"SinB-ya, irreona" Jungkook mengelus lembut pipi SinB berniat membangunkan wanitanya itu
SinB mengeliat kecil namun masih belum membuka matanya juga,
Jungkook mencium bibir SinB pada akhirnya dan cara itu tentunya berhasil membuat SinB bangun
"Pagi - pagi sudah nakal" Gerutu SinB
"Cepat bangun, kau harus datang lebih dulu" Ucap Jungkook membuat SinB segera bangun dari tidurnya.
Namun SinB sedikit merintih karena merasakan sakit pada bagian intim nya akibat kegiatan semalam
"Gwenchana?" Jungkook mendekati SinB dan membantu wanita itu untuk duduk
SinB hanya mengangguk walaupun sebenarnya ia masih merasakan perih dibagian intim nya, tentu saja Jungkook tidak percaya dan langsung menggedong SinB.
"Jungkook!" SinB segera memeluk leher Jungkook agar tidak terjatuh. Saat melewati kasur mereka, pipi SinB merona karena mengingat kejadia kemarin malam.
Tanpa sadar Jungkook sudah mendudukkan SinB di bathup
"Jangan melamun terus" Jungkook mencium SinB membuat sang empunya buyar dari lamunan nya "Jangan pakai celana jeans atau yang ketat, pakai dress atau rok longgar saja. Aku tahu kau masih merasa perih, arrachi?" Ujar Jungkook menatap SinB.
SinB menganggukan kepalanya membuat Jungkook tersenyum dan mengacak rambut SinB gemas "Aku siapkan sarapan dulu" Jungkook keluar dari kamar mandi dan berjalan menuju dapur
-
Sesuai yang Jungkook suruh, SinB memakai baju yang longgar dan tidak ketat untuk ke kampus
"Jungkook-ah, tidak apa aku pakai baju seperti ini?" Ucap SinB ketika sudah duduk di meja makan dan menunggu Jungkook yang masih menyiapkan sarapan
"Tidak apa" Jungkook mendekati SinB dan menyodorkan sarapan yang sudah di buat nya
"Makan sampai habis, aku mandi dulu" Jungkook mencium kening SinB dan beranjak menuju ke kamar mandi
Dalam lima belas menit, SinB sudah duduk di sofa setelah selesai memakan sarapan yang Jungkook buat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Marriage✔
FanfictionㅡThree may keep a secret, if two of them are dead. Benjamin Franklin, Poor Richard's Almanack [ First Sight Sequel ]