7 day's

3.9K 305 6
                                    

.

.

.

Semua orang melihatnya jijik dengan sebuah kaca mata yang bergantung di kedua matanya,rambut yang di kepang dua,baju yang kebesaran,kerah yang di kacingkan,serta rok yang tingginya di bawah lutut.
Dan sekarang bukan zaman nya yang seperti itu,baju yang di ketatkan,kancing kerah yang sengaja di buka,dandanan yang menor,serta rok yang tingginya di atas lutut bahkan kalau mereka menunduk terlihatlah sesuatu yang menjadi kesukaan para lelaki.
Tapi cuman satu yang beda dari gadis yang lainnya,Kang Seulgi tak bisa membayangkan jika dia akan menggunakan pakaian yang menjijikan seperti itu.

Mereka selalu menganggapnya gadis nerd yang lemah,gadis yang selalu di temani dengan buku-buku tebal,gadis pendiam yang tempatnya hanya di perpustakaan,bahkan dia di cap sebagai penjaga perpustakaan atau kadang-kadang penampakan di sekolah.

Sadis memang,tapi Seulgi tak memperdulikan itu semua,toh mereka tidak menyentuhnya sedikitpun,awas saja jika mereka berani menyentuhnya sehelai rambut pun,mereka tak akan pernah tau sebesar apa kekuatan dari gadis bernama Kang Seulgi ini.

Pernah sekali dia mematahkan tangan lelaki saat dia menduduki sekolah menengah atas,lelaki itu dengan beraninya memegang rambut kepangnya alhasil membuat Seulgi marah dan tak segan-segan memegang tangannya dan langsung mematahkannya sekali pegang,jadi itu sebabnya Seulgi tambah menutup dirinya agar orang tak mengetahui jati dirinya,kalau mereka tau akan di pastikan mereka akan tambah menyentuh Seulgi untuk sekedar memastikannya langsung,memikirkannya saja sudah membuat Seulgi bergidik ngeri,membayangkan semua orang terkapar dengan patah di tangan ataupun luka di sekujur tubuhnya.

Dua lelaki tengah duduk di sebelah pintu dengan sebuah bangku panjang yang memang telah di sediakan untuk umum.

"Jim,ingat dengan tantangannya?".Jimin mendesah pasrah mendengar perkataan Taehyung seakan mengingatkannya mengenai tantangan karena telah memilih dare saat bermain TOD bersama teman-temannya yang lain.

Dan bagian buruknya adalah dia harus mendekati gadis bernama Kang Seulgi selama 1 minggu yang menurutnya sangat misterius."Iya,aku ingat Tae,tak perlu kau ingatkan akupun selalu mengingatnya,tantangan bodoh itu sungguh terekam apik di pikiranku",Taehyung yang mendengarnya hanya terkekeh geli."Awas loh Jim,mungkin kau bisa memendam rasa selama satu minggu nanti","tidak akan,dan tak akan pernah".

Tak lama gadis yang mereka tunggu pun muncul,Jantung Jimin rasanya bemar-benar akan copot,dia menelan ludah dengan susah payah,dengan tepukan yang di berikan Taehyung di bahunya guna mberikan semangat,dsngan perlahan dia mengikuti gadis itu.

Seulgi yang merasakan ada yang mengikuti dirinya pun berbalik memastikan.
Seketika dia menjadi bingung,ada apa gerangan lelaki yang entah siapa berdiri tepat di belakangnya.
"Hay!,kau Kang Seulgi kan?".dapat dilihatnya lelaki itu berbicara degan nada yang terdengar menjijikan di telinya,jujur saja Seulgi tak suka pada lelaki yang selalu berbasa-basi,selerti di drama-drama yang sering di nontonnya,jangan salah,sekutu bukunya Seulgi dia juga penggemar drama.

Karena tak ingin berurusan dengan seseorang,Seulgi menghiraukan lelaki itu dan melanjutkan langkahnya yang sempat tertunda.

Dan dapat ia rasakan kembali lelaki itu kembali mengikutinya,bahkan sekarang tengah menghadang jalannya."aku hanya ingin berkenalan denganmu".lelaki itu terlihat menampakkan senyuman yang sialnya terlihat sangat manis saat kedua matanya menghilang di balik senyumannya."aku tidak mau,berkenalan saja dengan gadis lain!".Sumpah demi dewa neptunus Jimin tak pernah di tolak mentah-mentah seperti ini oleh seorang gadis malah dia yang kebiasaan menolak para gadis yang mendekatinya seperti seorang jalang.

"Tapi aku maunya berkenalan denganmu!,bukan yang lain"."kubilang tidak ya tidak,jadi jangan memaksaku".Seulgi mulai melangkahkan kakinya kemabali sampai sebuah suara memberhentikan langkahnya kembali,"aku Jimin,Park Jimin jika kau ingin tau".setelah itu lelaki yang memperkenalkan namanya sebagai Jimin pun pergi menjauh dari hadapan Seulgi.
Seulgi mengangakat bahunya tak perduli.

SeulMin Collection (Oneshoot Or Twoshoot)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang