1

6K 442 19
                                    

[ Seoul, South Korea ]

Deringan nada yang berasal dari ponsel milik Jungkook membangunkan sang empunya ponsel. Jungkook mengangkat panggilan tersebut tanpa melihat terlebih dahulu siapa yang menelfon nya, ia masih terlalu mengantuk.

"Ada apa?" Ucap jungkook ketus

"Yak! Jeon Jungkook bagaimana bisa kau berkata ada apa hah? 5 menit lagi masuk dan kau belum ada di Kampus, cepat datang kau harus memimpin upacara hari ini" Teriak Sowon

"Sowon kau dulu saja yang mimpin, aku malas dan lelah karena latihan kemarin" Jungkook menghela nafasnya

"Jungkook sebenarnya aku bisa menggantikanmu tapi si pemilik kampus ingin nya kau yang memimpin, anak kesayangan nya" Ucap sowon sedikit melembut agar sang ketua BEM nya ini ingin memimpin upacara

"Baiklah" Jungkook menutup handphone nya malas

Jungkook langsung menuju kamar mandi dan membersihkan tubuhnya.

Semenjak kepergian SinB ke New York, Jungkook menerima kenyataan bahwa ia harus menjalin hubungan jarak jauh dan menunggu SinB untuk beberapa tahun. Dan penantian jungkook akhirnya tidak sia - sia. Tahun ini SinB akan kembali dan Jungkook ingin melamar sang pujaan hati nya itu.

Tahun ini juga SinB dan Eunseo akan masuk sebagai Mahasiswa baru di universitas jungkook sekarang.

Setelah lulus Sekolah, Jungkook langsung mendaftar ke salah satu universitas di Seoul bersamaan dengan Jin, Sowon, Yerin, Suga dan juga Yuju. Dan mereka pun masuk bersamaan ke universitas tersebut dan aktif dibeberapa organisasi.

Tentu saja Jungkook jadi Most Wanted di universitas nya. Selain tampan jungkook juga terkenal karena ia merupakan Ketua BEM di universitasnya dan Leader eskul dance. Banyak wanita yang mengejar nya bahkan ada yang sampai terobsesi, 

Dara.

Dara merupakan anak dari salah satu pemegang saham di universitas itu, ia menyukai jungkook sejak jungkook masuk universitas dan setiap wanita yang berani mendekati jungkook pasti akan dara teror dan mungkin ia akan mem-bully nya kecuali teman - teman jungkook yang memang tidak berani dara lawan.

Sebenarnya jungkook kasihan dengan wanita itu, tapi rasa kesal nya lebih besar dari rasa kasihan nya. Jadi jungkook memilih tidak memperdulikan dara, jungkook hanya menganggap dara sunbae nya karena itu memang kebenarannya.

Jungkook diuniversitas memang pendiam dan tidak ada seorang pun yang tahu hubungan nya dengan SinB bahkan soal Appa nya jungkook yang sebenarnya pemilik saham terbesar di universitas tempat belajarnya saja orang lain tidak tahu, hanya teman dan SinB yang mengetahuinya. Jungkook benar - benar tertutup masalah pribadinya kecuali kepada keluarga, teman - temannya dan juga SinB. Jungkook tidak ingin privasi nya terusik, hanya itu.

Jungkook sudah selesai mandi dan langsung keluar dari apartemen-nya menuju universitas tanpa sarapan.

Semenjak SinB pergi jungkook memutuskan membeli satu apartemen dan bekerja di kantor appa-nya. Jungkook berubah banyak setelah SinB pergi namun perasaannya kepada SinB tidak berubah sama sekali malah makin bertambah.

Jungkook melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi agar cepat sampai di kampusnya. Beruntung jalanan sedang sepi dan kebetulan apartemen jungkook dekat dengan kampusnya.

Tidak butuh setengah jam, jungkook sudah sampai di parkiran kampusnya. Ia bergegas menuju ruangan khusus anggota BEM dan menaruh tasnya.

Jungkook menuju lapangan dan benar saja upacara belum di mulai karena pemilik universitas menunggunya.

"Palli!" Sowon mengisyaratkan jungkook dengan tangannya.

Jungkook masuk kedalam lapangan dan memberi hormat. Upacara pun dimulai.

-

"Gomawo jungkook-ah" Sowon tersenyum begitu upacara selesai. Sowon merupakan wakil ketua BEM makanya mereka berdua dekat.

