You are My Destiny - 24

277 10 0
                                    

Hari ini hari terbahagianya Fara dan Rafka. Hari ini Fara dan Rafka akan melakukan akad nikah di rumah Fara. Fara menatap meja nakas kamarnya dengan gelisah

’09.45’

15 menit lagi acaranya akan dimulai. Fara menatap dirinya di cermin. Ia hanya memakai kebaya putih gading, makeupnya natural, ia memang tidak ingin memakai makeup yang terlalu tebal, malah kesannya seperti memakai dempul, ia hanya memakai makeup tipis, rambutnya pun sudah ditata rapi, bukan sanggul ataupun cepol yang membuatnya seperti bude jamu. Ia hanya meminta untuk satu sisi rambut sebahunya dikepang dan diselipkan disisi lain.
Membuatnya tampak natural.

Tangan Fara sudah keringetan, dikamarnya saat ini hanya ada Bundanya dan juga Ica. Mereka saling berpegangan tangan, memberikan kekuatan satu sama lain.

“ Bisa kita mulai?”

Fara tau itu suara bang Kelvan. Ia bisa dengar dari kamarnya sekarang. Fara tau abangnya itu memang meminta Rafka membaca salah satu ayat alqur’an dan sekarang ia menangis mendengar lantunan ayat suci yang Rafka baca. Fara tau Rafka lebih mengerti tentang agama dibanding Fara. Maka dari itu ia merasa bahwa Rafka adalah imam yang cocok untuknya. Fara mengusap air mata yang keluar dari ujung matanya. Sekarang tingkat detakan jantungnya makin bertambah mendengar Rafka yang sudah membaca dua kalimat syahadat.

“ Ananda Rafka Adipurnama saya nikahkan dan kawinkan Engkau dengan adik kandung saya Fara Wesly Widjaatmaja binti Retno Widjaatmaja dengan mas kawin seperangkat perhiasan emas putih seberat dua puluh lima gram dan uang tunai sebesar dua juta seratus enam puluh ribu dibayar,Tunai“ Ucap Kelvan dengan suara lantangnya.

“ Saya terima nikah dan kawinnya Fara Wesly widjaatmaja binti Retno Witjaatmaja dengan mas kawin tersebut dibayar tunai” Ucap Rafka dengan satu tarikan nafas.Rafka menatap manik mata Kelvan.

“ Bagaimana para saksi?”

“ Sah?”

“Sah”

“ Alhamdullillah"

Maka dengan ini, aku yang akan menjadi imamnya, yang menuntunnya ke jalan Allah, menjaganya dunia akhirat, dan memnuhi segala haknya. Aku yang akan menjadi kepala keluarga dalam keluarga kami kelak, aku yang mengambil alih tanggung jawab saudara laki-lakinya aku yang akan selalu besama nya hingga kami kembali kepada -Mu. Ammiin. Batin Rafka.

Rafka tau saat ini malaikat sedang menyaksikan perjanjian yang ia ucapkan dan buat dengan Kelvan,perjanjian untuk mengambil alih tanggung jawab yang Kelvan tanggung atas Fara,dan kini berpindah padanya.

Fara memeluk Bundanya yang berdiri disebelahnya, dan juga Ica yang sama bahagianya dengannya.

“ Ayo, kita turun” ajak Bundanya.

“ Ayo” Fara berpegangan dengan Ica dan juga Bundanya. Mereka menuruni anak tangga. Dan dari tempat Fara berdiri sekarang ia bisa melihat Rafka yang tersenyum ke arahnya.

Fara menuruni anak tangga, ia berdiri di depan suaminya sekarang. Air matanya masih mengalir walaupun tinggal sedikit. Rafka yang melihat itu menghapus lelehan air mata di pipi Fara. Mengusapnya dengan ibu jarinya. Rafka tersenyum melihat Fara yang begitu cantik hari ini. Ia tersenyum karna hari ini, ia bukan lagi seperti Rafka yang tadi malam, yang masih menjadi status Pacar Fara,tapi kali ini, ia menjadi Suami Fara.

Dan dialah suamiku, yang akan menjadi imamku, yang akan membawaku kesurga Allah bersamanya, yang menjadi bidadaraku disana, yang selalu menyayangiku bersama anak-anak kami kelak. Dia yang pertama dan akan menjadi yang terakhir. Hingga kami dipertemukan kembali di kehidupan yang abadi. Batin Fara, sambil menatap mata Rafka yang meneduhkan,bibirnya yang membentuk garis lengkungan,Rafka hari ini benar-benar tampan luar biasa. Batinnya.

You are My DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang