Chapter 8 : Sweetie

2.6K 277 15
                                    

"Wohooo" entah sudah berapa kali (Y/N) bersorak kegirangan

Mereka berdua sekarang sedang berada di dalam mobil menuju ke Incheon

"Oppa nyalakan lagu" ucap (Y/N), Taeyong hanya menurut saja dia merasa senang melihat (Y/N) bahagia seperti ini

Setelah kelelahan melihat-lihat ke arah luar menikmati pemandangan dan bersorak (Y/N) akhirnya menyenderkan badannya dan tertidur

Taeyong menghentikan mobilnya di tempat pengisian bahan bakar, dia butuh energi dan beristhirahat sebentar setelah menempu perjalan cukup jauh selama 2 jam

Taeyong keluar dari mobil dia tidak ingin membangunkan (Y/N) karena sepertinya gadis itu nyenyak sekali tidurnya

Taeyong mengunci pintu mobil dia berusaha meminimalisir tindakan kejahatan dalam bentuk apapun itu.

Taeyong memasuki sebuah minimarket di tempat pengisian bahan bakar.

Dia banyak mengambil cemilan ringan dan sedikit berat untuk smentara mengisi perutnya.

Drrttt drrtt

Dia merogoh kantong celananya saat merasakan benda itu bergetar

Tn.Yang Calling...

"Yeobseo?"
"...."
"Geurae sajangnim"
"...."
"Setelah dari sini aku akan menyelesaikannya" ucapnya sopan
"...."
"Baiklah saya mengerti"
"...."
"Iya baiklah"

Taeyong memutuskan sambungan telepon dan kembali memasukkan telepon itu ke dalam kantong celananya dia melanjutkan aktifitasnya kembali yaitu mulai mengambil makanan ringan dan memasukkannya ke keranjang belanjaan

Setelah merasa cukup Taeyong bergerak menuju kasir untuk membayar belanjaannya

"Semuanya 13.450 won"
Taeyong membuka dompetnya tak sengaja sebuah kertas terjatuh, dia berjongkok dan mengambil kertas itu. Sejak kapan dia menyimpan kertas seperti ini di dompet? Batinnya

Dia membuka kertas itu merasa tak asing dengan kertas di tangannya sekarang

'Bukankah ini kertas yang diberikan oleh David?' batin Taeyong

"Permisi tuan?" panggilan sang kasir membuat Taeyong sadar lalu dia berdiri mengambil beberapa lembar uang dari dompetnya lalu memberikannya kepada sang kasir

"Terimakasih" Taeyong buru-buru mengambil belanjaannya dan keluar dari mini market di kembali melihat kertas itu

"Kenapa kertas ini ada disini? Aku yakin sekali menaruhnya di dalam laci rumah?" gumamnya sendiri, dia berusaha menepis semua pertanyaan di dalam hati lalu fokus untuk masuk ke dalam mobil

Saat memasuki mobil dia melihat jika (Y/N) sudah bangun

"Kau sudah bangun?" tanya Taeyong
"Oppa darimana?"
"Membeli in, kau mau?" Taeyong memperlihatkan belanjaannya

"Oppa beli apa saja?" (Y/N) mengambil alih kantong belanjaan Taeyong mulai mengobrak-abrik isi di dalamnya

Setelah merasa terisi energinya Taeyomg kembali melajukan mobil meninggalkan tempat pengisian bahan bakar

(Y/N) disampingnya masih menikmati makanan ringan yang baru ia buka

"Oppa mau?" tanya (Y/N), gadis itu memajukan badannya menyuapi makanan ringan itu ke dalam mulut Taeyong

Mata (Y/N) teralihkan saat melihat keluar betapa indahnya laut yang berada di depan mereka

"Wuahhh oppa lihat lihat itu lautnya!" seru (Y/N) dengan semangat dia membuka kaca mobil dan menyembulkan kepalanya sedikit menikmati udara yang menerpanya belum lagi dengan pemandangan di hadapannya sekarang

The Last ▶ COMPLETETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang