*******
"Mark~" panggilku sembari menepuk bahu seorang namja yang membelakangiku itu.
"Ah, nuna.. aku Bambam. B-A-M-B-A-M, arasseo?" kesal Bambam.
"Mian Bambam-sshi, kau terlihat sama dengan Mark, see? Kau begitu mirip dengannya" ucapku sembari mencubit pipi Bambam.
"Nuna~ berhentilah mencubit pipiku" keluhnya.
"Hm(?) Nuguya?" tanyaku saat tangan seseorang melingkar dipinggangku.
"Me" aku mengenal suara yang terdengar cukup berat itu, dia Mark.
"Markie" lirihku sembari melepaskan pelukannya dan berbalik menatapnya.
"Kau datang kesini, wae?" tanya Mark dingin.
"Hm, aku.. aku hanya ingin mengembalikan jaketmu yang kemarin tertinggal dirumahku" ucapku sedikit gugup.
Mark,
Namja yang sudah tiga bulan ini menyandang status sebagai kekasihku, tapi aku masih takut untuk berbicara dengannya. Mark adalah namja dengan wajah polos, dia terlihat dingin karena dia adalah namja yang sedikit tak suka bertele-tele dan hanya bicara seperlunya."Hanya ini?" tanya Mark lagi.
"N-ne.. a-aku pulang sekarang.. bye all. Bye Mark.." ucapku sembari melangkah keluar dari ruang latihan milik JYP Entertaiment ini.
"Stay here, i want you to stay here. I want you to wait me here. Will you?" ucapnya sembari menahan kepergianku.
"Tidak apa-apa jika aku menunggu? Aku tak mau mengganggu kalian, mengganggumu" ucapku kecil, Mark menarikku dan membuatku duduk disofa yang ada diruangan itu.
"Diluar masih hujan, kau disini saja. Seusai latihan aku akan mengantarmu pulang, arasseo?" Ucap Mark sembari menyibak surai hitam panjangku, aku mengangguk.
"Hm~ pegang ponselku, kau bisa bermain game kesukaanmu. Aku latihan dulu" ucap Mark sambil mengecup dahiku singkat, ia pun kembali berlatih bersama teamnya.
Hampir satu jam, mereka sudah berlatih dengan lebih dari 13 lagu dari ponsel milik Jackson. Mereka terlihat sangat kelelahan.
"Soo Ra? Kau mau kemana?" Tanya Mark yang langsung menghampiriku diambang pintu.
"Umh, i want go to market and buy something. Why?" Tanyaku heran.
"I will follow you, wait" ucapnya sembari memakai jaketnya.
Akhirnya Mark dan aku pergi keluar untuk mencari kudapan ringan di minimarket yang ada disana. Setelah membeli beberapa kudapan, Mark mengajakku untuk membeli kopi disebuah kedai.
"Americano lima, lemon tea satu, hot drink satu dan.. kau ingin apa?" Tanya Mark sambil menatapku.
"Be like usual for me" ucapku kecil.
"Ah, Americanonya enam" ycap Mark kemudian.
"Ne, silahkan duduk dulu" ucap sang penjaga kasir ramah. Mark pun menarikku dan mengajakku untuk duduk berhadapan disebuah meja pelanggan.
Suasana kami kembali canggung, tak ada yang berani memulai pembicaraan. Tidak akan ada percakapan sampai sang penjaga kasir memanggil untuk mengambil pesanan kami. Kami pun segera kembali ketempat dimana yang lainnya sedang menunggu sekarang.
*
*
*"Hyung, kau lama sekali" keluh Bambam yang terlihat duduk dilantai latihan bersama lima rekannya yang lain.
"Hm" dehem Mark singkat sembari membagikan masing-masing satu kudapan dan minumannya juga.
"Ah, hyung baik sekali" ujar Bambam kemudian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kpop Imagine • K-Idols | ✔
Fanfic[0]《finished》2017 ©thisiskuki_ . imagine yang halal dikonsumsi untuk kenikmatan yang haqiqi✔ baku. #canrequest