Pt.2 Sang Pengalih Dunia Fangirl

3.3K 265 6
                                    


"Lalu , kita harus apa ?" Tanya Hayoung heran .

" kita boongin pak kepsek aja" sahut cuek Yun-ah .

"Somplak lu mah ah !! Adanya kita di DO nanti nya !! " balas Jihan.
(Dry Out)

" Yun-Ah-ssi , jgn bercanda" lanjut hyolyn .

"Pikirkan saja nanti , setidaknya kita bebas tugas dan lusa berangkat ke Korea" sahut Hayoung lemas .

-------------------------------------

Hari yang ditunggu itu pun tiba , hari dimana mereka berangkat ke Korea dengan perasaan yang entah harus bagaimana . Harus kah mereka senang ? Tapi kehadiran BTS spesial buat anak putri kepsek . Haruskah mereka sedih ? Tapi setidaknya mereka bebas tugas dan ketemu idol mereka .

Selama kurang lebih 11 jam di perjalanan . Mereka bercanda , mendengarkan lagu , baca buku , nonton , dll . Mereka melupakan tujuan mereka di Korea , harusnya mereka nervous sekarang ? Tapi setidaknya mereka bahagia.

Sampai akhirnya di Korea , mereka terlihat seperti anak ilang . Mereka tidak mengerti bahasa , huruf nya sedikit pun .

Namun saat berjalan agak panjang , ada seorang translator nya yang ternyata sudah sampai duluan , membawa papan nama anak lima itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Namun saat berjalan agak panjang , ada seorang translator nya yang ternyata sudah sampai duluan , membawa papan nama anak lima itu.

"Pak ? Apakah kita langsung ke hotel ? Saya lelah ini pak" keluh Yun-Ah.

"Iya pak kami semua capek diperjalanan , Jet Lag" susul Yura.

"Baiklah , tapi kita memiliki jadwal lain , kalian bisa beristirahat di mobil van travel itu" sahut translator.

Dan akhirnya mereka menuju tempat yang sudah ada dijadwal , sebetulnya mereka sendiri tidak tau karena sangat capek dan akhirnya tak ada rasa ingin bertanya atau mencari tau .

Setelah kurang lebih 2 jam diperjalanan karena macet , mobil van mereka itu berhenti di depan gedung yang tidak bisa dibilang besar , tidak bisa di bilang kecil , jadi , seperti itulah.

"Ini...ini gedung big hit kan?" Tanya Hyolyn setelah lebih dulu menyadari keberadaan mobil van tersebut .

Anak empat yang asalnya melihat ke jendela bertolak belakang dengan bighit akhirnya menoleh ke arah Hyolyn menghadap .

"Seriusan !!!!" Teriak anak empat itu .

Anak lima itu pasti mendanga , menatap atas bawah gedung itu berkali - kali .

"Gilakkk" sahut Yura pasrah.

"Njir , di gedung bighit kiteee!!" Canda Jihan.

"Pak , kita akan kesini ? " tanya Hayoung.

" jangan memanggil ku "pak translator" namun panggil Mr.Park taeyoung , sebenarnya saya orang korea asli namun dari umur 17 sudah di Indonesia. Iya kita akan ke gedung bighit ini untuk menemui PD~nim dan meminta persetujuannya untuk besok"  jelas Translator yang tenyata bernama Mr.Park Taeyeong .

Anak lima itu seakan menghiraukan namun wajah nya seperti tidak menghiraukan omongan translator tadi , jadi mereka hanya mengangguk cepat karena masih melihat ke arah gedung big hit memasang muka tidak percaya.

"Tunggu ,minta persetujuan buat apa? Bukankah kepsek sudah memintanya lewat email?" Tanya Yura baru sadar.

"Ahh.. iya benar , namun itu persetujuan kalian mengunjungi bighit , belum ketemu BTS" jelasnya.

"Ah , iya .. kita akan bertemu BTS , haruskah sekarang aku nervous?" Tanya Hyolyn.

" tentu saja Hyolyn-ssi , kita bertemu bias kita hyolyn-ah !" Lanjut Yun-Ah menoyor kepala Hyolyn.

"Sudah , mari semangat masuk gedung tempat kerja suami!" Semangat Jihan.

Mr.Park Taeyoung yang mendengar keluh dan kesah mereka hanya bisa menggeleng kepalanya , karena mungkin dianggapnya anak lima ini hanya ke-PD-an .

Mereka masuk kesana , entah kenapa yang membuat lucunya , yaitu  saking nervous dan berusaha untuk sopannya ,  mereka memasuki tempat bighit dengan cara berbaris .

"Yak!!! Jihan-ssi !! Kita terlihat seperti orang hilang jika begini! Lebih baik kita terlihat casual saja!" Jerit Yura pelan .

"Aishh, sudahlah.... kita terlihat sopan jika begini" balas Jihan.

"Aigoo... memang sopan , tapi staff staff menertawakan kita , Jihan-ssi"

Jihan langsung melihat sekitar dan memang banyak yang menertawakan karena mereka seperti anak TK yang bebrbaris sebelum masuk kelas , apalagi mereka saling berpegangan pundak.

-------------------------------------

Didepan mereka sekarang terdapat pintu yang bertuliskan korea (hangeul)  , itu ruangan PD-nim , jika kalian tau BTS , pasti tau juga PD-nim

"Ahh.. ketuk saja tiga kali lalu masuk dengan sopan" suruh Mr.Park Taeyeong pada Yura dan Yun-Ah .

"Yun-Ah-ssi ... ketuklah!" Suruh Yura pada Yun-Ah .

"Yang disuruh itu kamu Yura-ssi!!" Balik Yun-Ah

Dengan penuh tarik nafas

"Arasseo"

Yura mengetuk pintunya tiga kali lalu membuka pintu tersebut.

Lalu Mr.Park Taeyeong duluan lalu mengobrol juga meminta tanda tangan PD nim menggunakan bahasa korea .

Entahlah apa yang dibicarakan mereka , namun PD nim selalu melihat kelima anak itu ..

"Apa yang ia bicarakan - eoh ?" Bisik Jihan pelan.

"Mana aku tau ? Skill b.korea ku dibawah pas-pasan" jawab Yura.

"Sepertinya mereka mengobrol dan Mr.Park Taeyeong meminta tanda tngan PD nim di kertas itu" jawab Yun-Ah .

"Yun-Ah ssi , jika itu kami juga tau" bisik Hyolyn dengan nada agak tinggi hanya saja berbisik .

"Tolong lah Yun-Ah ... OGEB mu dihilangkan , apalagi kalo nanti ketemu kuki .. jangan mepermalukan" ucap bisik Hayoung sambil menggelengkan kepalanya .

"Tenang ,,, kita diruangan PD nim saat ini" suruh Yura.

Akhirnya Mr.Park Taeyeong berdiri dan memberi salam pada PD nim , yang lain (anak lima) mengikutinya untuk menundukkan badan 90 derajat.

Namun saat mereka berjalan keluar menuju pintu ruangan , tiba tiba ..

"Ah , Yura-ssi ... "

Yura menghadap ke belakang , menghadap kepada orang yang memanggilnya .

"Nte~~?" Jawabnya .

"Your Handphone " PD nim memberikan hpnya .

"Owh , thanks .. PD - Nim" Yura menggapai handphone.

" so , you are a big fans of BTS ? ARMY?" Tanyanya . Mungkin melihat wallpaper lock screen iphone Yura.

"Ah.. nee PD -Nim" ucap Yura sambil membungkukan badannya 90 derajat.

Akhirnya mereka kembali ke mobil van dan melanjutkan perjalanan ke hotel lalu beristirahat.

_______________________________________

Hari yang ditunggu pun tiba , mereka haris mengunjungi BTS di dorm nya .

Bisa bayangkan apa yang mereka rasakan ? Selama ini mereka melihat di Youtube , Instagram , V live , Twitter ? Dan sekarang mereka harus bertemu langsung , kesempatan ini tidak mudah didapatkan orang lain.
Bahkan sasaeng pun belum tentu mendapat  kesempatan mengunjungi dorm BTS.

Sungguh , BTS sudah mengalihkan dunianya fangirl

Bersambung.. 
typo tupo dikit gk apa lah ya
Readers.. i want to follback you!!!

#ffARMYINA

LFIT 1 - Falling In Love With You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang