5

382 14 0
                                    

Pukul 06.15 kelas X-3 sudah ramai, karna tugas PPkn meringkas 1 bab. Kalau saja gurunya bukan Bu Retna aku ngga akan sibuk sibuk begadang untuk mengerjakan tugas ini. Bu Retna yang super duper galak, disiplin, dan terkenal sadis yang siap membunuh siapa saja murid yang tidak mengerjakan tugas darinya.

"Queen,udah selesai tugas lo?" Tanya Agnes

"Udah, kalo lo?"

"Tinggal dikit nih, pinjem tugas lo bentar ya"

"Iya ambil aja, di tas, dalam buku tulis yang warnanya merah"

"Oke"

Beberapa menit kemudian Amanda datang. Dan seperti biasa Amanda heboh karena belum selesai mengerjakan tugas yang di berikan bu Retna

"Geser dong Nes, gue belum selesai juga nih" ucap Amanda setengah memaksa

Tanpa jawaban Agnes yang sedang sibuk menyalin catatanku mengeser tubuhnya.
Beberapa saat kemudian Zakki yang baru saja datang berteriak heboh di depan kelas.

"Woi yang udah ngerjain tugas dari Bu Retna gue nyontek" teriak Zakki

Tidak ada yang menjawab karna semua penduduk di X-3 sedang sibuk mencatat.
Zakki mendekat ke bangku dimana Agnes dan Amanda duduk. Zakki mengambil kertas jawabanku tetapi di tahan oleh Amanda.

"Lo tu ya Ki, baru dateng jangan langsung nyelonong aja" Teriak Amanda

"Bentar aja Nda" ucapnya sambil mengambil jawabanku tetapi di tahan oleh Amanda.

Mereka saling beradu tarik menarik kertas jawabanku. Dan tiba tiba

"Zakki ,Amanda! kalian tu bener bener ya, gimana coba nanti kalau gue di hukum?mana sempet coba gue nulis jawaban lagi?" ucapku saat mengetahui kertas jawabanku sobek menjadi 2 bagian tepat di tengah kertas.

Zakki dan Amanda saling menyalahkan, aku segera mengambil kertas itu lalu meremasnya dan membuangnya ketempat sampah.

"Puas kalian?" Aku segera bergegas meniggalkan kelas.

Pelajaran Bu Retna di mulai.

"Siapa yang belum mengerjakan tugas, maju kedepan" ucap Bu Retna

Dengan rasa takut dan gugup aku maju kedepan kelas.

"Queen?" Tanya Bu Retna tak percaya

Aku hanya bisa menunduk

"Ada lagi?"

"Saya bu" ucap Vino sambil berjalan kedepan kelas dan berdiri di sampingku.

"Cuma Queen dan Vino aja?" Tanya Bu Retna menyakinkan

Tak ada jawaban dari murid murid, mereka semua hanya menunduk takut kalau kena amarah Bu Retna.

"Sekarang kalian berdua keluar kelas, dan lari 10 kali di lapangan sambil berteriak saya akan rajin mengerjakan tugas, mengerti?" Ucap Bu Retna setengah berteriak.

Aku dan Vino segera keluar kelas dan melaksanakan hukuman.

*lapangan*

Setelah selesai berlari 10 kali mengelilingi lapangan. Aku pun duduk di pinggir lapangan.

"Capek?" Tanya Vino sambil memberikan minuman kepadaku

"Iya nih, mana aku tadi pakek flat shoes kaki aku jadi lecet"

"Tunggu bentar" Vino meninggalkanku

Aku meneguk minuman yang di berikan Vino. Hingga beberapa saat kemudian Vino datang membawa plester.

S T A Y.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang