Berulang kali sudah kumemanggilmu
Namun suaraku selalu hilang
Lesap dibawa angin
Kemudian dihempaskan ke tanah
TerkuburBerulang kali sudah kuingin meraihmu
Tapi mercapada membohongi
Ia menghilangkan tanganmu
Menghilangkan bayangmu
Menghilangkanmu
Dan aku jatuhAku hanya ingin memanggilmu
Dan juga merengkuhmu
Tapi semua hilang
Memoar-memoar itu pecah
Dilempar
Dipalu
Tersepai hingga menjadi remah-remahKuhanya ingin bisa melihatmu
Dalam netra ini
Tapi dimensi menyekatku
Ruang waktu seolah musuh yang diam-diam terus menancapkan belati semakin dalamTapi kutidak akan menyerah
Kuakan terus berlari
Demi memanggilmu
Meraihmu
Merengkuhmu
Mengejar namamu
Menalikan tali pada masing-masing tangan kita
Dan memberitahumu bahwa:"Di manapun kau berada di dunia ini, aku akan tetap mencarimu."
-ooOoo-
Ketika kalian udah 3 bulan lalu nonton anime movie "Kimi No Na Wa" dan kalian masih baper sampai sekarang ;_;
KAMU SEDANG MEMBACA
Komet dan Andromeda
PoesíaTentang Komet. Tentang Andromeda. Tentang puisi-puisi yang bahkan, tidak pantas disebut sebagai puisi. Tapi jika kau berkenan, silakan mampir, meski aku hanya bisa menyuguhkan segelas air yang getir ini.