Negeri Bobrok

890 72 5
                                    

Negeri bobrok ini siapa punya?
Lah kita toh? Lantas, kenapa negeri ini menjadi bobrok?

Bukan, bukan karena banyak orang-orang pinggiran yang tidak pernah mendapat pendidikan yang layak.
Bukan jua karena banyaknya orang yang kekurangan upah gaji setelah bekerja siang malam.

Coba pikirkan lagi, sekiranya apa?

Ah, mungkin karena para orang-orang intelek yang tidak memakai otaknya--ralat, memakai otaknya hanya untuk egoisme yang diatasnamakan kepentingan bersama.

Yang jujur dan bekerja bagus itu dimelilah, sedangkan anak ayam yang pandai ditipu sekumpulan serigala, dipertahankan.

Kita ini mempunyai dasar pancasila.

Banyak orang baik di luar sana yang memejamkan mata, menganggap masalah kecil itu seolah tidak ada dan masalah besar dianggap enteng.

Kadang geram, para bedebah negeri ini bukannya memperbaiki diri, malah mencari kesalahan orang lain. Memangnya diri sendiri sudah bagus 'kah?"

Negeri bobrok, nyatanya milik para bedebah. Bukan lagi milik rakyat yang merupakan simbol dari demokrasi; dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat.

Sebenarnya, apa guna suara masyarakat? Menghakimi orang dan berusaha menghancurkan landasan negeri? Atau mungkin untuk saling memupuki ego agar jadi juara satu?

×××

No harm. Hanya sebatas pemikiran kecil.

Fala

Nusantara MenangisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang