Bonus chapter 4

1.3K 98 15
                                    

Namjoon : "Yoongi hyung menyuruh kita secepatnya ke bawah!!"

"Memangnya ada apa ?" Tanya Taehyung mengambil jaket dan maskernya .

"Entahlah , dia menyuruh kita cepat dengan nada panik juga" jawab Namjoon .

"Arasseo" ucap Jimin segera mengambil maskernya .

Taehyung membawa hpnya yang masih live .

"ARMY , maafkan kita .. live nya hanya sebentar , ada hal penting .. besok , mari bersenang senang bersama" ucap Taehyung seraya mematikan live nya .

Saat keluar , dari kamar lain juga , yaitu Jin dan Jungkook juga keluar dari kamar sebelah .

"Sebenernya ada apa , eoh ?" Panik Jin .

"Aku jg tidak tau , padahal aku sedang asik dengan laptop ku" ucap Namjoon .

Tanpa meragukan hal hal lain , mereka pun turun melalui lift.
_____________________
"Sudah sampai , silahkan turun" ucap kakak penjemput .

"Kak , ini perasaan aku saja atau memang kenyataan , kok dari hotel tempat seminar ke guess house ini jauh ya" bingung Yun-Ah .

"Tadi macet" jawabnya .

"Baiklah , terima kasih kak" ucap Jihan .

"Iya , sama2" dan akhirnya mereka turun juga sang kakak penjemput langsung pergi ke tempat penginapan nya .

"Yura , ambil surat di kotak surat" suruh Jihan .

"Ne , eonni " dengan susah payah Yura meraih surat di kotak surat , walaupun tangan kanan ada tas laptop , dan tangan kiri memegang PB juga handphone . Tas selempangnya juga hanya dikaitkan di sebelah pundak , jadi gampang merosot ke lengan bawah .

Yura pun membuka suratnya , dan langsung membacanya .

"Kamu kah sasaeng , seseorang yang selalu mengikuti BTS . Hingga mereka jatuh cinta padamu , dan kabur begitu saja dari pandangan BTS ?"

Jeng jeng jeng ....

Yura baru sadar diluar guess house tinggal dia seorang. Semua temannya sudah masuk walau pintu masih terbuka . Mobil penjemput juga sudah berlalu entah kemana .

Dengan panik , Yura melirik keadaan sekitar . Dia merasa seseorang telah meneror kumpulan gadis itu . Siapa yang tau keberadaan mereka ?

Yura pun bergegas masuk ke guess house itu dengan tangan yang penuh .

"Slow down Yura" ucap Hyolyn yang baru keluar dari kamar , melihat Yura yang seperti itu.

"Wae ?" Tanya Jihan .

"Aku rasa kita diteror lagi untuk kali ini.." ucap Yura sambil terengah panik.

Haayoung dan Yun-Ah yang asalnya dikamar , mereka semua keluar .

"Hah ??!?" Ucap seluruhnya kecuali Yura .

" iya , ini buktinya . Baca sendiri , ini pasti peneror yang menulisnya " ucap Yura masih terengah .

Jihan membacanya duluan , dan bergilir ke yang lain .

"Kali ini sudah bukan bercanda lagi , ini serius" ucap Hyolyn .

"Guys , apakah kalian bisa membaca pikiranku ?" Tanya Jihan .

"Tidak , tidak . JANGAN LAGI" ucap Haayoung .

" kali ini acara yang resmi , nggak mungkin kita pergi begitu saja " jelas Hyolyn .

"Tapi bukan itu yang aku pikirkan" ucap Jihan . Ungkapan Jihan tadi membuat yang lain bingung .

LFIT 1 - Falling In Love With You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang