******************************
“Be a Man. A Real man. Gotta see you love me like a real men”- Twice ‘Cheer Up’
******************************Peluh yang meluncur lembut melewati kening dan sisi wajahnya tak sedikitpun melepaskan senyuman dari bibir merah mudanya. Jantungnya berdegup selaras dengan pacuan kaki yang mengayuh sepedanya cepat. Bahu itu naik turun mengatur nafas karena mengejar waktu. Gadis yang berdiri di belakang punggungnya justru tersenyum melihat punggung temannya itu.
“Apa kau lelah, Woo?”
Ada jeda sesaat sebelum lelaki itu menyahuti pertanyaan sang gadis, dia masih mengatur peluhnya sembari sesekali mengusap cepat peluhnya yang mengucur deras
“Tentu. Kita hampir telat” jawab lelaki itu, Cha Eunwoo.
Dahyun terkikik pelan
“Dan jika saja kau tidak seberat ini, aku takkan terlalu lelah”
Pukulan keras mengenai kepala Cha Eunwoo tepat ketika lelaki itu merampungkan omongannya. Cari mati saja Eunwoo membicarakan berat badan kepada seorang gadis. Berat badan adalah hal tersensitif gadis.
“Aw!!!” pekik Eunwoo tak mau kalah dengan suara jitakan Dahyun
Dahyun secepat kilat turun dari sepeda Eunwoo di depan gerbang sekolahnya yang hampir saja ditutup oleh penjaga. Tinggal beberapa menit lagi, dan andai saja mereka telat maka berakhirlah hari panjang mereka di depan tiang bendera
“Awas kalau kau berbicara tentang beratku lagi! Mati kau, kutil!” ancam Dahyun pada Cha Eunwoo sedang langkahnya sudah semakin menjauh dari lelaki itu, masuk ke area sekolah
“Dasar. Dia meninggalkanku lagi” desis Eunwoo geli
“Yya! Kim Dahyun! Nanti aku ada kegiatan ekstrakulikuler, kau harus menungguku! Nanti kita pulang bareng!” teriak Eunwoo diambang pintu. Penjaga gerbang mengorek telinganya karena teriakan melengking muridnya itu
Gadis yang sudah di depan bangunan sekolah jauh dari Eunwoo mengangkat jempolnya sebagai tanda oke nya untuk teman sepermainannya yang sedang memakirkan sepedanya itu. Eunwoo tersenyum lebar.
Sementara Cha Eunwoo sibuk dengan parkiran sepedanya, mencari celah yang bisa dimasuki sepedanya dengan selamat, Dahyun sudah ngacir masuk kelasnya tak terlalu kepikiran dengan Eunwoo dan aktivitasnya. Itu sudah jadi kebiasaan, heol...
_______________
“Kim Dahyun!! ada hot news!!”
Setibanya Dahyun di kelas, Chaeyoung sudah menyerbunya dengan suara enam oktaf miliknya. Hampir-hampir Dahyun kehilangan jantungnya karena ulah gadis Son itu.
“Ada apa?” Dahyun meletakkan tasnya sama sekali tak tertarik pada berita terhangat yang akan disajikan oleh Chaeyoung
“Ada murid pindahan di kelas Cha Eunwoo!”
“Terus?” alis Dahyun terangkat
“Dia sangat cantik!”
“Palingan juga masih cantikan diriku” hela Dahyun sombong
“Body-nya aduhai. Ramping bak gitar korea!”
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendzone;-eunwoo ✓
FanfictionYang satu lemot Satunya lagi ngga peka -ini bukan friendzone biasa