Bagian 9

6 0 0
                                    

*DIRUMAH DITO*

"Mah, Pah, Dito pulang." Teriak Dito sambil membuka pintu. Namun tak ada jawaban.

Untuk kesekian kali ia mengulang, tetapi tetap tak ada jawaban. Akhirnya ia memutuskan untuk mencari Mamah dan Papah dikamar namun nihil, tetap tak ada. Dito pun mencari Tasya dikamarnya tapi tak ada. Dito pun kekamarnya. Sesampainya dikamar, ia menemukan secarik kertas di kamarnya.

'Dit, Mamah sama Papah pergi dulu ya, kita ada urusan di Aussie. Mamah sama Papah pergi kurang lebih sebulan, tapi Mamah udah siapin uang saku kamu buat sebulan dan kamu harus hemat hemat uangnya. Jaga diri kamu baik baik ya.'

"Kerja aja mulu yang diurusin, anaknya kapan diurusin." Oceh Dito sambil melempar tasnya.

"Dit, kamu udah pulang?" Tiba tiba terdengar suara wanita dibelakang Dito.

"Eh, Lo, bilang dulu kek kalau udah pulang. Sejak kapan ada dibelakang Gue?" Ternyata suara itu adalah suara Tasya.

"Daritadi kali. Tumben pulangnya cepet." Ucap Tasya.

"Tadi cuma belajar sebentar sama pengumungan kemah aja."

"Kamu mau ikut kemah? Dimana? Kapan?"

"Apaan sih? Kepo banget."

"Eh, kalau kamu kemah, aku bisa tenang nginep dirumah temen."

"Emang mau ngapain nginep segala?"

"Biasa ngerjain tugas bareng."

"Ah, Lo sama aja sama Mamah Papah, ninggalin Gue sendiri mulu."

"Makanya aku nanya, kamu kemah kapan?"

"Sabtu minggu nanti."

"Ya kebetulan bangetlah kalau gitu."

"Yaudah, Lo keluar sana. Gue mau ganti baju dulu." Ucap Dito sambil mendorong Tasya. 

"Iya iya." Tasya pun keluar dari kamar Dito.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 23, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

This All For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang