Di sini aku bikin ceritanya jimin sama jungkook seumuran.♡♡♡
"jiminie" kata namja paruh baya, yang walaupun sudah berumur, tapi tidak menutupi kecantikannya.
"nde eomma" jawab namja cantik, yang sekarang sedang memasukkan pakaiannya, kedalam koper.
"kau serius, untuk ikut bersama bibimu ke seoul hm?" tanya kim seokjin, namja paruh baya itu menatap jimin dengan khawatir.
"aku tidak pernah, seserius ini eomma-" jawab jimin sambil tersenyum kepada seokjin
setelah menutup semua pakaiannya yang ada didalam koper "eomma tenang saja aku tidak akan menyusahkan bibi nde. lagipula, aku disana juga akan sekolah""tapi, aish ya sudahlah. Tapi ingat jangan menyusahkan bibimu. hm arra?"
"nde arraseo eomma ku yang cantik~"'hah, semoga kau tidak bertemu dengannya' kata seokjin dalam hati sambil menatap jimin dalam.
***
at Bighit School
"kya... jungkook oppa, hwaiting!"
"saranghae... jungkook oppa!"
"oppaku sayang!"
"taehyung oppa aishiteru..!"
"kya... hoseok oppa kau tampan..!!""aish, mereka berisik sekali" kata namja itu menggerutu
"hahaha, berisik-berisik begitu mereka fansmu jeon" kata namja yang bernama taehyung kepada jungkook.
"hm, itu bukan cuma fansnya tapi fansku juga" kata namja bernama hoseok itu mencela ucapan taehyung.
"hah, ya sudahlah cepat kita kekelas" jawab jungkook, malas meladeni ucapan kedua sahabat itu toh ucapan mereka benar, adanya itu adalah fansnya.***
at Class
tringg triing
"hey kook, kau jadi balapan malam ini hm?" kata hoseok kepada hoseok yang ada di belakangnya.
"jadi, kau tenang saja kita pasti akan menang lagi" kata jungkook menyerigai kecil"hai~ oppa" kata yeoja hoobae yang tiba-tiba saja ada dihadapan jungkook.
Dan jungkook hanya menatapnya malas sambil menjawab "ada apa?"
"a..aku kim saeron ini untuk oppa~" jawabnya gugup, sambil mengacungkan coklat yang ada di tangannya didepan jungkook.
Jungkook menyerigai mendengar kata-kata kim saeron. Membuat yeoja dan namja uke, yang melihatnya terpekik histeris.Srett
Jungkook bangkit berdiri, dari tempatnya dan berada tepat didepan kim saeron, jarak di antara mereka hanya 30cm dan membuat orang yang ada didekat mereka menahan napas.
"tapi-
Aku tidak mau "
kata jungkook menekankan kata tidak mau lalu menjatuhkan coklat pemberian saeron itu dan menginjak-injaknya sampai hancur, lalu berlalu keluar menuju atap meninggalkan saeron dan teman sekelasnya yang terpaku di tempatnya.Seketika kelas hening- "HAHAHAHAHAHA" dan meledaklah tawa taehyung dan hoseok sambil berlalu mengejar jungkook menuju atap, tempat yang hanya boleh didatangi jungkook dan teman-temannya.
Orang-orang di kelaspun, menatap saeron dengan iba.
#Poorsaeron***
at halte bus
"Jimin, kau harus ingat pesan eomma. Jaga dirimu baik-baik, jangan menyusahkan bibimu, jang-" sebelum seokjin melanjutkan ceramahnya jimin pun memotong dan berkata "nde~ eomma, aku mengerti aku akan mengingat pesan eomma. Eomma tenang saja ya, aku akan menjaga diriku dengan baik"
"hah.. ya sudah kalau begitu tapi kau ha-" lagi-lagi perkataan seokjin terputus kali ini bukan jimin tapi oleh taeyon bibi jimin.
"Yakk... sudahlah, kau dari tadi ceramah terus, apa kau tidak kasihan dengan jimin yang bosan mendengar ceramahanmu itu!"
"aish.. ya sudah jaga diri kalian dengan baik!" jawab seokjin singkat kesal karena lagi-lagi perkataannya terpotong.
"huh, ajhuma dan keponakannya sama saja" gerutu seokjin pelan.
Jimin dan taeyon hanya terkikik geli mendengar kata-kata seokjin sambil berlalu menuju bus yang berhenti didepan halte.
"Kami berangkat dulu, eomma.
Jaga diri eomma baik-baik" kata jimin setelah masuk kedalam bus dan duduk di dekat jendela yang menghadap ke arah seokjin."nde, kalau sudah sampai jangan lupa hubungi eomma, arraseo !"
"Ye~!"
.
.
.
.
.
tbcjangan lupa vote dan comment ya
maaf kalo jelek banyak typo maklum masih baru.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Maid
FanfictionKookmin Jungkook seme Jimin uke Cerita akan di revisi di minggu depan :v Chapter 4 & 7 private