part 7

9.1K 284 2
                                    

{R}


Mendengar ucapan mommy clau membuat keduanya terjingkrak syok dan tidak percaya

"Whatt!!!" Ucap clau dan fai bersamaan

"yang benar saja mom, saya nikah dalam waktu 2 minggu dan kenal saja belum cukup 20 menit, ini gila mom dad" bantah clau dengan posisi berdiri dan mau beranjak keluar dari ruangan ini

Daddy yang mendengar penolakan dari clau "kamu sudah janji dengan daddy kan, kamu akan turuti apa yang daddy bilang atau kamu mau daddy keluarkan dari rumah sakit ini HA!!" Ucapnya marah ke clau

"kenapa bawa-bawa kerjaan clau dad lagian clau kerja disini tanpa bantuan kalian semua" bantah clau

"Apa kamu lupa siapa daddy ini clau dan satu lagi kalau kamu mau tetap jadi dokter turuti apa kemauan daddy kali ini" ucap daddy yang mengancam clau

Clau yang mendengar ancaman daddynya hanya menghela nafas pasrah, karena memang sedari awal sudah salah.

Daddy menatap clau yang sepertinya pasrah "diam kamu sudah menjawab kalau kamu setuju" ucapnya

Clau hanya buang muka kearah sampingnya tanpa memperhatikan wajah orang yang sedari tadi menatap dia dan daddynya berdebat

Kini giliran fai yang mendapat pertanyaan dari bundany "gimana dengan mu fai kamu bersedia kan?" Tanya bundanya

"Menolak pun saat ini tidak beguna" guma fai yang masih dengan wajah datarnya

"Rifai" tegur ayah ke fai yang tidak peduli dengan ucapan yang dia katakan

Fai hanya menatap ayahnya acuh "sudahlah, saat ini saya ingin berbincara dengan claudya" ucapnya dan langsung menarik clau keluar kamar perawatan bundanya

Clau yang tiba-tiba ditarik oleh fai hanya bisa ngikut dan tentunya dengan perasaan kaget

 

Fai masih menarik tangan clau dengan keras membawa clau entah kemana

"Hey tuan lepas tangan saya anda tidak liat kita jadi pusat perhatian disini ah" bentak clau ke fai karena tidak terima tangannya ditarik

Namun percuma fai tidak mendengar apa yang dikatakan oleh clau

Karena merasa ia tidak didengar clau langsung menghempaskan tangan fai yang ditangannya "saya sudah bilang tuan lepaskan tangan saya" bentak clau yang masih berada di loby rumah sakit yang membuat fai berhenti dan berbalik

"Ikuti saya nona" ucapnya dan berjalan meninggalkan clau

Diloby rumah sakit semua pandangan mengarah kepadanya mulai dari pandangan tidak nyaman, kagum dan tidak percaya

Sesampai diparkiran fai yang masih berjalan tiba-tiba berhenti karena ucapan clau

"Anda mau bicara apa tuan, kalau soal pernikahaan maaf saya tidak tertarik membahasnya" kata clau

Fai berbalik menghadap clau "kamu fikir nona saya mau menikah dengan anda maaf, anda bukan tipe perempuan yang saya inginkan" ucap fai dengan nada yang mengejek penampilan clau

Karena merasa terhina clau memasang muka mengejek tapi itu bukan waktunya untuk saling melempar ejekan ada hal yang lebih penting "wahh bagus tuan, kalau saya bukan tipe anda silahkan sampaikan keorang tua anda kalau saya bukan tipe anda, beres kan?" Ucap claudya dengan nada yang takkalah dingin

"anda kira ngomong dengan orang tua saya itu gampang, anda kan dokter kalau saya batalkan pernikahan ini kamu mau liat bunda saya meninggal?" Ucapnya yang masih dingin

With LoveeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang