Judul : ENDING
Nama author : Aulia Zahra Fadillah ChewingGum_NCTDream
Genre : Fantasy+Action
Length : Oneshoot
Rate : 15+
Cast : Jimin BTS, Veto (OC)
Sumary :
Sahabat dan teman memang berbeda.
Sahabat yaitu yang siap membatumu bagaimanapun keadaanmu
Berbeda dengan teman yang akan meninggalknamu saat kamu dijauhi.
Disclaimer :
Jangan meniru cerita buatan aku. Ini cerita sebenarnya gatau kenapa memang gaje. Ngebut buatnya hehe. Cast milik aku. Jimin gatau milik siapa yang lasti Taehyung milik aku.
Jimin sudah tidak sanggup lagi dengan semua perlakuan yang sekelasnya berikan. Ingin sekali ia membalas perlakuan tersebut tetapi apa daya, ia tidak memiliki keberanian yang cukup besar untuk melakukan hal tersebut.
Andaikan ia boleh meminta, ia akan meminta keadilan. Ia akan meminta bantuan agar temannya sadar bahwa perlakuan teraebut sangat tidak menyenangkan.
Hari ini Jimin disuruh mengerjakan tugas rumah oleh semua teman sekelasnya Memang sudah menjadi kebiasaan tapi Jimin tetap menerima perlakuan tersebut. Sekali lagi, Jimin tak punya keberanian.
Jimin bahkan lupa bagaimana awalnya hingga ia mwnjadi bahan bully-an seperti ini. Satu pertanyaan yang selalu terngiang adalah 'Apa sebenarnya salah dirinya?'
Jimin pulang ke rumahnya dengan wajah yang lesu. Malam ini mungkin dia akan lembur. Bayangkan saja, dia mengerjakan tugas semua murid di kelasnya yang jumlah muridnya 50 orang termasuk dirinya. Ia bahkan dapat menebak bahwa besok dia akan mempunya lingkaran hitam di kedua matanya.
Sebenarnya malam ini dia ingin menyelesaikan naskah yang dia buat untuk update fanfiction-nya di wattpad. Tapi ya mau bagaimana lagi, dia harus menyelesaikan tugasnya sebagai pembantu kelas.
Setelah sampai di rumah, Jimin langsung mengeluarkan semua buku yang ada di tasnya. Dia sedikit meregangkan ototnya. Sepangjang perjalanan dia pulang, punggunya dibebani dengan 50 buku temannya dan juga dirinya. Ironis sekali.
Setelah dirasa punggungnya membaik, dia cepat-cepat mengerjakan tugasnya. Tunggu, apa mereka pantas disebut teman? Entahlah.
Beberapa lama kemudian, saat Jimin akan mengerjakan tugas di buku ke-10, leher Jimin terasa sakit, tangannya pun sudah pegal menulis di buku sebanyak ini. Dia menyandarkan tubuhnya ke kursi. Mengadah dan menatap langit-langit. Ia berusaha menghilangkan rasa sakit di sekitar lehernya. Dia menoleh ke arah jam. "Sudah jam 7 dan aku baru menyelesaikan 9 buku? Oh astaga."
Setelah beberapa menit ia menatap langit-langit, ia membuka laptopnya. Enyah kenapa, tangannya ini sungguh ingin menari di atas keyboard. Apalagi ia harus menyelesaikannya sekarang. Jika esok hari, ia tidak jamin ada waktu.
"Agar cepat selesai, cerita ini kubuat sad ending saja."
Jimin sebenarnya membuat cerita dimana pemeran utamanya adalah seorang lelaki tampan, pintar yang sangat dikenal di sekolahnya. Salah paham menimpa dirinya. Ia menjadi bahan bulian. Hingga suatu saat, pria itu bertemu dengan makhluk mengerikan atau bisa dibilang monster. Pria itu menjadikan monster itu sahabatnya. Ia meminta bantuan monster itu untuk membalas semua perlakuan yang teman sekelasnya berikan. Dan sad ending yang Jimin buat adalah pria tersebut tidak bisa mengontrol emosinya hingga ia tidak sengaja membunuh sahabatnya sendiri. Monster itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
'Choose Ur Oppa' Challenge
Fiksi PenggemarPernah membaca atau menulis Fanfiction dengan memadukan 2 genre yang unik dan nyentrik? Berisi berbagai macam fanfiction oneshoot hasil karya para member Chasigma dengan perpaduan genre yang menarik. Happy Reading all ^^