(Y/N) menatap Jaehyun dari luar kaca ruangan, Jaehyun disana terbaring tidak sadarkan diri dengan berbagai peralatan yang menempel ditubuhnya
Airmata terus mengalir dari mata (Y/N) dia tidak menyangka Jaehyun akan mengalami kecelakaan separah ini, untung saja sesaat setelah dibawa ke dalam mobil ambulance mobil yang dikendarai oleh Jaehyun baru terbakar jika terlambat sedikit saja mungkin pria itu entahlah
Semuanya begitu abu-abu bagi (Y/N) dia tidak tau apa yang harus dilakukannya
(Y/N) POV
Sebuah tangan menyadarkan aku membuat aku berbalik, itu Taeyong oppa dia menggenggam tanganku untuk memberikan kekuatan
Dia tersenyum kecil lalu duduk di sampingku
"Ini makan dulu roti ini kau belum makan apapun dari semalam" dia menyodorkanku sebuah roti tapi aku benar-benar tidak sedang lapar aku menggeleng pelan menjawab pertanyaannya
"Ayolah makan (Y/N)" aku tetap menggeleng, Taeyong oppa kelihatan menghelakan nafas lalu meletakkan roti itu dia menarik aku ke dalam pelukkannya
Dia mengelus rambutku dengan pelan, kenapa aku bertindak seperti ini dari kemarin? Taeyong oppa pasti jadi kesulitan sekali
"Semua akan baik-baik saja" mataku terpejam, beberapa menit saja aku ingin tenang seperti ini, semua terasa berat untukku semenjak ayahku meninggal semua menjadi lebih berat untukku
Author POV
Taeyong membenarkan letak selimut (Y/N) dia tidak tega melihat gadis itu seperti ini sangat lemah
Mata Taeyong beralih kepada sosok Jaehyun yang terbaring dengan alat-alat yang menempel ditubuhnya
Taeyong berjalan pelan menatap ke wajah Jaehyun dia menurunkan alat pembantu pernafasan lalu wajahnya mendekat
Jari jempol Taeyong berada di dagu Jaehyun membantu mulutnya agar terbuka
Sama seperti saat (Y/N) sakit Taeyong menstranfer kekuatannya melalui cahaya yang keluar dari mulutnya dan masuk ke dalam mulut Jaehyun
Cukup lama sampai akhirnya Taeyong menutup mulutnya dan cahaya itu hilang
Taeyong menegakkan tubuhnya lalu berjalan pelan menjauhi ranjang
Namun belum sempat satu langkah tiba-tiba dia semopoyongan dan hampir jatuh jika dia tidak bertumpu pada kursi mungkin saja dia bisa ambruk tadi
Kekuatannya terkuras dia butuh istirahat sekarang, Taeyong berjalan dengan sempoyongan menuju kursi di hadapan (Y/N) dan sampai akhirnya matanya tertutup masuk ke alam mimpi
Taeyong menatap (Y/N) yang menatap lemah ke arah Jaehyun yang masih terbaring tidak sadarkan diri di ranjangnya
Ini sudah lewat seminggu pria itu terbaring koma. Taeyong merasa kasihan kepada Jaehyun dan juga (Y/N) yang seminggu ini juga tidak bersemangat dia hanya menatap Jaehyun seharian menjaganya
Dokter bilang ada penyumbatan pembuluh darah di otak Jaehyun akibat kecelakaan kemarin, dokter tidak bisa memastikan kapan Jaehyun akan sadar karena itulah (Y/N) menjaganya seperti ini
Taeyong berjalan pelan menyentuh pundak (Y/N), membuat gadis itu mendongak menatapnya
"Aku pergi dulu (Y/N)" ucap Taeyong pelan
Tangan Taeyong ditarik oleh (Y/N)
KAMU SEDANG MEMBACA
The Last ▶ COMPLETE
Mistério / SuspenseTaeyong adalah seorang laki-laki yang masa remajanya dilatih oleh para mafia untuk menjadi seorang pembunuh yang hebat namun pada akhirnya ia hanyalah manusia yang mungkin tidak biasa yang akhirnya jatuh cinta. Tapi, perempuan yang ia cintai hanya d...