16. DIA GILA

14.3K 1.2K 6
                                    

💋💏💋

Perhatikan eyy😄
----------------------------------
Tauga-_- aku baru banget pake emot itu:3
----------------------------------

"Eh, lo ngapain sih? Sakit bego!" Ucap (nama kamu) saat Iqbaal telah berhenti memegangi tangannya

Ketahuilah bahwa disepanjang jalan Iqbaal menarik tangannya para siswi SMARDA menatap (nama kamu) dengan tatapan yg seakan-akan berbicara 'Cari mati lo!'. Iqbaal membawa (nama kamu) ke atap sekolah. Entah apa tujuannya.
Iqbaal dengan tiba-tiba mendekatkan dirinya dengan (nama kamu). (Nama kamu) yg menyadari Iqbaal terus mendekatinya segera mengambil langkah mundur. Ia takut Iqbaal akan berbuat yg tidak-tidak kepadanya.

"Baal, Stop it!" Teriak (Nama kamu)

Iqbaal terus mendekatkan dirinya pada (nama kamu). Kini, (nama kamu) tak bisa pergi, posisi (nama kamu) sudah terkunci karena tembok penghalang yang berada disana. Sementara Iqbaal terus saja mendekatkan dirinya pada (nama kamu) sampai tubuh mereka menempel.

"Iqbaal!"

(Nama kamu) kembali meneriaki Iqbaal dengan suara membentak namun tidak dengan volume yang keras.
Lain halnya dengan Iqbaal, entah hal apa yang memasuki diri seorang Iqbaal ini. Ia terus mendekatkan dirinya. Ia menatap teduh mata hazel milik (Nama kamu) membuat sang pemilik mata hazel itupula menatapnya. Seakan terhipnotis akan tatapan mata elang milik Iqbaal yang teduh, (nama kamu) juga terdorong untuk menatap teduh kembali mata elang milik Iqbaal. Iqbaal mendekatkan wajahnya pada wajah gadis dihadapannya ini, entah rasa macam apa yang menyelimuti kedua insan ini. Namun rasa tersebut bagaikan aliran listrik yang mengalir begitu lambat namun bisa membuat keduanya terdiam mematung.
Mereka berdua saling menatap. Iqbaal maupun (Nama kamu) sama-sama menikmati pemandangan indah dihadapannya. Siluet wajah yang jarang ditemuinya, seseorang yang mampu membuatnya selalu berdiam dengan sosok romantisnya dan misteriusnya, seseorang yang baru-baru ini datang dikehidupannya, seseorang yang membuatnya selalu nyaman jika berada didekatnya, namun perasaan yang muncul itu selalu disangkal.
Iqbaal memiringkan wajahnya, jarak wajahnya dengan gadis dihadapannya ini mulai dikikis olehnya. Deruan nafas Iqbaal menerpa kulit gadis dihadapannya begitu pula deruan nafas gadis itu. Ia ingin mengungkapkan rasa nyaman yang ada dalam dirinya setiap kali berada didekat gadis ini. Lain halnya dengan (nama kamu) yang seakan pasrah dengan perlakuan Iqbaal selanjutnya, ia hanya bisa memejamkan matanya.

⚫⚫⚫⚫⚫
Seorang pria paruh baya kini sedang memilah dan menimang sepatu yang digenggamnya. Ia ingin membelikan sepatu untuk putrinya. Segera ia beralih pada kasir untuk membayarnya. Ia membelikan putrinya sepatu sebagai tanda permintaan maaf bahwa beberapa hari belakangan ini jarang menemuinya. Ia terlalu sibuk dengan pekerjaan kantornya sehingga lupa dengan segala halnya yang ada disekitarnya termasuk dua buah hati tersayangnya.

"Mas mau beli in apalagi buat (nama kamu)?"

Ya, pria paruh baya itu adalah Bara, ayah dari (nama kamu) Venusary Floritha serta Teuku Ryzki Muhammad.

"Kayaknya udah deh. Dia suka sepatu soalnya"

Disisi lain (nama kamu) kini sedang berdiam diri dikasur empuk miliknya. Dengan posisi duduk dengan punggungnya yang ia biarkan bersender pada bantalnya. Ia memegangi bibirnya, rasanya ada yang aneh. Ia tahu sikap pria itu sebenarnya lancang, namun entah mengapa ia tadi lebih memilih diam daripada memberontak.

"Sebenernya gue kenapa sih? Kenapa gue diem aja tadi? Dan Iqbaal, sumpah.. Dia nyebelin! Dia gila dia gila dia gilaaa!!" Oceh (nama kamu) dalam hatinya

(Nama kamu) kini beralih meraih handphonenya yang berada di atas nakas yang letaknya berada disebelah kasurnya.

