Satu

722 65 0
                                    

Kriiinggg

Tuk/?

"Doh jam berapa seh ni kok gue masih ngantuk"

Tanpa basa basi Mingyu ngelirik hpnya dan liat jam.

06.45

"ANJIR TELAT GUE"

Mingyu langsung lari ke kamar mandi tanpa liat liat dulu apa yang ada di depannya ya ditabrak gitu aja abisnya beleknya melebihi besar matanya jadi ga keliatan.
Mingyu mandi cuma 5 menit abis itu langsung pake baju, gimana ga buluk dekil coba :)  mandi aja 5 menit doang cuma siram siram aja kali ga sabunan

"Makan dulu gyu"

Itu emaknya Mingyu.

"Ga deh ma Mingyu udah telat ntar di sekolah aja"

"Yaudah sana cepat"

"Dadaah mak" Mingyu lambai lambai alay ke emaknya setelah itu langsung cus keluar rumah.

Pas sampai gerbang

"WOI HITAM BURU UDAH TELAT ELAH GSKSPQBSSYWOQBSBS"

Wonwoo tereak kaya orang kesetanan depan rumah Mingyu otomatis Mingyu langsung nyamperin Wonwoo dan langsung pegang kepala Wonwoo dan mulutnya komat kamit memanjatkan doa agar setan dalam tubuh Wonwoo keluar.

"Apaan sih lo, cepetan kita udah telat"

"Eh? Kirain tadi lu kesurupan hehe"

Wonwoo hanya bisa menyesali telah sahabatan dengan orang ini.

Ah masa sih

"Yaudah nih, lo yang bawa"

Wonwoo turun dari motor dan kasih Mingyu helm.

Mingyu naik ke motor dan ambil alih kemudi/?

"Naik yang"

"Najis"

Wonwoo pun naik ke motor dengan ogah ogahan
Setelah itu motor pun melaju dengan kecepatan diatas rata rata

"Won"

"Hm"

"Pegangan atuh ntar jatuh"

"Ga"

"Bandel banget sih dibilangin"
Mingyu nambah kecepatan otomatis Wonwoo langsung meluk perut Mingyu

"Rese lo gyu"

Mingyu cuma nyengir ga jelas

Dalam hati Wonwoo sujud syukur

Ehehe

........

Pas sampe sekolah gerbang udah hampir ditutup pak Kumis udah masang muka muka ingin membunuh siswa yang telat.

Mingyu berhenti pas depan gerbang

Wonwoo langsung turun dari motor dan siap lari tapi Mingyu ga ada pergerakan.
Wonwoo nengok ke Mingyu dan masang tatapan 'kenapa'
Mingyu yang ngerti bahasa kalbu Wonwoo nyengir

"Won lu masuk aja duluan"

"Hah? Gila lo, gak"

"Buruan Won ntar gerbangnya ditutup tuh" Mingyu nunjuk pak Kumis

"Hey kamu yang disana cepat masuk" Teriak pak kumis sambil nutup pagar

Otomatis Wonwoo langsung lari
Mencoba menerobos gerbang. Untung badannya kecil jadi pas gerbang udah mau ketutup dia langsung miringin badan dan angkat tangannya tinggi tinggi kayak di iklan iklan susu pelangsing gitu daan

Sett/?

Wonwoo berhasil masuk. Pintu gerbang tertutup dan Wonwoo elus elus dada

Pak Kumis menatap tak suka

Wonwoo be like 'Dih apan sih ni orang tua mukanya udah kaya triplek'

Wonwoo bisa liat Mingyu yang masih di luar sama anak anak yang terlambat 'Mingyu kenapa sih'

"Oyy Jeon"

Ada yang nepuk bahu Wonwoo

Itu Seungcheol.

"Masuk yuk"
Wonwoo cuma ngangguk dan senyum tipis

"Tumben ga bareng Malika"

"Malika?"

Seingat Wonwoo dia ga punya temen kesekolah bareng kecuali Mingyu. Sumpa

"Maksud gue si Mingyu"

"Kok Malika?"

"Abis warnanya sama"

"..."

"Itu loh Won yang dirawat seperti anak sendiri"

"...."

Wonwoo makin bingung ni orang di sampingnya ngomong apa dah

Seungcheol pasang muka datar

"Udah ad mukanya ga usah di tekuk gitu ntar cantiknya berkurang hehe"

"Gue cowo skup"

"Emang. Cowo cantik hahaha"

Wonwoo tida mengerti. Padahal selama ini dia yakin banget kalau dia yang paling ganteng se kompleknya tapi mengapa orang disampingnya ini menyebutnya cantik.

Hms


"Won ntar malem sibuk ga?"

"Ngga, kenapa?"
































































"Jalan kuy"

You Don't See Me (Meanie)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang