[EDITED Apr 03, 2020]
"Kal..." Harry bergegas dari tempatnya dan memeluk tubuh gadis itu. Entah keseribu-berapa-ratus-kalinya Mikaela merasakan dé jávu.
Kal... Pelukan ini...
Tempat ini...
"Where have you been, hm?" Harry menangkup wajah Kal yang tampak kebingungan dengan kedua telapak tangannya. "Please jangan ketawain aku sekarang karena aku benar-benar kangen." Lagi-lagi, Kal merasakan perasaan itu. Dé jávu.
Air lebih sehat daripada minuman beralkohol.
Looking for me?
Kalau semisal aku bilang aku kangen kamu, kamu bakalan ngetawain aku, nggak?
Where have you been, Kal?
I love you, Kal...
Jangan pergi lagi, Kal. Please...
Semuanya terjawab. Entah keseribu-berapa-ratus-kalinya rasa dé jávu itu terjawab. Mikaela tersenyum, namun Harry mengernyitkan dahinya. "Kal jawab aku. Kamu kenapa? Kamu amnesia, ya?" Tanya Harry sembari menangkup wajahnya lagi. Mikaela menggeleng.
"Aku ingat semuanya. Aku nggak jadi pergi, Harry." Kal memeluk sosok pria berambut ikal yang ada di hadapannya lagi. Ia tidak akan pernah bosan memeluk pria itu. "Aku ingat semuanya, Harry. Aku ingat semuanya." Gadis itu menangis dan tertawa bersamaan. "And I love you, too, Harry. I'm sorry I didn't say that sooner."
Pada detik kemudian Harry kembali menyatukan bibirnya dengan bibir gadis di hadapannya. Ia tahu Mikaela itu nyata. Ia tahu.. Everything happens for a reason.
THE END
KAMU SEDANG MEMBACA
Ghost Girl
Fanfiction[AU] Saat seorang Harry Styles, cowok populer di kampusnya terbelit banyak masalah pribadi yang banyak menjadi penyebab berubahnya sikap dan sifatnya, bertemu dengan seorang gadis misterius yang bernama Mikaela Adams. Bagaimana jadinya kalau ternyat...