"Tidak masalah" Ucap jungkook

Sowon dan Jungkook pun masuk ke dalam ruangan BEM diikuti dengan Jin, Yerin, Suga dan juga Yuju.

"Yuju, SinB menelfonmu tidak?" Ujar jungkook

"Tidak, terakhir aku menghubungi nya dua hari yang lalu. Memang nya dia tidak menelfon-mu?" Ujar Yuju seraya duduk disebelah Yerin

"Tidak, dia sama sekali tidak menjawab telfon-ku" Ujar jungkook frustasi. Sebenarnya hal ini yang membuat jungkook malas.

"Mungkin ia ingin membuat kejutan, kan sabtu ini SinB pulang" Celetuk suga

Jungkook hanya menghela nafas kesal mendengar ucapan Suga, mana mungkin SinB membuat kejutan? Jelas - jelas, satu hari saja Jungkook tidak menelfon nya, SinB akan menelfon jungkook terus sampai membuat berpuluh - puluh misscall, sekarang sebaliknya SinB malah tidak menelfon jungkook sama sekali.

Tiba - tiba pintu BEM terbuka dan memperlihatkan wanita dengan baju tanktop dan jeans denim-nya, Dara.

"Heol~ mau apa lagi kau kesini" Dara sama sekali tidak menanggapi ucapan yang keluar dari mulut Yerin

Dara langsung menghampiri jungkook yang sedang duduk sambil menatap handphone nya

"Jungkook-ah, kau menungguku?" Ucap dara dengan nada menggodanya

"Sunbae maaf, aku sama sekali tidak menunggu-mu" Jawab jungkook datar. Jungkook selalu menganggap Dara itu sunbae nya tidak lebih. 

"Jungkook-ah tidak bisa kah kau melihatku?" Dara mulai mendramatisir keadaan. Sowon dan yang lainnya hanya menghela nafas kesal.

"Sunbae tapi aku hanya menganggapmu sebagai kakak kelas ku, tidak lebih!" 

Bentak Jungkook lalu ia berdiri, membuat dara mengerutkan keningnya bingung. Biasanya jika dara bergelayut manja di lengan jungkook atau mengikutinya, jungkook sama sekali tidak marah atau membentaknya. Ini aneh pikir dara

"Hey, ada masalah?" Dara melembutkan suaranya

"Dara sunbae, tolong jangan ganggu aku. Selama ini aku sudah sabar menghadapi perilaku-mu yang aneh itu. Tapi tolong jangan ikuti aku lagi, aku sama sekali tidak menyukai-mu" Jungkook berteriak membuat semua yang ada diruangan itu melihat kearah Jungkook.

Dara menitihkan airmata-nya,

"Baiklah jika itu mau-mu, aku tidak akan mengikutimu lagi. Tapi ingat, jika aku tidak bisa memiliki-mu yeoja manapun juga tidak akan bisa memilikimu" Dara keluar dari ruangan BEM diikuti dengan dua teman nya yang dari tadi menunggu di luar.

Jungkook mengusap wajahnya kasar

"Dasar gila" Gumam jungkook sambil membawa tasnya

"Jungkook kau mau kemana? Kau seharusnya dari dulu tegas dengan dara biar ia tidak menggangu-mu terus" Ujar Jin

"Aku rindu SinB" Teriak jungkook tiba - tiba

"Yak! Jungkook kau aneh sekali, jin bicara apa kau jawab apa" Ucap Sowon

"Terserahlah, aku pulang dulu" Jungkook melangkahkan kakinya keluar dari ruangan BEM, kebetulan jungkook memang tidak ada mata kuliah hari ini.

Didalam mobil Jungkook masih terus berusaha menghubungi SinB, sudah terhitung 20 misscall dan spam pesan yang jungkook kirim ke SinB namun jawaban sama sekali tidak ia terima.

Sebenarnya SinB kemana?

-tbc-

Maafkan chapter pertama nya ku mulai dengan dara yang menyebalkan dan sinb yang entah kemana.... Jangan lupa vote + comment nya!^^ FF nya rada aku campur - campur ya kulturnya:' kayak yang bem itu dll, jadi ada rasa lokal nya dikit(?)

*BEM: Badan eksekutif mahasiswa (disingkat BEM) atau Himpunan Mahasiswa Universitas adalah intra kampus yang merupakan lembaga eksekutif di tingkat . Dalam melaksanakan program-programnya, umumnya BEM memiliki beberapa departemen.

Secret Marriage✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang