1 - Kerusuhan di Pagi Hari

950 35 12
                                    

Namaku adalah Raquella Freya Xalista, aku anak ke dua dari pasangan ter-romantis di dunia versiku sendiri Reynan Dimas Saputra dan Arabella Refri Xavierra.

Aku terlahir dari keluarga yang dibilang mampu pake banget.
Daddy memiliki perusahaan yang menyebar seluruh dunia yaitu Xaxa Group.

Banyak yang bilang aku itu anaknya cantik, body langsing, dan memiliki kulit putih.
Gak heran deh kalau banyak cowok yang pengen jadi pacarku (bukannya sombong, tapi itu faktanya).
Aku termasuk tipikal cewek yang gak mau dibantah dan gak mau jadiin harta  diatas segala-galanya.

Soal IQ jangan ditanya lagi, gini-gini aku termasuk siswa yang pintar.
IQ ku rata-rata 160.
Ya meskipun aku anaknya pecicilan tapi seenggaknya aku bisa banggain orang tua dengan kepintaran yang ku miliki.

Aku pernah di DO dari sekolah lamaku karna berantem dengan anak pemilik sekolahan itu, cuma masalah sepele sih sebenarnya.
Nah dia malah ngadu ke bapaknya dan fitnah aku yang enggak-enggak.
Akhirnya aku di DO.
Sampe rumah aku diceramahin abis-abisan sama mommy and daddy.
Dan aku gak pernah takut dengan apapun selagi itu benar.

Aku sering menyembunyikan nama belakang margaku untuk melihat mana yang bener-bener tulus temenan sama aku.
Itu karna aku gak mau punya teman yang hanya melihat dari materiku.

Sekedar info media massa tak pernah tau tentang identitas anak perempuan dari pemilik Xaxa Group yaitu aku sendiri.

Aku punya saudara laki-laki yang ngeselinnya minta dihajar.
Namanya Aldryn Fany Xalisto.

Umurnya 20 tahun dan yang bikin aku heran adalah sampe sekarang dia belum punya pacar.
Katanya sih cari cewek yang tulus di jaman sekarang itu susah.
Kalau bagian ini, aku setuju dengannya.

Saat ini dia masih kuliah di Harvard University USA mengambil jurusan bisnis dan manajemen guna meneruskan perusahaan daddy.
Dia pulang hanya waktu liburan doang, seperti saat ini.
So, gak lama lagi dia akan menjabat sebagai CEO muda yang baru di Xaxa.

Meskipun aku sering adu mulut dengan kakakku, aku tetep sayang banget sama dia.
Dia adalah orang pertama yang aku sebut namanya ketika aku kesusahan.

Aku ingat waktu berseteru dengannya tentang siapa duluan yang kaya dengan hasil keringat sendiri, tentang anak siapa yang duluan sukses, dan tentang apapun itu walaupun itu semua tak penting.

Tapi sehebat apapun aku berseteru dengannya, toh dia tetap seorang kakak yang jadi andalan mommy and daddy saat mereka butuh bantuan untuk ngejagain aku.

Aku dan dia sepakat jadi rekan yang kompak untuk menyelesaikan berbagai masalah keluarga.

Ella pov

"Ellaaaa.. Bangun sayang, udah hampir jam 7. Ini hari pertama kamu sekolah"

Teriakan toa dari malaikat tanpa sayap pun menggelegar di segala penjuru rumah.

"Yes, mom !! 5 menit lagi"

"Bangun sekarang atau peluru akan bersarang di kepalamu ?"

"Oh my god, gue masih sayang nyawa" batinku.
"I'm wake up now" jawabku ke mommy.

Aku pun berjalan buru-buru ke kamar mandi, sampai akhirnya...

Sreetttt... Bruuukkk...

"Aaarggghhh... pantat gue yang seksi" keluhku.

Mendengar suara ada yang jatuh mom, dad dan Aldryn lari ke kamarku.
Mereka hanya menahan tawa ketika melihat keadaanku.

"Lantai sialan. Gue salah apa sih sampai lo jahat sama pantat gue" makiku pada lantai yang jelas-jelas adalah benda mati.

STAY with ME (SEQUEL "The Cold Girl")Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang