Part 14 B

2.5K 240 18
                                    

Suzy sibuk berkutat dengan laptopnya. Menyiapkan beberapa desain interior yang dia butuhkan untuk acara beberapa minggu ke depan. Lalu mengalihkan perhatiannya dan mengambil ponselnya. Yang beberapa detik lalu bergetar. Matanya membesar melihat nama Myungsoo terpampang. Baru kali ini, dia mendapat pesan dari Myungsoo semenjak saat itu.

Ada yang ingin kubicarakan padamu. Kita bertemu di SA Cafe . Jam 7 malam nanti.

Tanpa pikir panjang dia membalasnya.

Aku tidak janji. Karena hari ini galeri sedang sibuk.

Tak berapa lama ponselnya berdering.

Aku akan menunggumu sampai kau datang.

Bae Suzy membalasnya sambil mengulum senyum.

Akan aku usahakan.Tapi aku benar-benar tidak janji.

Ponselnya kembali berdering

Kau harus datang! Aku akan menunggumu!

Suzy hanya memandangi ponselnya tanpa membalas pesan Myungsoo.

"Nona Bae" panggil asistennya dari luar.

"Masuklah."

@@@

Sudah dua cangkir kopi rasa mocca dihabiskan Myungsoo. Melirik jam di ponselnya. Menunggu Suzy yang tak kunjung datang. Kakinya terus bergerak-gerak. Bosan.

"Tuan, maaf. Cafe ini sebentar lagi akan tutup" seorang pegawai cafe memberitahunya.

"Eoh" Myungsoo bangkit dari kursi dan berjalan keluar. Berjalan ke sana ke mari di trotoar. Masih di depan cafe.

Seorang yeoja berjalan terburu-buru ke arahnya. "Mianhae," ucapnya dengan nafas tersengal-sengal.

"Sesibuk apa hingga pulang selarut ini Bae Suzy?"

"Mianhae Myungsoo-ah. Apa cafenya sudah tutup?" tanya Suzy sambil memandang cafe di depannya yang mulai redup.

"Mm. Kita ke tempat lain saja."

"Apa kau mau menemaniku minum?"

@@@

Bae Suzy dan Kim Myungsoo berjalan beriringan. Malam hari. Di jalanan Seoul yang lengang. Tenda-tenda tempat makan sudah terpasang di beberapa sisi pinggir jalan. Suzy menuntun Myungsoo menuju tenda kuning yang tidak jauh darinya.

"Bibi bawakan aku dua botol soju," ucap Suzy sambil menarik kursinya untuk duduk.

Myungsoo menatap sekitarnya. Bau soju yang menyengat mulai menusuk-nusuk indra penciumannya. Meskipun orang Korea. Dia tidak terlalu menyukai minuman ini.

"Ini" Suzy meletakkan gelas kecil di meja Myungsoo . Saat menuang "Aku tidak minum," ucap Myungsoo.

Suzy menghela nafas berat. "Baiklah. Aku akan menghabiskan semuanya."

Myungsoo hanya mengamati yeoja di depannya yang sedang minum sambil sesekali meregangkan lehernya yang terasa kaku. "Apa kau akan terus minum Bae Suzy?"

"Wae? Kim Myungsoo?" ucap Suzy. Mulai mabuk. "Ya!" tunjuknya pada Myungsoo. "Kau tidak mengerti apa pun mengenaiku. Kenapa saat itu sebelum aku menjelaskan semua, kau meninggalkanku. Dan kau malah bersama Soo Jung. Hiks." Suzy mulai bicara ngelantur. Tapi itu memang sebuah kebenaran yang tidak diungkapnya selama ini.

"Kau sudah mabuk Bae Suzy. Berhentilah minum," ucap Myungsoo mencoba mengambil gelas dari tangan Suzy. Tetapi Suzy menepisnya. Dia mendorong kursinya ke belakang dengan kakinya. Berdiri sempoyongan di depan Myungsoo. "Kau, Kim Myungsoo bodoh. Saat itu aku belum selesai dengan ucapanku. Kenapa kau malah meninggalkanku eoh?"

U and I (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang