JUSTIN,REA,DAN,MANUEL | 13

74 6 0
                                    


Justin mendengus kesal,sedari tadi ia nampak merasa bingung akan sikap mama-nya yang terus bolak-balik dari kamar ke ruang tamu,entah apa yang perempuan itu sedang lakukan,yang jelas,semua ini mempersulit hari minggu Justin.

"Mah,cepetan ayo"ucap Justin

"Kamu jadi anak gak bisa sabar,ntar,mama mau ngambil kado dulu" ucap Mawar

Lagi-lagi,Mawar menyalahkan Justin,sementara cowok itu merasa dirinya tidak bersalah,ia hanya meminta mama-nya untuk segera bergegas

"Udah ayo!" ucap Mawar,ketika Justin baru saja menjatuhkan pantat-nya pada sofa yang empuk

"Yah,baru aja duduk,ntar ma" protes Justin

"Kamu ini,bisa gak sih?kalau disuruh langsung jalan?" ucap Mawar dengan nada yang naik satu oktaf

"Ingat Justin! Orang tua selalu benar dan kebenaran Justin selalu tidak diakui" batin Justin,ingin rasanya pria itu menangis karena terus disalahkan Mama-nya

Namun dia pria,dia bisa menjaga air mata dan rasa sesaknya.

***

"Justin! Kalau nyetir pelan-pelan!jangan ngebut! Mau mama jantungan?" protes wanita itu ketika Justin melajukan mobilnya di jalan,menurut Justin ini tidak begitu kencang,toh juga Justin membawanya dengan nyaman

"Ini kan gak kenceng-kenceng amat ma.. "ucap Justin

"Justin!berapa kali Mama bilang,jangan ngebantah!" ucap Mawar

Lagi,Justin mendengus,sepertinya ia selalu salah dimata Mama-nya,"Ingat Justin! Orang tua selalu benar dan kebenaran Justin selalu tidak diakui" batin Justin

Justin dengan sigap menurunkan kecepatannya,hingga mobil itu berjalan pelan melintasi jalanan

"Kalau bawa mobilnya pelan kayak gini,kapan mau sampai?" ucap Mawar

Justin mendelik,baru saja Mama-nya bilang bahwa jangan mengemudi terlalu kencang,lalu apa sekarang?

"Justin salah mulu deh perasaan!" ucap Justin

"Justin! Mama gak ngajarin kam--

"iya-iya,Mama selalu benar dan kebenaran Justin selalu tak diakui" Ucap Justin memotong perkataan Mawar,hingga akhirnya Mawar menatap putra-nya yang mendengus kesal

"Ih,anak mama marah-marah,ntar jadi kakek tua bongkotan lo!" goda Mawar

"terserah!" ucap Justin,

"Yaudah ntar kalau pulang kita mampir beli barbie yaa"ucap Mawar

'Barbie? Yang benar saja Justin harus bermain dengan boneka begituan?Seperti yang dimiliki Grace-adiknya yang kini sedang di rumah nenek'

"Masa Justin mau dikasih barbie?" cerocos Justin

"Yaudah deh,ikan cupang"ucap Mawar,Justin mendelik lagi,dia rasa mama-nya sudah gila.

***

Justin menepikan mobilnya di rumah yang berpagar hitam itu,Semuanya masih sama,tampaknya Tante Nawari makin giat merawat bunga-bunga di kebun,sehingga pekarangan rumah ini terlihat begitu indah

"Ma,Justin mau ke supermarket dulu,ntar balik lagi" ucap Justin

"Eh ngapain? Ntar aja kalau pulang!" balas Mawar,menatap aneh putra-nya yang menampilkan gerak-gerik mencurigakan

"Mau beli susu strober--eh mau beli marshmello" ucap Justin

Hampir saja ketauan

Mawar tau bahwa Justin tidak terlalu suka susu stroberi,ia lebih suka aqua

yo(U)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang