"Loh.. Kok yang depan belum dinyalain?" tanya Jin yang baru saja kembali dari belakang
"Sengaja aja. Soalnya kita punya rencana." -Namjoon
"Jjakamman.. maksud kalian buat rencana apaan?" -Rose
"Mati lampu ini disengaja, cantik.." -Jimin
"Hah? Disengaja? Sama siapa?" -Jennie
"Sama sunbae tercinta kalian.."
"Jangan bilang kalau.."
"..EXID Sunbae?" -Jisoo
"Poin seratus untuk Kim Jisoo!!" ucap Jungkook dengan tepukan tangan yang menggema di seluruh penjuru ruangan."Duhh.. Kookie mulai lelah ya?" -Lisa
"Udah udah. Rencananya apa?" -Jennie
"Jadi gini, aku denger-denger kalo mereka itu paling takut sama hantu. Nah, gimana kalo kita pura - pura jadi hantu setelah itu ..." -Jungkook*sengaja gak author kasitau rencananya kookie *hehe
>>EXIDSide<<
/Glodakk../
"Duhh.. Hyerin paboo.. Kalau mereka tahu gimana?" -Junghwa
"Mian mian.. ga sengaja.." -Hyerin
"Udah.. kalau kalian ribut, entar kedengeran tambah bahaya.." -HaniSolji yang ada di barisan pertama mendadak berhenti melangkah dan menganga
"Aigoo.. Kok berhenti?" -Junghwa
"Wae?" -HaniNampak 1 kepala putih menyembul keluar dari balik dinding. EXID yang phobia dan sangat takut terhadap hal seperti itu apalagi sekarang hujan dan langit menghitam, Hani mengisyaratkan dengan 2 jarinya untuk mundur perlahan. Mereka mundur perlahan dan tiba-tiba Junghwa memberhentikan langkah mundurnya dan menoleh ke belakang. Menyembul keluar 1 kepala lagi.
"Yak.. Maju maju maju.. PPaliii..." -Junghwa
Ya, diantara mereka berempat, urutan yang paling takut adalah Junghwa, Hyerin, Solji, lalu baru Hani. Meskipun Hani berada di urutan terakhir, bukan berarti ia tak takut. Ia sangat takut terlebih bila ia sudah mendengar suara-suara janggal.
"Lho, kok kepalanya nambah sih.. Anjir.. Kita gimana keluarnya?" -Hyerin
"Mundur aja lagi.." -HaniPerintah Hani ketika 'yang dibelakang' sudah menghilang entah kemana. Mereka mundur langkah perlangkah. Dan dibungkamlah empat mulut itu dengan '4 yang dibelakang'. Yaitu Jimin, Namjoon, Jin, dan Suga *ciyeeh udah bangun bang?
Bukan hanya dibungkam, kepala mereka juga ditutup oleh sarung hitam dan tangan mereka diikat oleh beberapa bilah tali. Dibawanya mereka ke ruang tamu.>>endEXIDside<<
"Pokoknya pas kita udah masuk sama tersangka, kalian langsung siap posisi dan pas kita buka sarungnya, Lisa langsung hidupin lampunya. Sebelum itu, semua lampu matiin."
Itulah perintah dan arahan dari ketua pelaksana A.K.A Jeon Jungkook. Mereka ber 11 masuk ke dalam rumah mendudukan 4 sunbaenya dilantai. Sebelum sarungnya dibuka, Jennie bersuara. Padahal gak ada instruksinya.
"Well well well.. kita kedatangan tak hanya 1 tamu, tapi 4 tamu sekaligus. Mau ngerjain kita apa mau ambil jatah sembako, sunbae?" -Ujar Jennie lalu disambut oleh gelak tawa dari semua member kecuali sunbaenya.
Dibukanyalah sarung yang menutupi pandangan sunbaenya oleh Jungkook dengan bantuan JHope bersamaan dengan dinyalakannya lampu oleh Lisa. Terpancar aura kesal bercampur
malu di wajah Sunbae 'tercintanya' itu."Arghh lepaskan kami dasar hoobae kurang ajar!" -Solji
"Wahh.. uri Solji Sunbae sudah berani ya?" -Suga
"Ish.. Diam kau bocah gula! Beraninya menghinaku!" -Solji
"Toh aku bicara seperti itu karena faktanya seperti itu kan?" -Suga
"SWAG!!" -ucap semua member
"U got no jams sist!" -RoseMereka membully dan menyekak semua omongan yang terlontar dari mulut harimau sunbaenya itu. Karena sudah merasa agak jenuh dengan topik pembicaraan, Lisa pun membisikkan sesuatu ke telinga Jisoo.
"Kalo diginiin doang mah ya mereka kapan kapoknya?" -Lisa
"Ya terus? Ada ide?" -Jisoo
"Ada dong.. Idenya ~~~~~~" -Lisa
"Daebak.. boljug tuhh.." -JisooJisoo segera membisikkan hal itu pada Namjoon yang ada disebelahnya. Selanjutnya, Namjoon membisikkannya pada Rose.
"...Gih bilangin ke sebelah." -Namjoon
"Pataklu.. Ya kali, kita bisik-bisikkan kek gini sampe Daegu pindah kesini." -Rose
"Maksud lo apaan sih? Kaga masuk gua.." -Namjoon
"Aelah,, sekarang gini deh siapa yang bakal bilang ini ide ke mereka (exid)?" -Rose
"Si.. Hoseok ajaa.." -Namjoon
"Ohh arraseo!" -RoseRose pun berjalan ke arah Hoseok dan membisikkan hal itu. Menyetujui hal itu, Hoseok pun langsung membicarakannya pada 4 sunbae di depannya dengan suara khasnya.
"Baiklah, kalau kalian ingin keluar dari sini, aku memiliki 1 syarat.""Mwoo?" -Junghwa
"Jadilah Asisten rumah ini selama 1 minggu ini. Deal?" -Hoseok
Tak ada jawaban dari sunbaenya. Kurang lebih selama 3 menit, Hani selaku leader angkat bicara. "Baiklah." jangan lupakan smirk yang menghiasi wajahnya.
"Selama 1 minggu?" -Hoseok
Hal itu berhasil 4 sunbaenya membulatkan mata mereka dan meneguk dengan susah salivanya. Mereka seperti telah memancing keluar ular dari sarangnya dan alhasil mereka yang masuk sarangnya. Junghwa dan Solji sudah mulai menggerutu menyalahkan satu sama lain. Hyerin hanya bingung menatap Hani yang sepertinya sangat resah.
"Deal! 1 minggu. Tapi, kalian juga gabole memperlakukan kita seenak jidat Namjoon! Gini gini kita sunbae lo pada." Ujar Hani
"Iye mbak bohay haniii.." -Hoseok!skip!
Hari ini hari ke5 EXID 'bekerja' sebagai ART di rumah megah bak kastil ini. Mau tau kenapa alasan Hani mengiyakan persyaratan itu? Karena Hani berpikir bahwa dengan adanya kontrak ini, dirinya maupun member EXID yang lain bakalan lebih deket sama doidoinya. Blackpink kadang juga ga tega liat sunbaenya yang dikerjain habis habisan sama anggota Bangtan, terutama Jungkook yang usilnya level dewa. Sampai suatu pagi...
/tengtong/
"OIII!! ADA TAMU TUH BUKAIN GIH!!" Teriak Jin dari dapur."Buset dah,, IYEIYE!" Ujar Junghwa yang sedang mengepel ruang tamu
"Halo, Jennie ada?"

KAMU SEDANG MEMBACA
[ blacktan ] love me harder✔
Fanfiction" you want to love me? try harder. " 2017, strawcloud • status : completed •