Flora sedang mematut dirinya didepan cermin. Tidak seperti biasanya, hari ini Flora lebih memilih untuk menggerai rambut panjangnya. Ia menghiasi rambutnya dengan jepitan kecil berwarna pink muda, warna kesukaannya.
Tak lupa, Flora juga mengganti tas ransel hitam yang biasa ia gunakan dengan tas selempang berwarna putih. Sepatu model cowok favoritnya itu pun diganti dengan sepatu kets cewek berwarna putih.
"Yapp, beres!" katanya seraya melihat pantulan bayangannya dicermin.
Flora melangkah perlahan menuruni anak tangga dan melangkah menuju ruang makan.
"Selamat pagi mama sayang, selamat pagi Digo ganteng!" sapanya bersemangat.
Sontak mama dan Digo menoleh kearahnya.
"Pagi sayang. Wah, anak mama cantik banget pagi ini!" teriak mama seraya berjalan cepat menghampiri Flora.
Digo yang tadinya sedang asyik menikmati sarapannya pun menghentikan aktivitasnya dan memandang Flora dengan mulut ternganga.
"Ini beneran elo, Flo?" Digo tidak bisa menyembunyikan keterpesonaannya.
"Iya, Digo. Gue Flora Yasmina. Anaknya mama Sarah dan papa Robert." Flora menjawab seraya tersenyum samar.
"Kok beda banget yaa?" Digo masih terlihat takjub.
"Sudah, ayo Flo sekarang cepat sarapan. Ntar kalian telat kesekolahnya." usul mama.
"Oke mama!"
***
Flora merasa risih karena sejak dia mulai makan sampai sekarang Digo terus memperhatikannya.
"Aduh, elo kenapa liatin gue terus sih, Dig? Ada yang salah sama diri gue?"
"Gue cuma masih heran aja. Pagi ini lo beda. Dari dandanan lo yang berubah, terus gaya makan lo juga berubah. Jadi lebih anggun gitu." tutur Digo blak-blakan..
"Bukannya itu bagus? Gue kan cewek, jadi udah sepantasnya gue harus lebih anggun."
"Yaa gue tau, Flo. Tapi aneh aja."
"Ya udah ah. Ayo berangkat."
Digo hanya mengangguk dan mengikuti langkah Flora menuju mobil yang terparkir diluar.
***
Setibanya disekolah, Flora merasa sedikit gugup saat akan keluar dari mobil.
"Hufttt.." Flora menghembuskan nafas kasar.
"Kenapa Flo?" tanya Digo heran.
"Gak. Gue gak papa kok. Lo duluan aja keluarnya, ntar gue aja yang bawa kunci mobilnya."
"Oh, ya udah. Gue duluan ya."
"Oke Dig."
Sepeninggal Digo, Flora mengirim pesan kepada Revan.
To : Revan
From : Flora
'Van, gw gk pede nih sm pnampilan br gue.'
To : Flora
From : Revan
'Lo dmn Flo? Tar gw ksana."
To : Revan
From : Flora
'Gw msh d dlm mbilnya Digo d parkiran.'
To : Flora
From : Revan
KAMU SEDANG MEMBACA
FRIENDZONE!
Teen Fiction[SELESAI] Dibilang sahabat, tapi tingkahnya udah kayak pacar. Dibilang pacar, tapi gak pernah jadian. Duhh pusing!
