"PRILLY"Prilly menghentikan langkahnya dan menoleh gusar .
"Apa?"Tanya Prilly ketus
"PMS?"Alih-Alih menjawab gadis didepan nya ini malah kembali bertanya
"Apaan sih VALEN"Kessal Prilly menekan suara nya
"Ck . Lo tau kabar hari ini gak ?"Tanya Valen kemudian tersenyum sinis saat mendapati Prilly menatap nya dengan alis bertaut .
"Lo gak tau"Simpul Valen membuat Prilly berdecak kemudian melangkah meninggalkan Valen yang menganga menatap kepergian nya ."Eh gue masih ngomong Upil"Teriak Valen mengejar Prilly
"Eh Pagi Cewek-cewek gue"Sapa Dika tersenyum berlebihan didepan pintu kelasnya
"Jangan senyum , ngeri gue liatnya"Ketus Prilly dengan suara agak keras sehingga membuat teman-teman nya yang berada didalam kelas tertawa .
"Minggir"Ucap Valen ketus
"Busyeeet Lo berdua PMS?"Teriak Dika berlebihan lagi .
"Lo kok perhatian banget sama gue!"Ketus Valen mendorong Bahu Dika kemudian melangkah memasuki kelas diikuti Prilly yang menatap nya datar .
"Njir Ndre jawaban Bahasa inggris lo mana?"Tanya Prilly menoleh ke Andre yang sekarang telah duduk dibelakangnya
"Gak ada"Jawab Andre ketus
"Buruan"Paksa Prilly menatap Andre tajam
Dengan kesal Andre memberikan jawaban bahasa inggrisnya ke Prilly yang disambut Prilly dengan cepat kemudian tanpa berkata-kata langsung menyalin jawaban Andre .
Prilly menghembuskan nafas nya kasar setelah selesai menyalin jawaban Andre bersamaan dengan bel berbunyi . Diambilnya buku Andre kemudian diletakkan nya dimeja Andre tanpa berucap .
Jelas saja membuat Andre berdecak ."Morning"
"Morning"Balas semuanya kemudian duduk dengan pandangan fokus kedepan .
"Alan"
"Present"
"Andre Agasi"
"Present"
"Audie Manda"
"Present Mr"Jawab Audie lembut
"Dika"
"Always hadir Mr"Jawab Dika membuat seisi kelas tertawa .
"Sok English Lo"Ucap Audie menatap Dika sinis
"Gue emang orang inggris"Balas Dika
"Inggris nya dibagian mana Dik?"Tanya Bima
"Sebelah tanjung Priuk"Jawab Dika asal lagi-lagi membuat teman-teman nya tertawa .
Ali menggelengkan kepalanya"Bisa dilanjut?"Tanya Ali
"Bisa Pak"Jawab Semuanya serempak
"Prilly Deolinda Neena"Abrisam Tambah Ali membatin
"Present Mr"Jawab Prilly semangat membuat Ali tersenyum kecil
"Valen Abanda"
"Present Pak"Teriak Valen mendapat jitakan dari Prilly yang duduk disampingnya
"Apaan sih lo"Kessal Valen mengusap kepalanya
"Jangan teriak . Kasian kuping gue"Ucap Prilly datar . Padahal ia hanya tidak suka sikap Valen yang berlebihan ke suaminya itu .
KAMU SEDANG MEMBACA
My Teacher My Husband (New Version)
Fanfiction"Ko aku ragu ya , kok kamu bisa naik kelas ?" "Aku ragu loh , kamu kok bisa jadi guru sih?"