Jam tangan army milik Renata menunjukan pukul 05 : 00 setelah sepulang sekolah pukul 02: 00 tadi Renata langsung menuju kesini, tempat hatinya dapat merasakan kasih sayang dan sekarang dia harus segera pergi.
"Adek adek ka ata pulang dulu ya dahhh" Renata melambaikan tanganya.
"Dahhh kak ata, hati hati yaa" kata Gladys menirukan suara adik adiknya
"Ayo bilang makasih sama kak Ata" timpal Gladys.
"Makasih kak ataaaa" teriak anak anak tersebut.
"Sama sama , nanti kalo ka Ata kesini lagi, kak Ata bawain makanan yang banyak yaa" Renata Tersenyum.
ini kebahagian tersendiri bagi Renata. senyum ke 3 anak anak ini yang membuat semangat hidupnya bertambah, dia tersenyum dan melambaikan tangan sebelum beranjak kehalte depan gang.
****
Renata menaiki bus yang mengarah ke Terminal, Gadis itu duduk di bangku ketiga sebelah kiri dari pintu masuk dan duduk menghadap jendela Bus, sambil melihat mobil lalu lalang.
Renata tersenyum bahagia dapat membagi ceritanya kepada anak anak yang 2 tahun belakangan ini hidup bersama Renata.
Renata mengenal mereka sejak kelas 2 smp, Renata bertemu mereka saat itu Renata bernyanyi di salah 1 cafe di Bandung.
Renata terenyuh melihat 2 anak kecil bernyanyi dengan pakaian yang kusam dan wajah yang dekil. Renata mengingat kejadian 2 Tahun silam.
Renata menghampiri ke 2 anak kecil tersebut , karena sedari tadi anak kecil perempuan itu melihat Renata dengan senyuman dan mata berbinar.
"Adik namanya siapa?" tanya Renata sambil berjongkok untuk mensejajarkan tingginya dengan anak tersebut.
"Aku Rio dan ini adiknya Rio,namanya Cia" jawab polos anak laki laki itu
"Kalian ngapain disini , umur kamu berapa dan orang tua kalian mana?" mereka hanya diam .
"Orang tua Rio sama Cia sudahpergi ke atas, umur Rio 5 Tahun dan Cia 3 tahun, kami cuma punya kakak Gadi" ucapnya polos.
"Oh maaf ya sayang kaka gatau,nama kaka Renata" senyum Renata sambil menjulurkan tangan kanannya.
"hai kak Lenata, nama aku Cia ,dan ini kakak Lio" anak perempuan berambut panjang itu menunjukan gigi rapihnya dan menyambut tangan Renata, Cadel 'pikir Renata'.
"Kamu lucu banget deh, boleh ngga kakak ketemu kakak kalian?" tanya Renata gemas sambil mencubit pipi gembul Cia.
kedua anak kecil tersebut langsung berlari, Renata kaget dan langsung mengejar kedua anak tersebut .
Renata heran kenapa dua anak itu lari , apakah ada kalimat Renata yang menyakiti hati mereka? tidak sulit untuk mengejar mereka karena Renata sangat jago berlari apalagi hanya mengejar anak kecil.
Sampai di sebuah gang Renata masih mengejar anak tersebut, dan tiba tiba seorang Gadis menangkap kedua anak tersebut dari depan dan menoleh ke arah Renata.
Renata kenal Gadis itu, di adalah sahabatnya Glad..
"Ata.. ka.. kamu ngapain disini?" Gadis itu berbicara kepada Renata .
"Gladys , kamu Gladys kan? apa kabar? astaga,aku kangen banget sama kamu, kemana aja?" suara Renata hampir tidak terdengar , mata Renata memerah , dia menubruk Gladys, dia bertemu lagi dengan sahabatnya.
YOU ARE READING
RENATA
RandomDisini aku bakalan coba buat cerita agak panjang, karena jujur , sebernarnya susah buatnya but i will try. :)