Rumah inap malam hari.....
"Haduuuhh lelah banget rasanya"keluh Anita
"Ah... yang bener!"ledek Nia yang tiba-tiba menyahut
"Iya nih"
"Bukannya tadi udah dapat pelukan dari seoraaang..."perkataan Nia terhenti dan membuat Anita penasaran
"Maksud kamu?"tanya Anita kaget
"Udah deh... nggak usah sok pura-pura gak tau, tadi aku lihat kamu dibelakang sedang eeemmm!!!....."ucapan Nia belum selesai tapi tangan mulus Anita telah membungkam mulut Nia
"Ssssttttt... jangan kenceng-kenceng ntar ada yang denger"pinta Anita sambil tetap membungkam mulut Nia
"Eeeemmmm....."erangan panjang dari mulut Nia membuat Anita melepaskan tangannya dari mulut Nia
"Hiiihh.... apaan sih ga enak taukk.."rengek Nia
"Hehehe maaf deh.. abisnya kamu tuh mulutnya udah kaya petir aja"jawab Anita sambil meringis
"Yeee... emang tadi siapa sih? Baru 2 minggu disini aja udah pacaran tapi rahasia-rahasiaan sgala"tanya Nia penasaran
"Iihhhhh..... amit-amit gue pacaran sama dia"decak Anita sambil menggidikkan kepalnya
"Jangan sok jijik-jijik gitu ntar kalau jodoh beneran tau rasa deh lo"ungkap Nia menakut-nakuti Anita
"Ihh... jangan sampai deh gue bisa jadian sama dia. Gue kasih tau nih ya Nia, dia itu sok banget tau ga, dia itu nyebelin plus ngejengkelin"ucap Anita
"Ihh... bilang-bilang kayak gitu ntar malah jatuh cinta lagi kamu sama dia. Gue kasih tau nih ya Cinta dan Benci itu cuman beda tipis Nit, jangan sampai lo salah mengartikan kedua hal tersebut dalam hidup lo"jawab Nia panjang lebar
"Ihhh... ngomong apaan sih kok jadi ngaco gitu. Lagian kenapa juga jadi bahas tentara gila itu"jawab Anita
"Lo ga bisa nutupin lagi tuh muka lo aja jadi merah begitu"ledek Nia
"Hah..!!! Apaan..!! Enggak kok biasa aja"jawab Anita yang mulai gugup
"Tuh kan kamu mulai gugup"ledek Nia lagi
"Hiiihhh...!!! Niaaaaa..!! Udah sana pergi aku mau tidur!"usir Anita
"Yee.... iya-iya pipi merah"ledek Nia lagi yang diiringi langkah pergi meninggalkan Anita
"Niaaaa...!!!!"
"Hehehe.... iyaaa-iyaaaa maaaaaf"teriak Nia
Kamar Anita....
"Apa bener ya yang dikatakan Nia tadi? Tapi apa maksudnya cinta dan benci itu beda tipis? Ahh aku jadi bingung memikirkan itu. Ah sudah lah lebih baik aku tidur "ucap Anita kepada dirinya sendiri
Pagi hari...
Seperti biasa setiap pagi para tim medis tersebut harus mengantri untuk dapat membersihkan diri. Namun hari ini ada perbedaan pada kamar mandi sempit itu. Hari ini terlihat sangat sepi dari hari-hari kemarin.
"Tumben kenapa hari ini sepi? Apa aku bangun terlalu pagi? Atau aku kesiangan bangun sehingga aku sudah ditinggalkan? Oh.. tidaaaakkk...!! Awas kau Nia aku tak akan mengampunimu karena kau tak membangunkanku dan malah meninggalkanku hiikkzz...."dumel Anita kepada dirinya sendiri.
Saat Anita telah selesai mandi dan besrsiap dengan hijab birunya sambil menenteng tas serta jas putih kebesarannya, Anita keluar untuk pergi ke rumah sakit. Namun saat tiba di depan pintu Anita kaget melihat teman-temannya tengah berdiri menggunakan piyama dari balik gerbang rumah inapnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Captain In My Life (Reyhan & Anita)
Romancebagaiman akhirnya, jika awal pertemuan Anita dengan Reyhan dalam sebuah tugas Negara sudah dihiasi dengan pertengkaran Saat keduanya harus dihadapkan dengan tugas-tugas penting mengenai negara dan rakyatnya akankah keduanya bisa berdamai? akankah pe...