10 | Arwah Monique (V)

136 8 2
                                    

     Jonathan dengan perasaan resah menunggui Xena di mobilnya. Cewek itu belum keluar juga dari gedung itu. Bahkan ini sudah sepuluh menit lebih. Akhirnya, Jontahan memutuskan untuk turun dari mobil dan mencari Xena di dalam.

Namun saat Jonathan berada beberapa meter dari pintu masuk, ia melihat Xena yang berdiri sendiri di sana. Tapi Joe bingung, cewek itu seperti sedang mengobrol. Seketika Jonathan teringat suatu hal, dan segera mendatangi Xena.

"Xena!" Jonathan menepuk pundak kanan cewek itu.

Xena menoleh. "Joe?" Katanya.

"Lo ngapain di sini? Ayo kita pulang!" Jonathan menarik tangan Xena dengan tergesa-gesa.

"Eh, tunggu," Xena mehan Jonathan yang menariknya.

Jonathan berdecak. "Apa lagi, hah?"

"Ini ada Monique lo.." Xena terdiam saat menoleh ke belakang dan tidak mendapati sosok Monique di sana. Hanya jaket miliknya yang tergeletak di atas lantai.

"Loh, Monique tadi mana?" Katanya bingung sambil memungut jaketnya yang tergeletak di lantai.

"Xen, lo cuman sendirian dari tadi. Nggak ada Monique atau siapapun!" Kata Jonathan.

"Lo buta, ya? Jelas-jelas Monique tadi ada di depan gue. Dia mau ke toilet sebelum kita pulang," jawab Xena yakin.

Jonathan menghela nafas. "Kita ke mobil aja sekarang," katanya sambil menarik paksa tangan Xena.

"Tapi, Joe, Monique masih di toilet. Kita tunggu di sini aja," Xena mencoba melepaskan diri dari genggaman Jonathan.

Jonathan semakin mempercepat langkah dan genggamannya. Menghiraukan Xena yang mengomeli dirinya.

***

     Saat mereka berada di mobil, Jonathan hanya diam di kursi kemudinya. Cowok itu seperti tengah memikirkan sesuatu.  Ia bahkan tidak berniatan untuk menyalakan mesin mobilnya.

Xena memandang Jonathan dari samping. Ia bertanya-tanya apa yang sedang ada dalam pikiran cowok itu sekarang. Wajahnya terlihat tidak seperti biasanya. Kemudian Xena teringat tentang pesan Jonathan tentang permasalahan kecil bersama Andro tadi.

"Joe..." Xena memanggil pelan.

"Hm?" Jonathan menyahut singkat tanpa menoleh ke arah Xena.

"Ehm... katanya lo tadi ada masalah sama Andro," Xena menggigit bibir bawahnya. "Masalah apa?" Tanyanya.

Jonathan menghela nafas. Kini wajahnya terlihat kesal. Xena semakin penasaran.

"Joe, jawab!" Xena menyentuh lengan Jonathan.

Joe melirik Xena. "Ceritanya besok aja ya, bareng anak-anak sekalian." Katanya.

"Gue maunya sekarang, Joe!" Tegas Xena.

Kemudian Jonathan menghadapkan tubuhnya ke arah Xena. Menatap cewek itu dengan tatapan yang tak biasa. Sulit untuk di artikan.

"Xen, apa lo yakin tadi lo lagi sama Monique?" Tanya Jonathan.

Xena nengerutkan alisnya bingung. Namun ia mengangguk. "Iya,"

"Monique ngomong apa sama lo?" Jonathan bertanya lagi. Kali ini dengan wajah sangat serius.

"Kenapa serius banget, sih? Santai aja mukanya!" Xena memukul pelan pipi Jonathan.

"Lo jawab aja, Xen. Monique ada ngomong apa sama lo?" Katan Joe.

Xena benar-benar merasa aneh dengan Jonathan yang seperti ini. Jonathan bukanlah tipe cowok yang kepo. Biasanya Joe tidak perduli dengan obrolan-obrolan orang lain apalagi itu adalah obrolan wanita.

MONIQUETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang