I'm Sorry (Horror + Supranatural)

82 17 49
                                    

Title: I'm Sorry

Author: Littlesky95 Littlesky95

Genre: Horor + Supernatural

Length: 3440 Words

Rating: T

Disclaimer: Fanfiction ini dibuat berdasarkan karangan fiktif dari littlesky95, apabila ada nama, tempat, karakter atau alur yang sama itu adalah unsur ketidak sengajaan. Cast yang dipakai hanya milik Tuhan, Orang Tua mereka dan Agensi yang menaungi mereka.

Summary:

Musim dingin kali ini mungkin berbeda dari musim dingin sebelumnya. Salju putih turun dari atas layaknya kapas yang berterbangan bebas dari atas awan. Namun yang sekarang ingin dikatakan bukanlah salju putih tersebut namun ... keributan yang terjadi malam ini di sebuah sekolah ternama di tengah kota Seoul.

"Permisi, Tuan. Kami dari kepolisian ingin menanyakan beberapa hal kepada anda."kata seorang polisi kepada seorang pria paruh baya yang tidak lain adalah penjaga sekolah.

"Ah ... silahkan, Pak."jawabnya.

"Baiklah, bisakah kami meminta data tentang gadis yang menjadi korban tersebut?"tanya polisi yang berseragam lengkap dengan coat hitam yang ia kenakan.

"Tentu ... tentu saja, Pak. Kami akan mencarinya terlebih dahulu."kata penjaga sekolah tersebut.

Ia mulai melangkah menuju ke ruang penyimpanan data arsip siswa yang berada di lantai 2 dekat perpustakaan. Penjaga sekolah tersebut sepertinya cukup mengenal baik korban yang ditemukan telah tewas di ruang kelasnya, maka dari itu ia pun hafal dimana letak data tentang siswa itu. Setelah ketemu, ia berniat untuk memberikannya ke polisi yang menunggunya di lantai bawah, namun gerakannya terhenti ketika seorang berpakaian serba hitam berdiri di ujung rak penyimpanan. Tangannya nampak membawa sebilah kapak berlumuran darah, ia lantas melangkah mendekati penjaga sekolah itu hingga sang penjaga sekolah beringsut mundur ketakutan.

"Si-siapa kau?"tanya penjaga sekolah. Ia memeluk erat dokumen yang dibutuhkan untuk penyelidikan polisi.

Orang itu tidak menjawab, ia terus berjalan mendekat memojokkan penjaga sekolah. Tangannya menyeret kapak yang ia bawa dan seolah siap diayunkan kepadanya.

"Apa yang kau mau?"

DUK!

Kini jarak orang tadi dan sang penjaga sekolah yang sudah terpojok sudah sangat dekat. Ia memperhatikan lekat-lekat penjaga sekolah itu lalu ...

CRASHHH !!!

Orang itu menancapkan kapaknya tepat di kepala penjaga sekolah sebelum sempat pria paruh baya tersebut berteriak. Ia menyeringai puas ketika mulai memotong-motong tubuh si penjaga sekolah lalu membuangnya terpisah di ruang arsip. Setelah selesai, ia mengambil data yang tercecer di lantai dan sudah berlumuran darah lalu merobeknya menjadi bagian-bagian kecil.

"Tidak ada seorangpun yang boleh mencampuri urusanku."kata pemuda itu.

****

Seorang namja berlari menelusuri koridor sekolah, ia nampak tergesa-gesa sekali sampai menabrak beberapa orang yang berpapasan dengannya.

BRUK!

"Ah!"

"Dimana matamu, bodoh!" teriak namja berkulit putih yang telah ia tabrak sampai terjatuh.

Namja tadi pun membuang ludahnya ke lantai."Cih ... kau saja yang terlalu memperhatikan ponselmu."balasnya.

"Apa kau bilang? Jelas-jelas ini salahmu."namja yang ditabrak tadi berdiri dan mulai menarik kerah namja yang menabraknya.

'Choose Ur Oppa' ChallengeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang