36. Steffi Ke Smarda?

9.6K 846 45
                                    

Steffi yg waktu Osis itu anggap aja Steffi Anami atau apalah gitu... harusnya itu tuh bukan Steffi. Waktu itu gw lupa. Harusnya adiba:3 hahaha... nanti gw revisi kalo udh tamat
Test komen nya dong? Gw terpuruk lho gara2 komen nya nurun bgt:')
Btw awas ada typo. Gadiedit lgi. Mls
BAWELIN BISA KALI;(
------------------------------------------------------------

Seorang gadis cantik kini tengah memasuki kawasan sebuah sekolah bernama SMAN Garuda Muda. Sepertinya gadis itu pindah ke Smarda. Steffi, gadis itu adalah Steffi. Dengan percaya diri gadis itu mencari ruangan kepala sekolah. Kebetulan, ruangan kepala sekolah memang berada di bawah, sehingga gadis itu mudah untuk menemukannya.
Gadis itu dengan pelan mendorong pintu yg diatasnya bertuliskan ruangan kepala sekolah tersebut. Di dalam ruangan itu, tentunya Steffi hanya ditanyakan seputar sekolahnya yg dulu dan juga berkas kepindahannya saja. Setelah itu Steffi diajak ke kelas yg nantinya akan menjadi tempat belajarnya selama 1 semester sebelum ia naik ke kelas sebelas.


"Anak-anak... di kelas X IPS 3 ini kedatangan seorang murid baru. Silahkan masuk" jelas Rini

Dengan langkah ragu Steffi memasuki kelas tersebut. Ia berdiri di depan murid di kelas tersebut. Sedikit malu, namun inilah resiko anak baru.

"Silahkan... kamu bisa perkenalkan diri"

"Umh, hai. Nama aku Stefhanie Zamora. Kalian bisa panggil Steffi. Salam kenal" ucap Steffi diakhiri dengan senyuman ragu

⚫⚫⚫⚫⚫
Istirahat, waktu yg selalu di nantikan oleh para murid sekolah. Jangan tanya mengapa, alasannya karena waktu istirahat adalah waktu dimana mereka terbebas dari rasa pusing dan pening juga bosan serta rasa mumet diotaknya hilang walaupun sekejap.
Dua pasang kekasih ini kini tengah menikmati makanan yg mereka pesan masing-masing. Sesekali mereka makan sendari diselingi tawa yg renyah.

"Oh ye, kalian betiga gatau kan... si Bobby di suruh nari nari gajelas di kelas sama bu Dinda" ucap Aldi terkekeh

"Wah, masa sih, Ald?" Tanya Iqbaal

"Iya... tadi pas pergantian pelajaran dia telat ke kelas. Katanya dia abis jajan dari kantin. Langsung dah tuh, dia disuruh nari chicken dance didepan kelas. Parahnya ya, bu Dinda muterin lagu chicken dance nya njir"

Keempat insan itu tertawa puas. Sedikit kejam memang, mereka tertawa di atas penderitaan seorang Bobby Bobby itu. Namun apalah daya, lagipula hal itu memang lucu.

"Eh, gue ke toilet dulu ya"

"Langsung ke kelas ya. Lagian makanannya udah pada abis. Gue tungguin lo di kelas" ucap Salsha

"Iya"

Sedangkan Iqbaal, ia masih diam duduk bersama Aldi yg telah bangkit dari duduknya. Entah apa yg di lakukan mereka berdua. Iqbaal juga kini ikut bangkit, ia menghampiri (nama kamu).

"(Nam), aku tungguin di kelas ya"

"Iya. Awas kejedot ya"

"Kamu kali, awas kepeleset pas di toilet"

"Yeeeuuu, gabakalan"

Gadis itu dengan segera pergi ke toilet. Berbeda halnya dengan Iqbaal dan Aldi. Mereka berdua pergi ke kelas X MIA 2. Yap, itu adalah kelas Iqbaal. Aldi dari dulu memang sering ke kelas X MIA 2 karna keberadaan Salsha.
Disepanjang jalan dua orang lelaki yg dijuluki double cogan oleh para siswi SMAN Garuda Muda ini selalu di tatap. Gerak gerik mereka selalu di perhatikan, namun mereka tidak pernah berani mendekati mereka berdua. Kebanyakan alasan mereka adalah karena malu. Memangnya apa harus malu dengan mereka berdua? Sedikit aneh memang.
Tiba-tiba terdengar suara hentakan sepatu yg sangat cepat. Sepertinya pemilik sepatu itu sedang berlari. Lama-kelamaan Iqbaal dan Aldi mendengar hentakan sepatu itu berhenti saat mendekati mereka. Dengan tiba-tiba pula, Iqbaal merasa ada yg menepuk pundaknya. Refleks, kepala Iqbaal menoleh ke belakang.

Coldgirl And Badboy × IDRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang