Kusimpan dalam-dalam.
Bukan sembarang diam.
Kusembunyikan lekat-lekat,
Bukan sembarang tempat
Sebab jika terbuka isi pandora,
Akan ricuh seisi istana.~~~
Angin meniup,
Pohon melambai
Gemingku sayup
Berkemas pergi membuang segala degup
Pelan-pelan, tengah malam~~~
Biar ramai menjadi tuan di kepalamu
Biar sepi menjadi ratu, yang kejam
Kelak ia menua, sendiri
Mengeriput bersama sunyi~~~
Matahari terik, membakar percaya
Punggung basah, berkeringat resah
Kulit terpanggang, menghitam malu
Derap langkah melemah, kembali ke rumah.~~~
Kepadanya pernah kupercayakan keindahan semesta.
Jingganya senja, ramahnya para penghuni kota.
Kepadanya pula kutanamkan luka.
Berdarah merah, sesuci gangga.Wonderland, 12 Maret 2017
JulieSelesai.

KAMU SEDANG MEMBACA
Sepotong Cinta, Selaksa Luka
PoetryBohong jika kau jatuh cinta, dan tidak berdarah. Setidaknya, setiap jatuh akan meninggalkan luka. Puisi, sajak, prosa, coretan yang ingin aku bagi. Nikmatilah!