For: Salshabillaadr
Sal, gue pen nanya? 13.38

Ia mengirim sebuah pesan pada Salsha. Ia ingin menanyakan sebuah hal pada Salsha. Tak perlu waktu lama, Salsha telah membalas pesan dari (nama kamu).

Salshabillaadr
Kenapa? Oh ya gua lupa!! Si qobaal ngapain elo?? Dia ngajak lo kemana? Awas aja kalo dia nya nyampe ngapa ngapain elo. Gue jadi in cincang tuh si anak bau 13.39

Tepat sekali Salsha menanyakan itu. Dengan segera jari lentik (nama kamu) kembali mengetik sebuah pesan untuk membalasan pesan Salsha tadi.

For: Salshabillaadr
Sal, lo jan kek gitu lah. Serem gue bacanya 13.39

For: Salshabillaadr
Gak, dia gak ngapa-ngapain 13.40

For: Salshabillaadr
Cuman menurut lo kalo misalkan ada cowo yang nyium lo gimana? 13.40

Salshabillaadr
Menurut gue? Kira-kiranya gue sih dia sebenernya sayang mungkin(?) 13.40

Salshabillaadr
Tapi nyium mana dulu neng:v 13.41

Salshabillaadr
Menurut gue(?) kalo dijidat dia ngerasa kangen. Kalo di pipi dia ngerasa seneng ada dideket lo. Kalo di mata? Dia beneran sayang bgt sma lo. Dan kalo di bibir 13.43

Menyebalkan, Salsha menggantungkan pesannya. Tapi tak lama kemudian Salsha mengirim pesan balasan lagi sebagai terusan dari pesan sebelumnya.

Salshabillaadr
Di bibir itu mengungkapin semua rasa yang ada dirinya dia. Entah itu rasa sayang, suka, nyaman, cinta, atau mungkin rasa takut kehilangan. Tapi tergantung dia nyiumnya gimana 13.43

Salshabillaadr
Jangan jangan tadi lo dicium ya? Anjir, brengsek tuh si anak bau😠 13.43

For: Salshabillaadr
Lo pernah? 13.43

For: Salshabillaadr
Kagak bumbu Salsha! Apa-apaan si lo 13.43

Salshabillaadr
Hehe 13.44

Salshabillaadr
Gw bukan bumbu nong-_- 13.44

For: Salshabillaadr
Curiga gue. Udah ya? 14.44

Salshabillaadr
Jan bilang bilang:3 14.44

For: Salshabillaadr
Sama aldi? 14.45

Salshabillaadr
Sama siapa lagi (nama kamu)? Wkwk😂 14.45

For: Salshabillaadr
Yaudah kalo gitu. Udah dulu yo😛

(Nama kamu) mengakhiri pesannya. Ia kini berpikir, apakah pria itu menciumnya karena seperti yang dikatakan Salsha? Apa ia sebenarnya mengungkapkan rasa yang ada dirinya? Sayang, suka, nyaman, cinta, atau mungkin rasa takut kehilangan?

⚫⚫⚫⚫⚫
Iqbaal, pria itu kini tengah berdiam diri didepan rumahnya. Ralat, rumah omanya. Ia sedang memikirkan perbuatannya tadi pada (nama kamu). Sungguh, itu diluar perkiraannya. Niatnya ia hanya akan menjahili gadis itu, namun entah mengapa ia menjadi benar-benar melakukannya. Suatu rasa itu, entah rasa apa yang mendorongnya melakukan perbuatan tadi. Jujur, Iqbaal memang sering mencium gadis lain sebelum (nama kamu). Namun entah mengapa ciumannya dengan (nama kamu) terasa berbeda. Ia benar-benar merasakan seperti ada sengatan listrik yg memasuki sel dan darah yang ada didalam tubuhnya. Ciumannya berbeda, biasanya ia tidak merasakan apapun saat mencium beberapa mantan pacarnya. Bahkan kebanyakan mantan pacar Iqbaallah yang selalu lebih dahulu menciumnya.

BERSAMBUNG!

YEE.. BAHAGIA BANGET PARTNYA BISA NYAMPE PART 16 INII.... SEMOGA READERS DAN VOTESNYA MAKIN NAMBAAAH... DAN SEMOGA ADA YANG COMMENT❤ BTW SORRY YA KALO MISALKAN MULMEDNYA ITU DARI 'The Heirs' SEMUAA.. SOALNYA ENTAH KENAPA PAS NYARI, FOTO YANG PASNYA ITU EMANG SAMA KAYAK YANG DI 'The Heirs'. ENTAH KENAPA ITU TUH KEBETULAN BANGET PAS SAMA CERITANYA:v DAN MAKASIIIIH 3,26 RIBU NYAAAA AAAA BAHAGIA😭

🐼Mrs.Unknown

Coldgirl And Badboy × IDRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang