorang putri? Sungguh? Ohh terimakasih moongoddes.
Ed tersenyum dan mengecup keningku.
" saya akan menuliskan obat yang harus di makan oleh nyonya, untuk menambahkan gizi vitamim sang bayi, permisi." Ucap dokter itu lalu ia berlalu.
Aku menunggu di mobil, ed sedang mengambil obat untukku.
Aku menatap Dashboard mobil, sambil mengelus elus perutku.
Lalu ed datang membawa obat, dan memberikan nya padaku. Lalu ia menginjak pedal gas, dan kami menuju perjalanan pulang. Pulang?
Waitt, ini bukan perjalanan pulang.
"Ed? Kita mau kemana?" Ucapku sambil memperhatikan ed yang sedang fokus mengemudikan mobil.
"Kau tidak berniat membeli perlengkapan bayi buat putri kita honey?" Ucap ed, oh astaga dia mengajak ku ketoko perlengkapan bayi.
~
"Oh c'mon ed, dia itu perempuan, kurasa warna coklat tidak cocok" Ucapku memperhatikan ed yang sedang mengambil stroller yang berwarna coklat.
" hmm baiklah, kau yang tau tentang semua ini, aku hanya ingin membantu" ucap ed dengan wajah nya yang cemberut.
Oh astagaa dia sangat lucu saat seperti itu.
" baiklah ed bagaimana troll putih ini" ucap ku dan ed tersenyum.
Aku memilih baby troller yang bewarna putih dan ada garus hitam nya.
Setelah mendapat kan trollernya aku beranjak mencari baju untuk princess ku.
Aku memilih sebagian bewarna pink, putih, hitam, soft blue. Menurutku sudah cukup.
Lalu ed meninggalkan ku, dia bilang memiliki urusan sebentar dia akan menungguku dimobil lalu aku mengangguk.
Kupikir semua sudah selesai, aku pergi keparkiran, barang barang yang tadi aku beli telah berada di perjalanan kerumah.
Ed sudah berada di mobil.
Lalu kami menuju pulang kerumah.
Sesampai dirumah ed menutup mataku dan membawaku kesuatu tempat.
"Ed? Kita mau kemana?" Ucapku.
"Aku rasa aku memiliki kejutan untuk mu dan princess kita honey" ucap ed.
Aku berpikir keras kejutan apa?
Lalu ed membuka penutup mataku.
Aku barada di depan pintu Pintu kamar bertulisan.
Wellcome to the world my princess.
Oh astaga ini babyroom
Aku membuka pintu dan aku terperangah melihat idi dalam nya.
Aku menutupi mulutku, dan mengerjap kan mataku berkali kali.
"Woww" hanya itu yang bisa keluar dari mulutku.
Ruangan bayi yang tertata rapi ada kasur bayi, gantungan baju bayi, dan lemari bayi yang telah tersusun rapi. Ruangan ini berwarna putih, sama seperti warna kamarku yang diatas, maksud ku kamarku dan ed.
" thanks ed" ucapku lalu ed mencium pipiku dan mencium perutku.
"Ini semua untuk mu princess" sambil mengelus perutku.
Lalu ed memberikan ku kotak hadiah padaku.
" apa lagi ini ed? Ini semua sudah cukup bagiku"
"Buka saja sweetheart" ucap ed, lalu aku membuka nya aku terperangah melihat isi nya. Baju bayi dan sepatu bayi, dan foto my princess.
"Ohh edd, terimakasihh edd, aku sangat menyukainya" ucapku dan ed tersenyum pada ku.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
~
Aku menutup kamar lalu berbaring aku sangat letih dengan kegiatan ku hari ini.
Ed pergi rapat bersama klien nya.
Ed adalah CEO dari perusahaan yang cukup besar di cambridge.
Yaa aku sangat salut dengan ed, di memegang tanggung jawab yang besar sebagai alpha dan seorang CEO.
EdmundPov. . Aku sangat letih. Pikiran ku melayang kepada lara. Apa yang dia lakukan sekarang, apa dia memakan obat nya.
Oh sungguh aku sangat menghawatirkan lara.
Aku berjalan keluar dari lift orang orang menunduk saat melihatku,
"Edmundd!" Ucap seseorang yang aku tau pasti siapa pemilik nya,
Mengapa dia menemuiku lagi? Apa dia tidak puas dengan segala apa yang telah ia perbuat pada ku?
Aku membalikan tubuhku, aku menatap wanita itu, dari ujung rambut dan ke ujung kaki nya.
Dia banyak berubah, dia tampak kurus sekarang.
"Ada apa?" Ucapku pada nya,
Dia tampak terkejut dengan sifatku dan ekspresiku yang datar saja.
"I miss you ed" ucap nya,
Aku hanya menatap nya datar
"Menjauhlah dari ku" ucapku lalu aku pergi meninggalkan nya.
Dia meneriaki nama ku, aku tidak memperdulikan nya.
Aku tidak ingin berlama lama disini, aku menghawatirkan lara, aku tidak bisa membiarkan nya sendiri di rumah.