Sore ini Aku dan Kak Rio pergi ke bioskop.
"Kamu mau popcorn ?" Tanya kak Rio
"Boleh kak" ucapku
Setelah kak Rio membeli popcron dan 2 gelas soda aku dan dia memasuki ruangan bioskop. Saat itu aku menonton film Action kesukaan kak Rio. Sebenarnya aku bosan melihat film action aku lebih suka film bergenre romance tapi setiap aku meminta kak Rio menemaniku nonton film kesukaan ku dia selalu mengantakan bahwa film yang bergenre romace itu lebay.
"Bagus banget, keren banget tadi filmnya" ucap Kak Rio
Aduh boro boro gue liat, film kaya gitu ya kali gue suka, mana tadi gue chatinggan sama Vino gue harus berkomentar apa coba, batin ku
"Adegan actionnya itu bisa nyata banget" tambahnya
"Em iya"
"Kamu tau waktu pemeran utamanya nyelamatin cewek cantik di atas gedung?"
Aduh gue harus jawab apa coba? tanyaku dalam hati
"Kok kamu diem aja dari tadi, apa jangan jangan kamu ngga suka sama film tadi?" Tebak kak Rio
"Enggak kok kak"
"Kita makan dulu ya, aku laper banget" ucap Kak Rio
"Em iya" jawabku
Setelah selesai makan, aku mengajak Kak Rio untuk ke toko accesories untuk mencari kutek.
"Kamu mau beli apa?" Tanya Kak Rio
"Kutek kak"
Aku mencari cari warna yang pas untuk kuku ku. Kak Rio yang terlihat bosan menemaniku sedang memainkan Ponselnya.
"Udah?" Tanya kak Rio
"Iya kak"
"Ngga jadi beli?" Tanya nya lagi
"Selama itu dan lo ngga jadi beli?" Tanya kak Rio
"Ngga ada yang cocok" jawabku
Aku berjalan berdampingan dengan diam bersama Kak Rio.
Kak Rio ngga bisa ngertiin aku, batinku.
Sesampainya di parkiran memilih untuk pulang sendiri.
"Kak kayanya aku masih mau cari novel deh" ucapku berbohong.
"Aku anterin"
"Ngga usah kak,aku bisa pulang sendiri kok" ucapku
"Beneran?"
"Iya" jawabku meyakinkan Kak Rio
"Yaudah kalo gitu aku pulang duluan" kata Kak Rio.
Setelah Kak Rio pergi aku segera mencari taksi dan pulang.
❤❤❤
Pagi ini aku berangkat bersama Kak Rio. Sesampainya di sekolah aku segera menuju kelasku tanpa bicara.
"Kenapa kok wajah lo BT gitu?" Tanya Agnes
"Ngga apa apa"
"Kenapa sih? PMS?"
"Engga"
Aku duduk di bangkuku mencoret coret kertas yang ada di depanku,Sampai akhirnya sang penggangu datang.
"Queen lo bawa earphone?" Tanya Zakki
"Enggak" ucapku tanpa menoleh ke Zakki
"Lo pasti bawa kan?" Ucap Zakki memaksa
KAMU SEDANG MEMBACA
S T A Y.
Romanceini adalah kisah kecil tentang persahabatan,tentang penghianatan,mungkin ini seperti curahan hati seorang sahabat yang merasa terkhianati sendiri dan akhirnya sadar telah menghianati satu sama lain.ini cerita sederhana tentang seseorang yang mengigi...
