"I can see the end as it begins. My one condition is, say you'll remember me."
[ Wildest Dream - Taylor Swift ]
🦋
Niall masih terjaga, memandangi langit-langit kamarnya, ia enggan tidur karena memikirkan apa yang telah terjadi. Ini adalah hari kedua dimana Victoria menghilang begitu saja dihadapannya. Padahal Niall harus kembali ke Manchaster esok lusa, ia berniat mengucapkan salam perpisahan namun ia tidak tahu dimana harus mencari Victoria.
Niall duduk dan meraih tasnya kemudian mengeluarkan sebuah koran harian. Koran itu ia dapatkan dari Mark, penjaga sekolah yang membantunya pada saat malam Victoria menghilang.
Ia membaca berita tentang sebuah kecelakaan setahun yang lalu. Malam itu, Niall berusaha meyakinkan Mark tentang Victoria, setidaknya Mark akan mengenali siswi dari sekolah itu. Mark menyuruh Niall untuk datang keesokan harinya.
"Aku bisa menebak siapa gadis yang kau maksud, karena sejak bersekolah di sini kau tidak pernah dekat dengan gadis lain selain Victoria. Dan dia cukup populer di sini karena ia begitu pintar dan cantik. Dia tinggal di sebuah asrama, bukan?" Mark menyesap kopi paginya saat itu dan berdiri mengambil sesuatu dari dalam tasnya.
Niall menerima koran yang Mark berikan, ia melihat tanggal dari harian tersebut, sudah lama kira-kira setahun yang lalu. Mark menunjuk sebuah berita yang berjudul;
Gadis Korban Tabrak Lari Meninggal Dunia.
Firasat Niall sudah mulai tidak karuan, namun ia berusaha membaca artikel itu secepat yang ia bisa. Betapa ia tidak bisa menerima dengan nama gadis yang telah meninggal adalah Victoria dari sekolah ini.
"Tidak mungkin, ini pasti salah." Niall menatap Mark, berharap Mark akan mengangguk.
Namun Mark malah menunjukan sebuah dokumen resmi sekolah yang mencatat kalau siswi bernama Victoria meninggal dunia pada tanggal tersebut. Mark mendekati Niall dan menepuk-nepuk bahunya.
Itulah kabar yang Niall terima pagi tadi dan sampai malam ini Niall masih termenung, bagaimana bisa Victoria meninggal dunia seperti yang diberitakan. Bahkan Victoria bukanlah manusia. Ada satu hal yang ia bingungkan pula, yaitu saat Niall mencari informasi tentang dimana Victoria dikuburkan, kalau memang benar-benar meninggal dunia, namun pihak sekolah dan asrama menjawab keluarga Victoria telah mengambil alih hal tersebut. Tidak ada yang tahu dimana Victoria dikuburkan.
Keluarga? Bahkan ia tidak memiliki siapa pun di sini.
Pikiran itulah yang membuat Niall yakin kalau Victoria masih bisa ia temui. Kalau berita itu hanyalah kebohongan belaka. Hanya saja ia harus mencari cara menemukan Victoria.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Niall menyibakan tirai jendela kamarnya, sejak sore tadi hujan cukup deras diluar. Ia khawatir dengan Victoria. Menghawatirkan diamana gadis itu berteduh, apakah ia terlindung dari hujan atau malah kedinginan diluar sana.
