Bagian 12 ( NC )

8.3K 568 72
                                    

.

Makasih semuanya, yang udah mau nunggu cerita aku yang abal-abalnya kebangetan :v
Nggak bisa di sebutin satu-satu cuma bilang terima kasih ^_^
.

.

.

.

.
" a-appa kandung jimin.. a-aku bertemu dengannya "

" apa yang dia katakan? " tanya taeyon

" di-dia menanyakan keadaan jimin.. " jawab jin pelan

Taeyon pun meletakkan mangkok berisi bubur yang ada di tangannya ke atas meja. Kemudian menggenggam kedua tangan seokjin sambil tersenyum tipis.

" apa dia masih menolak jimin? "
" Ani, dia hanya menanyakan keadaan jimin "

" itu ada kemungkinan, dia sekarang menerima jimin " simpul taeyon setelah mendengarkan kata-kata seokjin.

" itu tidak mungkin dia han- "

" Jin-ie~ terkadang kau harus menurunkan sedikit egomu, untuk mendapatkan kebahagiaanmu, jangan cuma memikirkan dirimu sendiri, pikirkanlah jimin juga. Tapi bukan berarti kau harus langsung memaafkannya. Apa kau mengerti maksudku jin-ie? " jelas taeyon kepada jin

Jin tersenyum tulus mendengarkan kata-kata taeyon

" Nde gomawo noona~, noona benar seharusnya aku memikirkan jimin juga "

.

.

.

At School

Jimin berjalan pelan menuju ke kelasnya sambil menahan sakit di bagian bawahnya, sesekali meringis.

Dengan mata yang agak bengkak jimin berjalan melewati lorong yang sepi.

Ceklek-

" jiminie kau kenapa?? " tanya yoongi bingung melihat keadaan jimin yang seperti itu.

Untunglah kelas mereka sekarang sepi, hanya mereka berdua di sana.

" hiks hiks yo-yoongi-ie ju-jungkook hiks hiks hiks " kata jimin sambil berjalan lalu memeluk yoongi erat.

" a-ada apa dengan jungkook "

" Hiks... hiks.. di-dia- "

Flashback

" bisa kita hentikan drama picisan ini?!- kata taehyung " -dan memulai balapannya "

Jungkook yang mendengar kata taehyung langsung mendelik tajam kearahnya, sedangkan taehyung masa bodo pura-pura tidak melihat delikan jungkook.

Jungkook pun berjalan menarik jimin menuju mobilnya.

" YAKK.. KAU MAU KEMANA TUAN KELINCI!? " teriak chanyeol yang melihat jungkook menarik paksa tangan jimin.

" Bukan urusanmu " kata jungkook sambil melajukan mobilnya meninggalkan orang-orang yang terdiam di tempat bingung.

" Hah.. aku ada urusan sepertinya balapannya harus kita tunda dulu " kata hoseok sambil berjalan menuju mobilnya.

" Ah.. yoongi-ie, sepertinya aku harus mengantarmu pulang. Aku takut orang tuamu akan khawatir denganmu " kata taehyung kepada yoongi.

" eum.. baiklah "

Mobil taehyung pun pergi menjauh dari sana.

Krikk
Kriik
Krik
Kriikk

Love MaidTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang