Ane balik lagi 😅happy reading semua 🙌
Agnesia POV
"Gue jahat karna lo za karna lo , gue cinta sama lo." Gumamnya dalam hati, dan tanpa ku sadari aku menangis lagi.
"Kenapa lu jadi jahat gini nia ? " kata wira.
"Wira ? Ngapain lu ada di sini? " suara nia tercekat
wira pun mendekat, lalu merengkuh ku kedalam pelukan nya.
"Wira, gue masih cinta sama reza " suara ku lirih.
"Dengan lu nampar ercy masalah gak akan selesai , reza malah anggap lu jahat kalau gini caranya." ucap wira.
Apa! wira kenal sama cewe itu ? Aku langsung menjauh dari wira, bagaimana bisa ?
"Kenapa ?" Ujar wira.
"Oh hmmn gak enak di liatin orang " kata ku "wira bisa kita duduk dulu aku cape habis menangis " lanjutku lagi.
" yasudah kita duduk dulu " kata wira
Aku pun dan wira menghampiri bangku taman , dan kami pun duduk.
"Bagaimanapun cara nya gue harus tau asal usul itu cewe !" Pikirku
"Wira lu kenal sama cewe yang tadi ?" Kata nia.
"Siapa? ercy ? Dia adek gue hmm lebih tepat nya temen kecil gue " kata wira .
"Maafin gue ya, gue nampar dia tadi habis aku emosi " jawabku.
"Gak apa-apa nanti aku jelasin ke ercy" kata wira .
"Wira aku mau eskrim, kita ke toko eskrim yuk? Aku lagi mau makan eskrim " bujuk nia .
" apa yang nggak demi putri ku ini " jawab wira sambil mencubit hidung ku.
"Gombal kamu " aku pun tersenyum
Bagus sandiwara ku berjalan lancar, aku gak akan serahin wira ataupun reza ke kamu cewe gatel , liat aja pembalasan aku nanti !
Wira POV
"Kenapa lu jadi jahat gini nia ? " kataku .
"Wira ? Ngapain lu ada di sini? " suara nia tercekat
Aku tak percaya apa yang kulihat tadi? Kenapa cewe selembut nia bisa tega berkata kasar dan main tangan ? Aku pun merengkuh nya dalam pelukan ku, setidak nya aku ingin dia tenang dulu, aku juga harus tau mengapa nia bisa seperti ini ?
"Wira, gue masih cinta sama reza " suara nia lirih.
Mendengar nia mengucapkan itu rasa nya hatiku sakit sekali.
"Dengan lu nampar ercy masalah gak akan selesai , reza malah anggap lu jahat kalau gini caranya." ucapku
Aku ingin dia tau kekerasan tidak akan memecahkan masalah, tapi aku bingung kenapa nia langsung menjauh dari ku ?
"Kenapa ?" Ujarku
"Oh hmmn gak enak di liatin orang " kata nia "wira bisa kita duduk dulu aku cape habis menangis " lanjutnya
lagi
" yasudah kita duduk dulu " kata wiraAku pun mengajak Nia ke bangku taman , mungkin Nia lelah, karena dari tadi menangis.
"Wira lu kenal sama cewe yang tadi ?" Kata nia .
"Siapa? ercy ? Dia adek gue hmm lebih tepat nya temen kecil gue " kataku .
"Maafin gue ya, gue nampar dia tadi habis aku emosi " jawab Nia
aku tersenyum , ternyata Nia hanya terbawa emosi saja , mana mungkin Nia yang lemah lembut bisa berbicara sekasar itu bukan.
"Gak apa-apa nanti aku jelasin ke ercy" kataku .
"Wira aku mau eskrim, kita ke toko eskrim yuk? Aku lagi mau makan eskrim " bujuk nia .
Aku kembali tersenyum melihat tingkah manja nia, andai saja kau masih jadi pacar ku, taakan ku buat kau menangis seperti tadi.
" apa yang nggak demi putri ku ini " jawabku sambil mencubit hidung Nia.
"Gombal kamu " Nia pun tersenyum.
Bila melihat senyummu adalah sumber kebahagianku, akan ku lakukan apapun.
Cukup sulit bikin pemeran antagonis #curhat 😅
Kalau cerita nya masih kurang asin,manis,pahit,atau apapun itu bisa di kritik dan tolong kasih saran juga 😅 ! Dan jangan lupa vote and coment 😘love you all
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketika Cinta Diabaikan
RomanceI Love You When, You Love Me? It's impossible You know Ercy Salsabila Bila perjumpaan kita adalah awal dari rasa sakitku, aku bersyukur karena kita dipertemukan, tapi bisakah aku memperjuangkan dirimu? Meski ku tahu kau taakan pernah melihatku. ...