First mission - 1

4.1K 277 18
                                    

Global military area

07:01 am

Suasana sedikit mencekam terlihat disekitaran landasan pacu pusat pendidikan militer tersebut.

Seharusnya hari ini para calon perwira tingkat akhir beristirahat dengan tenang (mateee kaleee) ,dikarenakan esok adalah hari kelulusan dan pelantikan mereka sebagai bagian resmi dari Special Air Service ,pasukan elite terbaik kedua di dunia setelah Navy Seal US,yang tentunya tidak mudah mereka jalani.

Namun sepertinya pelantikan mereka harus diundur dengan adanya pembajakan pesawat yang lokasi terakhirnya terdeteksi disekitaran langit area Global military academy yang terpencil itu.

Secara tidak langsung hal itu menjadi tanggung jawab Pangkalan militer
Sekaligus pusat pendidikan khusus bagi para calon perwira muda pasukan khusus SAS.

"Morning kid,maaf telah menganggu istirahat kalian,langsung saja,telah terjadi pembajakan pesawat yang mana lokasi terakhirnya masuk dalam area kita,Dan Sesuai perintah dari pusat,maka hal ini menjadi tanggung jawab kita" jelas Mayor Hatake kakashi dengan raut serius.

"Dan dari informasi yang kita dapatkan,pesawat tersebut merupakan jet pribadi yang sebagian besar penumpangnya adalah artis ternama beserta crew dancer dan officialnya,berjumlah 21 orang,wartawan 6 orang,crew pesawat sejumlah 6 orang.Total 33 orang yang harus kita selamatkan tanpa melukai warga sipil sekitar.."kali ini capt.iruka
Sebagai wakil dari Mayor.Hatake yanh angkat bicara.

" Dan misi ini saya serahkan pada kalian yang menduduki peringkat terbaik dalam class flight dan sudah mempunyai jam terbang 5000 keatas dengan jet tempur pemburu"lanjut Mayor.Hatake Kakashi.

"Baiklah langsung saja,berdasarkan peringkat dan jam tempur tersebut,maka misi ini akan kami serahkan pada,1st letnan Uchiha,1st letnan Namikaze,2nd letnan Nara,2nd letnan Sai..2nd letnan Inuzuka; 2nd letnan Sabaku,laksanakan misi pertama kalian dengan baik,dan ingat..jangan melukai warga sipil lain nya.

" Affirmative sir !!! " jawab tegas para calon perwira muda SAS tersebut dengan lantang.

"Tahan tembakan kalian,bagaimana pun keselamatan sandera yang utama,giring mereka ke area aman"

"Khusus untuk letnan Namikaze dan Uchiha,kalian akan didampingi co.pilot Inuzuka dan Sabaku,sebagai plan B.kalian mengerti maksudku?" Tambah sang Mayor.

"Yes sir!!!"

"Yes sir!!!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ok..prepare your self kid" tutup sang mayor.

30 minutes later

"Hey dob..kau msh ingat yang dimaksud Plan B" tanya Sasuke sebelum memakai helm khusus jet tempur miliknya .

"Tentu saja!! plan B itu setelah plan A.yakaaan kan kan teme?" Jawab Pemuda kuning itu dengan yakin nya.

" ........"mendadak sasuke melepas kembali helm nya,membuka kacamaya rayban nya,dan terlihatlah mata onix yang berkaca kaca..

"Sudah kubilang,jangan ngupas bawang sebelum terbang temss!! kau ini ckckc..." Ucap Naruto sambil menggeleng-gelemhkam kepala kuningnya melihat mata sang sahabat.

"Bodoh!!! Aku kelilipan tau!!" Jawab sasuke kesal.

"Kelilipan gimana?jelas-jelas kau memakai helm dan kacamata itu tem.." Sahut naruto tak percaya.

"Kelilipan masa lalu dob.." Ucap sasuke sambil menatap langit yang cerah.

"Eaaaak..ciee teme..ciee.. " goda narutoz

Dan tanpa mereka sadari ,obrolan keduanya berakibat fatal bagi mental kedua orang lain dibelakang mereka..
Inuzukan kiba dan sabaku gara yang mendapat misi pertama menjadi co.pilot bagi para pilot absurd tersebut,mendadak terpukul akan takdir mereka.

Tuhan..Akan kah ini menjadi misi pertama maupun terakhir mereka?? Cuma Tuhan dan author yang tau *khikhikhi...tawa setan.

"Kib..yang cabal eaa" ucap Gara sambil menepuk2 pundak kiba,berniat menyemangati

"Eaa gar..kamoh juga eaa" balas kiba sambil menepuk-nepuk alis gara,berharap suatu keajaiban dengan tumbuhnya alis garaa akibat tepukan nya....(?)

"Okay kid,get on position" perintah capt.Iruka dari yang tersambung dikuping masing-masing perwira ajaib itu.

"Yes sir !!! "

Sementara itu ,diketinggian 30000 kaki,suasana mencekam terjadi di dalam sebuah pesawat jet mewah tersebut

Para penumpang termasuk para artis ternama dibuat pucat pasih dengan posisi terikat dibangku masing2..m

Sebanyak 8 orang pembajak yang menyeludup masuk dengan sembunyi di cargo barang ,kini telah mengacungkan senjata mereka.

2 orang yang sebelumnya nekat melawan telah mereka lumpuhkan..m

"Silahkan teriak lagi jika kalian ingin menyusul 2 orang ini" ancam salah satu teroris tersebut dengan aksen timur tengah yg kental.

"Jika kalian sayang dengan nyawa kalian,maka bersikap manislah pada kami hingga tebusan kalian ditransferkan" kini teroris dengan akses chinese yang kental berucap sembari mengacungkan senjatanya pada seorang gadis cantik bermata bagai bulan tersebut.

"Hey lepaskan senjatamu darinya,dia aset berharga kita,dia lah putri dari CEO perusahaaan itu" tegur rekan nya yg kini beraksen jepang.

Sementara sang gadis cantik bermanik bulan tersebut hanya menunduk memanjatkan doa sambil meremas gelang berhiaskan peluru titanium tersebut..

sesekali matanya melirik sang kekasih berambut peraknya yang telah terdiam kaku ,sekilas bau pesing menguar dari selangkangan sang pria.

"Naru kun..tetaplah bersamaku" batin nya sambil meremas gelangnya dengan sendu.

Hyuuga Ent ,Tokyo,Japan

Suasana tegang terlihat di ruangan sang pemimpin perusahaan media itu.

Beberapa pria berbadan tegap yang terdiri dari pria berseragam militer lengkap dan setelan jas formal sedang terlibat pembicaraan serius...

"Apa ada perkembangan baru?" Tanya seorang pria paruh baya bersurai coklat dengan raut cemas yang tercetak jelas di rahang tegasnya.

"Sejauh ini belum ada Hiashi sama " sahut pria berstelan gelap itu.

"Apa kita transferkan saja tuntutan mereka?? Nyawa putri semata wayangku dan puluhan orang lain nya saat ini terancam,kita tak punya banyak waktu " geram pria itu.

"Tahan Hiashi Sama,setidaknya kita tunggu konfirmasi dari mereka.Percayalah,
Mereka bukan Pasukan militer biasa " kali ini seorang pria berpakaian khas militer jepang dengan sejumlah pangkat tersemat di bahu seragamnya yang angkat bicara.

"Hn..baiklah.Kuserahkan ini padamu Asuma " ucap pria paruh baya itu setelah termenung lama.

"Hai'..."

Heh ?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang